Asuransi Pengiriman Barang

Apa Risiko Yang Dapat Terjadi Dalam Transportasi Peralatan Elektronik?

Liga Asuransi – Pengambil risiko yang terhormat, apa kabar? Saya harap bisnis Anda berjalan dengan baik.

Sebagai broker asuransi senior, saya ingin melanjutkan pembahasan tentang manajemen risiko dan asuransi, dan kali ini kita akan mengupas risiko transportasi peralatan elektronik. Jika Anda tertarik dengan artikel ini, silakan bagikan dengan teman-teman Anda sehingga mereka dapat memahami sebanyak yang Anda lakukan.

Peralatan elektronik telah menjadi bagian integral dari kehidupan kita sehari-hari di era digital. Dari smartphone dan laptop hingga mesin industri dan perangkat medis, peralatan elektronik adalah tulang punggung masyarakat modern. Perangkat ini mendorong inovasi, meningkatkan efisiensi, dan menghubungkan kami dengan cara yang sebelumnya tidak mungkin. Dalam artikel ini, kami menyelidiki peran penting yang dimainkan oleh peralatan elektronik dan risiko inheren yang terlibat dalam transportasi mereka, menekankan perlunya solusi asuransi komprehensif untuk melindungi aset yang tak ternilai ini. 

Artikel ini akan mengeksplorasi bagaimana asuransi dapat memainkan peran penting dalam mengurangi risiko ini. Kami akan mencakup berbagai polis asuransi yang disesuaikan dengan transportasi peralatan elektronik, termasuk properti, laut darat, kargo, dan asuransi cyber. Pada akhir artikel ini, pembaca akan memiliki pemahaman yang komprehensif tentang risiko yang terkait dengan transportasi peralatan elektronik dan solusi asuransi yang tersedia untuk melindungi aset dan operasi berharga mereka.

 

JENIS PERALATAN DIKATEGORIKAN SEBAGAI PERALATAN ELEKTRONIK

Peralatan elektronik mencakup banyak perangkat dan mesin yang mengandalkan komponen dan teknologi elektronik. Berikut adalah beberapa jenis peralatan umum yang termasuk dalam kategori peralatan elektronik:

Elektronik Konsumen:

  1. Ponsel cerdas dan tablet: Perangkat komunikasi, hiburan, dan produktivitas.
  2. Televisi dan Sistem Hiburan Rumah: Termasuk TV pintar, konsol game, dan perangkat streaming.
  3. Peralatan Audio: Headphone, speaker, dan sistem home theater.
  4. Kamera Digital dan Camcorder: Digunakan untuk fotografi dan perekaman video.

Peralatan Komputasi:

  1. Komputer Pribadi: Desktop dan laptop digunakan untuk berbagai tugas.
  2. Server: Komputer canggih yang digunakan untuk penyimpanan data dan manajemen jaringan.
  3. Pusat Data: Fasilitas perumahan beberapa server untuk komputasi awan dan layanan online.
  4. Peralatan Industri dan Manufaktur:
  5. Sistem Otomasi: Termasuk pengontrol logika yang dapat diprogram (PLC) dan robot industri.
  6. Perangkat Pengujian dan Pengukuran: Digunakan dalam kontrol kualitas dan penelitian.
  7. Mesin Manufaktur: Mesin CNC, printer 3D, dan banyak lagi.

Alat Kesehatan:

  1. Peralatan Pencitraan: Mesin MRI, mesin sinar-X, dan perangkat ultrasound.
  2. Sistem Pemantauan Pasien: Termasuk monitor EKG dan monitor tanda-tanda vital.
  3. Peralatan Penunjang Kehidupan: Ventilator, mesin dialisis, dan pompa infus.

Peralatan Komunikasi:

  1. Infrastruktur Telekomunikasi: Termasuk menara seluler, sakelar, dan router.
  2. Peralatan Jaringan: Router, sakelar, dan modem untuk transmisi data.
  3. Radio Dua Arah: Digunakan oleh layanan darurat dan di berbagai industri.

Instrumen Ilmiah dan Laboratorium:

  1. Mikroskop: Digunakan untuk penelitian dan analisis.
  2. Spektrometer: Perangkat untuk menganalisis sifat materi dan cahaya.
  3. Peralatan Kromatografi: Pemisahan dan analisis senyawa kimia.

Sistem Dirgantara dan Pertahanan:

  1. Avionik Pesawat: Sistem navigasi, komunikasi, dan kontrol.
  2. Elektronik Militer: Radar, pengawasan, dan sistem persenjataan.

Sistem Keamanan dan Pengawasan:

  1. Kamera CCTV: Digunakan untuk tujuan pemantauan dan keamanan.
  2. Sistem Kontrol Akses: Untuk mengamankan bangunan dan fasilitas.

Peralatan Transportasi:

  1. Elektronik Otomotif: Termasuk unit kontrol mesin (ECU), navigasi, dan sistem hiburan.
  2. Elektronik Penerbangan: Sistem avionik di pesawat terbang.
  3. Elektronik Kelautan: Sistem navigasi dan komunikasi untuk kapal.

Peralatan Energi dan Tenaga:

  1. Peralatan Jaringan Listrik: Transformator, sakelar, dan sistem kontrol.
  2. Sistem Energi Terbarukan: Inverter surya, pengontrol turbin angin.

Ini hanyalah beberapa contoh peralatan elektronik, dan kategori ini terus berkembang seiring perkembangan teknologi. Karena perangkat ini sangat penting di berbagai sektor, memastikan transportasi dan operasinya yang aman adalah yang terpenting, menjadikan perlindungan asuransi penting untuk mengurangi potensi risiko dan kerugian.

 

MEMAHAMI RISIKO TRANSPORTASI PERALATAN ELEKTRONIK 

  1. Kerusakan Fisik: Peralatan elektronik seringkali rapuh dan rentan terhadap kerusakan akibat kesalahan penanganan, penanganan kasar selama transit, atau kecelakaan selama bongkar muat.
  2. Pencurian dan Kehilangan: Dalam jaringan rantai pasokan global yang kompleks, selalu ada risiko pencurian atau kehilangan peralatan elektronik, terutama ketika banyak pihak terlibat dalam logistik.
  3. Bahaya Lingkungan: Peralatan elektronik dapat sensitif terhadap faktor lingkungan seperti fluktuasi suhu, kelembaban, dan pelepasan muatan listrik statis, yang mengakibatkan kegagalan fungsi atau kerusakan yang tidak dapat diperbaiki.
  4. Risiko Keamanan Data: Dengan perangkat elektronik yang sering mengandung data sensitif, risiko pelanggaran data selama transportasi menjadi perhatian yang berkembang, terutama dengan meningkatnya kecanggihan ancaman dunia maya.
  5. Risiko Metode Transportasi: Metode transportasi yang berbeda, seperti udara, laut, atau jalan, menimbulkan risiko unik pada peralatan elektronik. Misalnya, transportasi laut dapat mengekspos barang ke air asin korosif, sementara transportasi udara berisiko turbulensi.

 

PERAN ASURANSI 

Asuransi memainkan peran penting dalam mengurangi risiko ini. Di bawah ini, kita akan mengeksplorasi bagaimana berbagai jenis asuransi disesuaikan untuk melindungi peralatan elektronik selama transportasi:

  1. Asuransi Properti: Jenis asuransi ini mencakup kerusakan atau kehilangan peralatan elektronik itu sendiri. Anda dapat mengganti biaya perbaikan atau penggantian jika peralatan Anda rusak selama transit.
  2. Asuransi Kelautan Darat: Dirancang untuk barang dalam perjalanan, asuransi kelautan darat bermanfaat untuk peralatan elektronik yang diangkut melalui darat. Ini mencakup kerugian yang disebabkan oleh kecelakaan, pencurian, dan bahaya lainnya.
  3. Asuransi Kargo: Asuransi kargo difokuskan secara eksplisit untuk melindungi barang saat sedang diangkut, termasuk peralatan elektronik. Ini mencakup berbagai risiko, mulai dari pencurian hingga kerusakan yang disebabkan oleh bencana alam.
  4. Asuransi Cyber: Melindungi data sensitif sangat penting di era digital. Asuransi cyber dapat membantu menutupi kerugian finansial dan kewajiban yang terkait dengan pelanggaran data dan serangan cyber yang mungkin terjadi selama transportasi.
  5. Kebijakan yang Disesuaikan: Banyak penyedia asuransi menawarkan fleksibilitas untuk menyesuaikan kebijakan dengan kebutuhan spesifik dan nilai peralatan elektronik yang diangkut, memastikan cakupan yang memadai.

Risiko dalam pengangkutan peralatan elektronik.

Transportasi peralatan elektronik memiliki beberapa risiko inheren yang dapat menyebabkan kerugian finansial dan gangguan operasional. Memahami risiko ini sangat penting untuk mengelolanya secara efektif. Berikut adalah risiko utama yang terlibat dalam pengangkutan peralatan elektronik:

  1. Kerusakan Fisik: Peralatan elektronik, seringkali halus dan sensitif, dapat mengalami kerusakan fisik selama transit karena kesalahan penanganan, penanganan kasar oleh operator atau personel logistik, atau kecelakaan selama proses bongkar muat. Kerusakan ini dapat berkisar dari goresan kecil dan penyok hingga kerusakan struktural parah yang membuat peralatan tidak berfungsi.
  2. Pencurian dan Pencurian: Pencurian tetap menjadi perhatian yang signifikan saat mengangkut peralatan elektronik yang berharga. Baik itu pencurian oleh karyawan, kontraktor pihak ketiga, atau penjahat eksternal, hilangnya peralatan karena pencurian dapat mengakibatkan kemunduran keuangan yang substansial.
  3. Kehilangan atau Salah Penempatan: Peralatan elektronik terkadang hilang atau salah tempat selama transit, terutama dalam rantai pasokan kompleks yang melibatkan beberapa titik kontak dan serah terima. Perbedaan pelacakan dan inventaris dapat menyebabkan hilangnya peralatan yang mungkin tidak segera ditemukan.
  4. Bahaya Lingkungan: Peralatan elektronik rentan terhadap faktor lingkungan seperti variasi suhu, kelembaban, dan pelepasan muatan listrik statis. Paparan kondisi ekstrem atau penanganan yang tidak tepat dapat menyebabkan kerusakan peralatan atau kerusakan permanen.
  5. Risiko Keamanan Data: Banyak perangkat elektronik menyimpan data sensitif, terutama yang digunakan dalam pengaturan bisnis dan perawatan kesehatan. Selama transportasi, ada risiko pelanggaran data atau akses tidak sah ke informasi ini, yang berpotensi mengakibatkan konsekuensi hukum dan reputasi.
  6. Kecelakaan Transportasi: Kecelakaan dapat terjadi selama pengangkutan peralatan elektronik, terutama saat menggunakan transportasi darat atau udara. Tabrakan kendaraan, kecelakaan pesawat, atau insiden tak terduga dapat menyebabkan kerusakan atau kerugian peralatan.
  7. Gangguan Rantai Pasokan: Keterlambatan atau gangguan dalam rantai pasokan dapat mempengaruhi pengiriman peralatan elektronik tepat waktu. Ini dapat memiliki efek berjenjang, berdampak pada jadwal manufaktur, kepuasan pelanggan, dan pendapatan.
  8. Risiko Peraturan dan Kepatuhan: Tergantung pada jenis peralatan elektronik dan tujuannya, mungkin ada persyaratan peraturan dan standar kepatuhan yang harus dipatuhi selama transportasi. Gagal memenuhi ini dapat mengakibatkan denda dan masalah hukum.
  9. Risiko Bea Cukai dan Impor / Ekspor: Ketika peralatan elektronik melintasi perbatasan internasional, bea cukai dan peraturan impor / ekspor ikut bermain. Dokumentasi, tarif, atau pembatasan impor/ekspor yang salah dapat menyebabkan penundaan dan hukuman finansial.
  10. Kesenjangan Asuransi: Gagal memastikan peralatan elektronik selama transportasi secara memadai dapat mengakibatkan kerugian finansial. Tanpa perlindungan asuransi yang tepat, memperbaiki atau mengganti peralatan yang rusak atau hilang dapat sepenuhnya jatuh pada pemilik atau pengirim.

 

PRAKTIK TERBAIK UNTUK TRANSPORTASI YANG AMAN 

Transportasi peralatan elektronik yang aman sangat penting untuk memastikan bahwa aset berharga Anda mencapai tujuan dalam kondisi baik. Menerapkan praktik terbaik dapat membantu meminimalkan risiko transportasi dan potensi kerusakan. Berikut adalah beberapa praktik terbaik yang penting untuk transportasi peralatan elektronik yang aman:

Kemasan yang tepat:

  1. Gunakan bahan kemasan standar industri berkualitas tinggi untuk melindungi peralatan elektronik dari guncangan, getaran, dan benturan selama transit.
  2. Gunakan bahan antistatis untuk mencegah pelepasan muatan listrik statis (ESD) yang dapat merusak komponen elektronik sensitif.
  3. Pastikan peralatan terpasang erat di dalam kemasannya untuk mencegah perpindahan atau pergerakan selama pengangkutan.

Pelacakan dan Pemantauan Real-Time:

  1. Investasikan dalam sistem pelacakan dan pemantauan yang memberikan pembaruan real-time tentang lokasi dan kondisi peralatan elektronik Anda selama transit.
  2. Gunakan sensor GPS, suhu, dan kelembaban untuk memantau kondisi lingkungan dan mendeteksi anomali.

Pelatihan Staf:

  1. Latih personel yang terlibat dalam proses transportasi untuk menangani peralatan elektronik dengan hati-hati.
  2. Mendidik staf tentang prosedur bongkar muat yang tepat untuk mencegah kerusakan selama fase kritis ini.
  3. Tekankan pentingnya mengikuti protokol dan pedoman keselamatan saat mengangkut peralatan yang sensitif dan berharga.

Rencana Tanggap Darurat:

  1. Kembangkan rencana tanggap darurat komprehensif yang menguraikan langkah-langkah yang harus diambil jika terjadi kecelakaan, pencurian, atau kejadian tak terduga lainnya.
  2. Pastikan karyawan mengetahui prosedur darurat dan cara merespons secara efektif untuk meminimalkan kerusakan dan kerugian.

Metode Transportasi Aman:

  1. Pilih metode transportasi dan operator dengan rekam jejak keandalan dan keamanan untuk peralatan elektronik.
  2. Pertimbangkan untuk menggunakan kendaraan yang dikontrol iklim untuk peralatan yang sensitif terhadap suhu dan kontainer yang aman untuk pengiriman bernilai tinggi.

Asuransi:

  1. Dapatkan perlindungan asuransi yang sesuai dengan nilai dan risiko yang terkait dengan peralatan elektronik Anda. Pastikan bahwa rentang tersebut mencakup risiko terkait transportasi.
  2. Secara teratur meninjau dan memperbarui polis asuransi Anda untuk melindungi aset Anda secara memadai.

Dokumentasi dan Pencatatan:

  1. Simpan catatan menyeluruh tentang kondisi peralatan sebelum dan sesudah transportasi.
  2. Dokumentasikan kerusakan atau penyimpangan dalam dokumentasi pengiriman, seperti bill of lading atau waybill, dan komunikasikan hal ini kepada operator dengan segera.

Pemeriksaan Kontrol Kualitas:

  1. Lakukan pemeriksaan kontrol kualitas sebelum pengiriman untuk memverifikasi bahwa peralatan berfungsi dengan benar dan dalam kondisi baik.
  2. Buat daftar periksa untuk memastikan semua aksesori, kabel, dan dokumentasi yang diperlukan menyertai peralatan.

Pelabelan dan Identifikasi:

  1. Beri label paket dengan jelas dengan informasi tentang isinya dan instruksi penanganannya.
  2. Gunakan kode identifikasi atau label unik untuk melacak masing-masing peralatan, membuat pemantauan dan menemukan item tertentu lebih mudah diakses.

Langkah-langkah Keamanan:

  1. Menerapkan langkah-langkah keamanan, seperti segel antirusak atau mekanisme penguncian, untuk mencegah pencurian dan akses tidak sah ke peralatan selama transit.
  2. Pertimbangkan untuk menggunakan pengawalan keamanan atau transportasi lapis baja untuk peralatan elektronik bernilai tinggi.

Perbaikan Berkelanjutan:

  1. Terus mengevaluasi dan meningkatkan proses transportasi Anda berdasarkan umpan balik, insiden, atau teknologi yang muncul.
  2. Tetap terinformasi tentang praktik terbaik industri dan kemajuan dalam metode pengemasan dan transportasi.

Dengan mematuhi praktik terbaik ini, Anda dapat secara signifikan mengurangi risiko yang terkait dengan pengangkutan peralatan elektronik dan meningkatkan kemungkinan peralatan Anda tiba di tujuan dengan aman dan dalam kondisi optimal.

 

STUDI KASUS

Berikut adalah dua studi kasus dunia nyata yang menggambarkan bagaimana perusahaan menghadapi risiko transportasi dan mendapat manfaat dari pertanggungan asuransi:

Studi Kasus 1: Perusahaan Teknologi Melindungi Peralatan Berharga

Perusahaan: Produsen teknologi terkemuka yang mengkhususkan diri dalam server komputer kelas atas.

Tantangan: Perusahaan secara teratur mengirimkan peralatan servernya ke klien internasional. Selama satu pengiriman, sebuah kapal kargo mengalami badai hebat, yang menjatuhkan kontainer ke laut. Di antara kontainer yang hilang adalah pengiriman server senilai jutaan dolar.

Solusi: Perusahaan telah berinvestasi dalam asuransi kargo komprehensif. Setelah melaporkan kerugian ke perusahaan asuransi mereka, mereka dapat mengklaim nilai penuh dari server yang hilang. Cakupan ini membantu mereka memulihkan kerugian finansial mereka dengan cepat dan menghindari kemunduran yang signifikan dalam memenuhi pesanan klien.

Hasil: Reputasi perusahaan untuk keandalan tetap utuh, dan mereka segera memenuhi permintaan klien mereka. Investasi mereka dalam asuransi kargo melindungi laba mereka, memungkinkan mereka untuk mengganti peralatan yang hilang dan terus mengembangkan bisnis mereka.

 

Studi Kasus 2: Produsen Perangkat Medis Mencegah Kejatuhan Pelanggaran Data

Perusahaan: Produsen perangkat medis yang mengkhususkan diri dalam sistem pemantauan pasien tingkat lanjut.

Tantangan: Perusahaan mengirimkan lini baru perangkat pemantauan pasien secara internasional. Selama transit, kargo mereka ditinggalkan sebentar tanpa pengawasan di fasilitas kargo bandara, dan personel yang tidak berwenang mengakses peralatan, berpotensi membahayakan data pasien yang sensitif.

Solusi: Perusahaan memiliki polis asuransi cyber yang kuat yang mencakup pelanggaran data dan insiden akses yang tidak sah. Setelah menemukan pelanggaran tersebut, mereka segera melaporkannya ke perusahaan asuransi mereka. Perusahaan asuransi memberikan bantuan untuk memberi tahu pihak-pihak yang terkena dampak, melakukan penyelidikan forensik, dan meningkatkan langkah-langkah keamanan siber.

Hasil: Meskipun insiden itu merupakan kemunduran, respons cepat perusahaan, dibantu oleh asuransi siber mereka, meminimalkan dampaknya. Mereka mengatasi pelanggaran, mengurangi kehilangan data, dan meyakinkan pelanggan mereka bahwa data mereka aman. Pendekatan proaktif ini melindungi perusahaan dari potensi kewajiban hukum dan kerusakan reputasi.

Studi kasus ini menunjukkan bagaimana asuransi dapat menjadi jaring pengaman yang berharga bagi bisnis yang menghadapi risiko transportasi. Dalam kedua kasus, memiliki cakupan asuransi yang tepat memungkinkan perusahaan untuk pulih dari tantangan yang tidak terduga dan melanjutkan operasi mereka dengan gangguan minimal. Ini menekankan pentingnya menilai risiko dan mengamankan asuransi yang tepat untuk melindungi aset berharga selama transportasi.

 

MENGAPA ANDA MEMERLUKAN SEORANG BROKER ASURANSI?

Melibatkan layanan broker asuransi untuk pengangkutan peralatan elektronik menawarkan beberapa keuntungan berharga:

  • Keahlian dalam Asuransi: Broker asuransi mengkhususkan diri dalam produk asuransi dan memiliki pengetahuan pasar asuransi yang mendalam. Mereka memahami kompleksitas polis asuransi dan dapat membantu Anda menavigasi seluk-beluk opsi cakupan, syarat, dan ketentuan.
  • Solusi Asuransi yang Disesuaikan: Broker asuransi bekerja sama dengan klien untuk menilai kebutuhan mereka. Mengenai transportasi peralatan elektronik, broker dapat menyesuaikan polis asuransi agar sesuai dengan risiko unik yang terkait dengan peralatan Anda, memastikan bahwa Anda memiliki cakupan yang memadai tanpa membayar lebih untuk fitur yang tidak perlu.
  • Akses ke Beberapa Penyedia Asuransi: Broker memiliki akses ke jaringan penyedia asuransi yang luas, termasuk perusahaan besar dan niche. Ini berarti mereka dapat berbelanja atas nama Anda untuk menemukan tarif dan opsi cakupan paling kompetitif yang tersedia.
  • Penilaian dan Mitigasi Risiko: Broker dapat melakukan penilaian risiko menyeluruh untuk mengidentifikasi potensi kerentanan dalam proses transportasi Anda. Mereka kemudian dapat merekomendasikan strategi mitigasi risiko untuk meminimalkan kemungkinan kerugian, seperti pengemasan yang tepat, langkah-langkah keamanan, dan protokol keselamatan.
  • Bantuan Klaim: Jika terjadi kehilangan atau kerusakan pada peralatan elektronik Anda selama transportasi, pialang asuransi dapat membantu Anda dalam mengajukan dan mengelola klaim asuransi. Mereka bertindak sebagai perantara antara Anda dan perusahaan asuransi, memastikan proses klaim yang lebih lancar dan lebih efisien.
  • Penghematan Waktu dan Biaya: Bermitra dengan broker asuransi menghemat waktu dan upaya yang diperlukan untuk meneliti dan membandingkan opsi asuransi secara independen. Broker merampingkan proses, membantu Anda menemukan cakupan yang sesuai dengan cepat dan efisien.
  • Pembaruan dan Manajemen Kebijakan: Broker tetap mendapat informasi tentang perubahan dalam industri asuransi dan dapat memberikan pembaruan dan rekomendasi kapan saatnya untuk memperbarui atau menyesuaikan polis asuransi Anda. Mereka juga mengelola aspek administrasi asuransi Anda, seperti pembaruan polis dan dokumentasi.
  • Resolusi Konflik: Jika ada perselisihan atau masalah yang timbul dengan perusahaan asuransi, broker dapat bertindak sebagai advokat untuk menyelesaikan konflik dan memastikan Anda menerima perlakuan dan kompensasi yang adil.
  • Jaminan Komprehensif: Broker dapat membantu Anda menilai semua potensi risiko yang terkait dengan transportasi peralatan elektronik, termasuk kerusakan fisik, pencurian, pelanggaran data, dan faktor lingkungan. Mereka memastikan bahwa cakupan Anda komprehensif dan mengatasi semua masalah yang relevan.
  • Ketenangan Pikiran: Dengan bekerja sama dengan broker asuransi, Anda mendapatkan ketenangan pikiran mengetahui bahwa peralatan elektronik Anda cukup terlindungi selama transportasi. Broker membantu Anda secara proaktif mengelola risiko dan eksposur keuangan.

Singkatnya, broker asuransi adalah mitra berharga ketika datang untuk mengamankan cakupan asuransi untuk pengangkutan peralatan elektronik. Keahlian mereka, pengetahuan industri, dan akses ke berbagai pilihan asuransi memastikan bahwa Anda dapat membuat keputusan berdasarkan informasi, melindungi aset Anda, dan menavigasi kompleksitas lanskap asuransi secara efektif.

Salah satu broker asuransi terkemuka yang berfokus pada Asuransi Peralatan Elektronik di Indonesia adalah L&G Insurance Brokers.

Untuk kebutuhan asuransi bisnis Anda di Indonesia, hubungi L&G Insurance Broker sekarang!

MENCARI PRODUK ASURANSI? JANGAN BUANG WAKTU ANDA DAN HUBUNGI KAMI SEKARANG

24 JAM L&G HOTLINE: 0811-8507-773 (CALL – WHATSAPP – SMS)

website: lngrisk.co.id

Email: customer.support@lngrisk.co.id

To Top
L&G Risk Registered by Otoritas Jasa Keuangan KEP-667/KM.10/2012
Butuh perlindungan segera?
Chat kami di WhatsApp untuk solusi asuransi yang cepat dan mudah!
Butuh perlindungan segera?
Chat kami di WhatsApp untuk solusi asuransi yang cepat dan mudah!
OJK Registered KEP-667/KM.10/2012