Liga Asuransi – Halo, para pengambil risiko! Kami kembali hadir dengan berbagai berita terkait insiden kecelakaan di Indonesia yang menarik perhatian kita semua. Risiko bisa datang kepada siapa saja, di mana saja, dan kapan saja.
Meskipun kita tidak bisa memprediksi kapan kecelakaan terjadi, kita bisa meminimalkan dampaknya dengan mengutamakan keselamatan.
Dalam artikel ini, kami telah mengumpulkan tujuh berita kecelakaan yang akan memperdalam pemahaman kita tentang pentingnya keselamatan dalam kehidupan sehari-hari. Mari tetap waspada dan menjaga diri serta orang-orang tercinta di sekitar kita.
Kecelakaan Maut di Tol Solo-Ngawi, Mobil Elf Rusak Berat Setelah Menabrak Truk dan Enam Orang Tewas, Belasan Lainnya Luka-Luka
Boyolali, 13 Juli 2024 – Kecelakaan tragis terjadi di Kilometer 497+800 B Jalan Tol Solo-Ngawi, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, pada Sabtu dini hari sekitar pukul 04.00 WIB. Insiden ini melibatkan minibus Isuzu Elf dan sebuah truk bermuatan bata ringan, mengakibatkan enam orang tewas di tempat.
Minibus Isuzu Elf dengan nomor polisi AG 7710 V menabrak bagian belakang truk H 8593 NG yang sedang membawa muatan bata ringan. Akibat tabrakan tersebut, bagian kiri bodi Elf yang mengangkut rombongan wisatawan dari Surabaya menuju Yogyakarta menjadi ringsek. “Mereka akan melaksanakan wisata dari Surabaya tujuan Yogyakarta, ada 22 penumpang,” ujar Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Boyolali AKBP Petrus Parningotan Silalahi, dikutip dari Antara.
Dalam insiden ini, enam dari 22 penumpang Elf tewas, sementara 14 orang lainnya mengalami luka ringan, dan dua orang selamat tanpa cedera.
Dugaan Penyebab Kecelakaan
Polres Boyolali bersama tim Traffic Accident Analysis (TAA) Kepolisian Daerah (Polda) Jateng dan pihak terkait telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, kecelakaan diduga disebabkan oleh sopir minibus yang mengantuk. Selain itu, ada dugaan bahwa Elf tersebut kelebihan muatan, yang mungkin menyebabkan rem tidak berfungsi dengan baik. “Apakah overkapasitas sehingga mengakibatkan kurang berfungsinya daya kerja rem, itu nanti akan kita kembangkan penyelidikan dan penyidikan dengan mengundang beberapa ahli,” jelas Kapolres Boyolali.
Para korban jiwa dalam kecelakaan ini telah dibawa ke RSUD Pandan Arang, Boyolali, sementara korban luka lainnya dilarikan ke RS UNS dan RSUD Dr Moewardi, Solo.
Latar Belakang Kecelakaan
Rombongan wisatawan yang berada dalam minibus tersebut berencana melakukan perjalanan wisata dari Surabaya ke Yogyakarta. Sayangnya, perjalanan mereka berubah menjadi tragedi ketika minibus menabrak truk di jalan tol. Petugas kepolisian dan tim medis segera tiba di lokasi untuk memberikan bantuan dan evakuasi.
Upaya Tindak Lanjut
Pihak kepolisian akan terus menyelidiki penyebab pasti kecelakaan ini. Faktor kelelahan pengemudi dan kemungkinan kelebihan muatan akan menjadi fokus utama dalam penyelidikan lebih lanjut. Pihak berwenang juga akan berkoordinasi dengan ahli untuk mendapatkan analisis lebih mendalam mengenai kejadian tersebut.
Kecelakaan ini menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan dalam berkendara, terutama di jalan tol yang memerlukan konsentrasi dan kehati-hatian tinggi. Kelelahan dan overkapasitas kendaraan dapat berakibat fatal, sebagaimana yang terjadi dalam insiden tragis di Boyolali ini.
Source : https://regional.kompas.com/read/2024/07/13/162907778/6-orang-tewas-kecelakaan-di-tol-boyolali-elf-ringsek-usai-tabrak-truk
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Kendaraan
- Asuransi Public Liability
- Asuransi Kesehatan
- Asuransi Jiwa
Kecelakaan Kerja Saat Mengakut Kelapa Sawit dengan Jonder di PT MSS, Seluma Timur. Satu Tewas dan Satu Luka Parah
Seluma, 13 Juli 2024 – Sebuah kecelakaan kerja tragis terjadi di PT MSS, Desa Talang Sali, Kecamatan Seluma Timur, Kabupaten Seluma, pada Sabtu sore. Insiden ini mengakibatkan Melson Effendi (44), warga Desa Napan, Kecamatan Talo Kecil, meninggal dunia di tempat, sementara rekan kerjanya, Qomar Herwandi (43), mengalami patah kaki dan lebam serius.
Kapolres Seluma Polda Bengkulu AKBP Arif Eko Prasetyo, melalui Kapolsek Talo Iptu Moh Haryanto, menjelaskan bahwa kecelakaan terjadi saat kedua korban sedang mengangkut tandan buah segar (TBS) kelapa sawit menggunakan jonder di kebun milik PT MSS. “Mereka sedang melansir buah kelapa sawit di kebun, dan mengangkut TBS menggunakan jonder menuju tempat penampungan perusahaan,” ujarnya.
Tragedi bermula ketika jonder yang mereka gunakan melintasi jalan menurun dan licin. Kendaraan yang penuh muatan tiba-tiba terbalik, menimpa Melson dan menyebabkan kematiannya di tempat. Qomar terpental akibat kecelakaan tersebut, mengalami patah kaki dan luka lebam.
“Setelah kejadian, korban segera dibawa menggunakan mobil PT MSS ke RSUD Tais. Pemeriksaan menunjukkan Melson sudah tidak bernyawa, sementara Qomar dirujuk ke RSUD M Yunus Bengkulu untuk perawatan lebih lanjut,” terang Kapolsek.
Insiden ini memicu ketegangan antara keluarga Melson dan pihak PT MSS. Diduga, keributan terjadi karena keluarga korban menuding perusahaan lalai dalam menyediakan peralatan perlindungan kerja yang memadai.
Kronologi Kejadian:
- Lokasi: Kebun PT MSS, Desa Talang Sali, Kecamatan Seluma Timur.
- Waktu: Sabtu, 13 Juli 2024, sore hari.
- Korban:
- Melson Effendi (44): Meninggal dunia di tempat.
- Qomar Herwandi (43): Mengalami patah kaki dan lebam, dirawat di RSUD M Yunus Bengkulu.
Penyebab Kecelakaan:
Kecelakaan terjadi saat jonder penuh muatan TBS melintasi jalan menurun dan licin, menyebabkan kendaraan terbalik. Melson tertimpa jonder, sementara Qomar terpental.
Tindakan Pasca Kejadian:
- Melson dibawa ke RSUD Tais, dinyatakan meninggal dunia.
- Qomar dirujuk ke RSUD M Yunus Bengkulu untuk perawatan lebih lanjut.
Keributan dengan Pihak Perusahaan:
Keluarga Melson terlibat keributan dengan PT MSS, menuding perusahaan lalai dalam menyediakan peralatan keselamatan kerja. Pihak keluarga menuntut tanggung jawab perusahaan atas kecelakaan yang merenggut nyawa Melson.
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Kecelakaan Kerja
- Asuransi Kesehatan
- Asuransi Jiwa
- Asuransi Properti
- Asuransi Tanggung Jawab Umum
Seorang Pekerja Diduga Tenggelam di Bendungan Karian, Lebak. Pemasangan Pipa Berujung Tragedi
Sampit, Selasa (9/7/2024) – Sebuah truk dump bermuatan buah kelapa sawit terguling di Jalan Tjilik Riwut, Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Kejadian ini menyebabkan kemacetan di area tersebut.
Ilham, seorang warga yang kebetulan melintas, menceritakan bahwa truk dump berwarna kuning tersebut terguling setelah ban belakang truk amblas ke dalam parit di pinggir jalan. “Saya lewat truk itu sudah terguling. Sementara ban belakang truk itu amblas kemudian terguling,” ujar Ilham.
Kasat Lantas Polres Kotim, AKP Firdaus Canggih, melalui Kanit Laka Ipda Yuly, membenarkan peristiwa ini. Dia mengatakan bahwa tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. “Jadi truk ini parkir, sopirnya lagi buang air. Pas balik mungkin gorong-gorongnya tidak terlalu kuat menahan, akhirnya amblas lalu guling. Anggota sudah ke TKP untuk mengatur lalu lintas agar tidak macet,” jelas Ipda Yuly.
Saat ini, truk tersebut masih dalam proses evakuasi. Akibat kejadian ini, lalu lintas di Jalan Tjilik Riwut sempat mengalami kemacetan. Pihak berwenang bekerja cepat untuk memastikan arus lalu lintas kembali lancar dan evakuasi truk berjalan dengan aman.
Source : https://news.detik.com/berita/d-7440365/hendak-pasang-pipa-bendungan-karian-satu-pekerja-hilang-diduga-tenggelam
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Kecelakaan Kerja
- Asuransi Jiwa
- Asuransi Kecelakaan Diri
- Asuransi Tanggung Gugat
Tragedi Kapal Nelayan Rembang Tenggelam di Karimun Jawa, 6 ABK Belum Ditemukan
Sebuah tragedi menimpa Kapal Nelayan KM. Soneta asal Rembang, yang mengalami kecelakaan dan tenggelam di Perairan Karimunjawa, Jepara, Jawa Tengah pada tanggal 11 Juli 2024. Kapal ini berangkat untuk mencari ikan di perairan Utara Jawa pada tanggal 6 Juli 2024 dan mengangkut 16 ABK.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang, Budiono, mengungkapkan bahwa Tim SAR Sadewa terus berupaya maksimal untuk mencari 6 ABK yang masih belum ditemukan, yakni Muntari, Tamuri, Salam, Jaidi, Samani, dan Damuri. “Kami mendapatkan informasi dari Polairud Polres Tegal Kota bahwa dinihari tadi KM. Bintang Barokah yang membawa 9 ABK KM. Soneta telah sandar,” kata Budiono.
Kapal ini diketahui mengalami kebocoran saat berlayar di perairan Karimunjawa pada pukul 13.00 WIB, di mana ombak mencapai ketinggian 2,5 meter disertai angin kencang dan arus deras. Ketika kapal mulai tenggelam, para ABK berusaha bertahan dengan menggunakan jeriken dan barang lain yang bisa mengapung sebelum akhirnya terjun ke laut.
Meskipun mereka berusaha bersama untuk bertahan, gelombang yang ganas memisahkan beberapa ABK setelah 3 hari kejadian. Tim pencarian telah melakukan upaya di sekitar TKP dengan jangkauan 4 nautical mile ke arah barat dan timur namun belum berhasil menemukan mereka.
Pencarian masih terus dilakukan dengan harapan bisa menemukan seluruh ABK yang masih hilang. Keluarga dan kerabat mereka berharap agar upaya pencarian dapat segera membuahkan hasil positif.
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Personal Accident
- Asuransi Marine Hull
- Asuransi Jiwa
- Asuransi Kesehatan
Pencurian Pipa Besi Milik PT. Pertamina Hulu Rokan
Polres Bengkalis berhasil menangkap dua tersangka yang diduga melakukan tindak pidana pencurian dengan pemberatan (Curat) dan tadah pipa besi milik PT. Pertamina Hulu Rokan (PHR). Kejadian ini terjadi di Area Borowpit Laban PHR, Kecamatan Bathin Solapan, pada 27 Juni dan 13 Juli 2024.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Bengkalis, AKP Gian Wiatma Jonimandala, mengungkapkan bahwa kedua tersangka, AS (37 tahun) dan AHH (42 tahun), telah mengakui perbuatannya. AS beralamat di Jalan Rokan Gang Rose, sementara AHH di Jalan Simpang Karet Km.14, Desa Alamat Boncah Mahang, Kecamatan Bathin Solapan.
“Kedua tersangka kami tangkap pada Minggu, 14 Juli 2024, pukul 22.00 WIB di Jalan Rokan Gang Rose. Bersama dengan mereka, kami berhasil menyita barang bukti berupa pipa besi dengan total nilai kerugian mencapai Rp5 juta,” jelas Gian Wiatma Jonimandala.
Proses penangkapan dilakukan setelah adanya laporan dari PT PHR. Tim Opsnal dari Polres Bengkalis bekerja sama dengan pihak keamanan PT ABB melakukan penyelidikan intensif di sekitar lokasi kejadian. “Hasilnya, kami berhasil mengamankan AS dan menginterogasi dia serta mendapatkan informasi mengenai peran AHH sebagai penampung barang curian,” tambahnya.
Saat ini, kedua tersangka beserta barang bukti telah diamankan untuk proses penyelidikan lebih lanjut di BKO 125 Duri. Polisi terus memantau perkembangan kasus ini dengan serius demi menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Bengkalis.
Source : https://www.rri.co.id/kriminalitas/829669/penadah-dan-pencuri-besi-pt-phr-di-tangkap
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Properti Komersial
- Asuransi Liability
Kebakaran Hebat di Gudang Biji Plastik Mojokerto, Dua Truk Hangus Terbakar
Mojokerto, 15 Juli 2024 – Kebakaran hebat melanda sebuah gudang pengolahan dan penyimpanan biji plastik di Desa Mlaten, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, pada Senin siang. Asap hitam tebal dan kobaran api dengan cepat melahap bagian luar gudang dan merambat hingga ke tengah-tengah bangunan.
Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Mojokerto yang tiba di lokasi berusaha memadamkan api dari luar gedung. Namun, proses pemadaman terhambat karena pintu gudang terkunci dari dalam. Petugas Damkar bersama tim Palang Merah Indonesia (PMI) Mojokerto akhirnya berhasil mendobrak pintu dan masuk ke dalam gudang untuk memadamkan api.
Selain tumpukan biji plastik, dua unit truk yang berada di dalam gudang juga hangus terbakar. Salah satu warga, Didit, awalnya mengira kebakaran tersebut hanya pembakaran sampah biasa dan tidak terlalu menghiraukannya. Namun, ketika api semakin besar, warga pun menyadari bahwa kebakaran besar telah terjadi.
“Tadi taunya jam 2 seperempat saya kira itu bukan kebakaran memang sengaja sampah dibakar kita anggapan masuk ajalah jam 2 an lebih lima menit ada kebakaran dan api makin besar,” ujarnya.
Gudang pengolahan dan penyimpanan plastik ini diketahui tertutup rapat tanpa papan nama perusahaan dan telah berdiri sekitar satu tahun yang lalu. Api berhasil dipadamkan setelah empat unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi. Dalam waktu satu jam, api berhasil dikendalikan.
Akibat kebakaran ini, seorang karyawan mengalami luka di kaki karena mencoba keluar dari gudang dengan melompat tembok. Karyawan tersebut segera mendapatkan perawatan medis dari tim PMI yang berada di lokasi.
Hingga saat ini, penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan pihak berwenang. Kebakaran ini mengingatkan pentingnya sistem keamanan dan keselamatan di tempat kerja untuk mencegah insiden serupa di masa depan.
Source : https://news.okezone.com/read/2024/07/16/519/3034812/kebakaran-gudang-plastik-di-mojokerto-2-truk-ludes-dilalap-api
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Properti Komersial
- Asuransi Kendaraan
- Asuransi Kesehatan
- Asuransi Business Interruption
- Asuransi Liability
Kebakaran Hebat Hanguskan Toko Pupuk di Jakarta Barat, Kerugian Capai Miliaran Rupiah
Jakarta, 14 Juli 2024 – Sebuah kebakaran hebat melanda Toko Pupuk Anugerah Jaya Tani di Jalan Kembang Kerep, Meruya Utara, Kembangan, Jakarta Barat pada Minggu siang. Kebakaran ini diduga dipicu oleh percikan api dari pekerjaan las yang dilakukan di toko tersebut.
Fariz, salah satu karyawan sekaligus saksi mata kejadian, mengungkapkan bahwa percikan api dari tukang las mungkin mengenai plastik dan kardus-kardus di sekitar area kerja. “Tadi ada tukang las, mungkin percikan apinya nyamber ke plastik, dan kardus-kardus,” ujarnya.
Toko tersebut sedang dalam proses renovasi untuk peningkatan dan perluasan bangunan. “Tukang las di sini memang lagi mau renovasi bangunan. Rencana bakal ditinggiin atau diperluas si toko ini,” tutur Fariz.
Kerugian akibat kebakaran ini diperkirakan mencapai miliaran rupiah. Fariz menjelaskan bahwa kelambu tidur anti nyamuk yang tersimpan di dalam toko memiliki harga satuan sekitar Rp 300.000, dan terdapat ribuan karung di dalamnya. “Kelambu harga satuannya kurang lebih Rp 300.000, sedangkan di dalam ada ribuan karung. Ya kisaran miliaran abisnya ini,” jelasnya.
Kebakaran dilaporkan terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Setengah jam kemudian, petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi untuk memadamkan api. “Saya tadi lagi di kamar (mess). Terus ada asap dan teriakan orang-orang akhirnya saya keluar. Ternyata kebakaran,” ucap Fariz.
Menurut pantauan Disway.id di lokasi kejadian, terdapat empat unit mobil pemadam kebakaran, satu mobil ambulans, sejumlah aparat kepolisian, dan satu kendaraan darurat milik Palang Merah Indonesia (PMI). Hingga saat ini, api telah berhasil dipadamkan meskipun kepulan asap masih terlihat tebal di udara.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun, kerugian material yang ditimbulkan mencapai miliaran rupiah. Akibat kebakaran ini, Jalan Kembang Kerep terpantau macet karena petugas pemadam kebakaran masih sibuk melakukan proses pemadaman dan evakuasi.
Pengguna jalan dihimbau untuk menghindari area tersebut karena proses evakuasi dan pemadaman api masih berlangsung hingga saat ini.
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Properti Komersial
- Asuransi Business Interruption
- Asuransi Liability
- Asuransi Workers’ Compensation Insurance
Artikel ini dipersembahkan oleh Broker Asuransi L&G Insurance Broker.
—
MENCARI PRODUK ASURANSI? JANGAN BUANG WAKTU ANDA DAN HUBUNGI KAMI SEKARANG
24 JAM L&G HOTLINE: 0811-8507-773 (CALL – WHATSAPP – SMS)
Website: lngrisk.co.id
Email: customer.service@lngrisk.co.id
—
