Liga Asuransi – Salam, para risk takers! Pada minggu pertama di bulan April 2024, kami kembali menyajikan serangkaian berita mengenai insiden-insiden kecelakaan di Indonesia yang mengundang perhatian kita semua. Risiko bisa mengintai di mana saja dan kapan saja, dan tidak mengenal siapa yang menjadi korban. Kecelakaan memang tidak bisa kita prediksi kapan terjadinya, tapi kita memiliki kemampuan untuk mengurangi dampaknya dengan memberikan prioritas pada keselamatan. Dalam artikel ini, kami telah menghimpun tujuh berita kecelakaan yang akan memperdalam pemahaman kita tentang pentingnya keselamatan dalam kehidupan sehari-hari.
Yuk tetap waspada dan menjaga diri sendiri serta orang-orang terdekat kita.
Truk Tak Terkendali! Tabrakan Beruntun di Jalan Raya Transyogi Cileungsi-Cibubur, Kerugian Materi Capai Rp100 Juta
Kecelakaan hebat terjadi di Jalan Raya Transyogi antara Cileungsi dan Cibubur pada Minggu kemarin (31/3), ketika satu truk dan lima mobil terlibat dalam tabrakan beruntun yang mencekam. Menurut Kasat Lantas Polres Bogor, AKP Rizky Guntama, insiden mengerikan itu terjadi sekitar pukul 13.40 WIB.
Dari keterangan yang disampaikan Rizky, peristiwa naas itu berawal ketika truk besar sedang melaju dari arah Cileungsi menuju Cibubur. Namun, ketika truk itu mencapai jalan menanjak, kendaraan tersebut tampaknya kehilangan daya dan mulai bergeser mundur tanpa kendali.
“Truk Hino dengan nomor polisi B 9040 TYY itu terlihat kesulitan menanjak, kemudian tak terkendali mundur,” papar Rizky dalam keterangan resminya.
Truk yang bergeser mundur itu kemudian menabrak samping mobil Hyundai Creta di sekitarnya. Kejadian tragis itu berlanjut dengan benturan keras terhadap bus Mercy Mayasari, sebelum akhirnya berputar arah menabrak Toyota Avanza.
Sialnya, truk yang tampaknya tak terkendali itu terus melaju dan menabrak mobil lain di sepanjang jalannya, termasuk Daihatsu Sigra dan Honda Freed, sebelum akhirnya menghantam pembatas jalan dengan kekuatan yang mengerikan.
“Truk itu menghantam Daihatsu Sigra dan Honda Freed sebelum akhirnya berhenti setelah menabrak trotoar,” tambah Rizky.
Beruntungnya, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu, meskipun empat orang dilaporkan mengalami luka-luka ringan. Namun, kerugian materi yang diakibatkan oleh tabrakan tersebut diperkirakan mencapai angka mencengangkan, sekitar Rp100 juta.
Kejadian tragis ini segera menarik perhatian warganet setelah beredar video yang memperlihatkan momen mencekam dari kecelakaan tersebut. Video tersebut memperlihatkan bagaimana beberapa mobil terlibat dalam tabrakan berantai yang mengerikan.
Kemacetan sepanjang Jalan Raya Cileungsi-Cibubur pun tak terhindarkan akibat insiden ini, dengan banyak warga yang berdatangan ke lokasi untuk melihat keadaan dan membantu proses evakuasi.
Source: https://www.cnnindonesia.com/nasional/20240331175653-20-1080997/kronologi-tabrakan-beruntun-truk-dan-5-mobil-di-jalan-raya-cibubur
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Kendaraan
- Asuransi Kecelakaan Diri
- Asuransi Tanggung Jawab Publik
- Asuransi Kesehatan
Ledakan dan Kebakaran di Pabrik Pakan Ayam PT Pokphand di Kawasan Industri Makassar. 14 Orang Luka-Luka dan 1 Korban Jiwa
Senin (1/4), terjadi kebakaran hebat di pabrik pakan ayam milik PT Pokphand yang berlokasi di Kawasan Industri Makassar (KIMA). Kejadian ini tidak hanya menimbulkan kerugian materiil, tetapi juga menyisakan duka yang mendalam dengan satu orang pekerja yang meninggal dunia dan 14 orang lainnya mengalami luka bakar.
Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Mokhamad Ngajib, mengungkapkan bahwa kebakaran yang terjadi pada Senin sore itu disertai dengan ledakan di dalam pabrik tersebut. “Kemudian kita lakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), ternyata tadi ada korban, satu orang meninggal dunia, kemudian ada 14 orang yang luka-luka,” kata Ngajib.
Penyebab kebakaran diduga berasal dari aktivitas pengelasan di salah satu cerobong yang bocor, yang kemudian memicu percikan api. “Inilah penyebab ledakan dan juga ada percikan api. Sehingga korban yang meninggal dunia itu mengalami luka lepuh (bakar),” ungkapnya.
Saat ini, pihak kepolisian tengah melakukan proses penyelidikan dan akan meminta keterangan dari sejumlah saksi terkait kejadian tragis ini. “Kita melakukan proses olah TKP dan besok kita laksanakan bersama Tim Labfor Polda Sulawesi Selatan dan Tim Identifikasi, baru kita melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi,” jelasnya.
Para pekerja yang menjadi korban sedang menjalani perawatan intensif di rumah sakit. “Kita baru pengecekan di rumah sakit. Ini kita baru sampaikan satu meninggal dan 14 luka-luka,” tambahnya.
Kejadian ini menjadi momentum penting untuk meninjau kembali protokol keselamatan di tempat kerja demi mencegah terulangnya tragedi serupa di masa depan.
Source: https://www.cnnindonesia.com/nasional/20240401203217-20-1081489/kebakaran-pabrik-pakan-ayam-di-makassar-14-pekerja-luka-1-tewas
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Kesehatan
- Asuransi Jiwa
- Asuransi Tanggung Jawab Publik
- Asuransi Properti
- Asuransi Kebakaran
Toko Kelontong Mugi Berkah Dilalap Api. Kerugian Mencapai Rp 1 Miliar
Peristiwa tragis melanda Toko Kelontong Mugi Berkah di Jalan Ir. Juanda, Ponorogo, saat api dengan ganas melahap habis seluruh bangunan. Dugaan sementara menunjukkan bahwa kebakaran disebabkan oleh korsleting listrik, menyebabkan kerugian yang ditaksir mencapai Rp 1 miliar. Meskipun beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun, pemandangan toko yang habis terbakar memberikan luka yang mendalam bagi pemiliknya.
Salah satu anggota keluarga korban, Harjanto, menceritakan momen mencekam saat kebakaran tersebut meletus. “Toko baru saja tutup sekitar setengah jam, kami keluarga masuk ke dalam rumah,” ucapnya kepada wartawan. “Tiba-tiba, kami melihat titik api muncul. Awalnya, kami tidak begitu menyadarinya. Namun, teriakan warga sekitar dan orang yang melintas di depan toko memperingatkan akan adanya kebakaran,” jelas Harjanto.
Dalam upaya berani memadamkan api, pemilik dan warga sekitar berjuang habis-habisan. Namun, kobaran api begitu dahsyat sehingga sulit untuk dikendalikan. “Barang-barang yang ada di toko habis semua, tidak ada yang bisa diselamatkan,” ungkap Harjanto dengan nada sedih.
Menambahkan pada kisah ini, Kapolsek Ponorogo Iptu Muhammad Mustofa Sahid menjelaskan bahwa kebakaran terjadi sekitar pukul 23.45 WIB pada Senin malam. “Toko kelontong bagian kiri tiba-tiba muncul titik api. Beruntung api tidak merembet ke seluruh bangunan rumah yang berdampingan dengan toko,” papar Sahid.
Meski kerugian material sangat besar, namun yang terpenting adalah keselamatan jiwa yang terjaga. Selamat dari musibah ini, pemilik rumah dan keluarganya yang beranggotakan 5 orang dapat bernapas lega. “Total ada 4 kendaraan yang dikerahkan untuk memadamkan api. Tiga mobil PMK dan satu tangki air BPBD Ponorogo,” jelas Sahid.
Pemilik toko, Sudrajat, harus menelan pil pahit atas kejadian ini. Toko yang sudah siap untuk menyambut masa lebaran harus terbakar habis. “Diperkirakan kerugian mencapai Rp 1 Miliar,” tutup Sahid dengan nada prihatin. Semoga pemulihan dan pemulihan dapat segera dilakukan bagi semua yang terdampak oleh kebakaran ini.
Source: https://www.detik.com/jatim/berita/d-7273387/toko-kelontong-di-ponorogo-terbakar-kerugian-capai-rp-1-m
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Kebakaran
- Asuransi Properti
- Asuransi Barang Berharga
- Asuransi Tanggung Jawab Publik
Ledakan Mengerikan di Sungai Musi: Kapal Jukung Terbakar di Bawah Jembatan Ampera
Palembang diguncang oleh kepanikan ketika sebuah kapal jukung, Bintang Kejora, tiba-tiba meledak di Sungai Musi. Ledakan hebat itu diikuti oleh kobaran api yang menjilat langit malam, menyebarkan kepanikan di antara warga yang tinggal di pinggiran Jembatan Ampera.
Kapal jukung yang sedang mengisi bahan bakar di SPBU Apung di Lorong Keramat, Kelurahan 4 Ulu, Palembang, malam itu, tiba-tiba menjadi sumber kehancuran. Api yang membara dengan ganasnya memusnahkan kapal tersebut, sementara arus Sungai Musi dengan cepat menyeret reruntuhan jauh dari tempat kejadian.
Dari tragedi ini, empat orang menjadi korban. Dua di antaranya berada dalam kondisi kritis, satu dinyatakan meninggal dunia, dan satu lagi dilaporkan hilang. Kecelakaan ini tidak hanya menimbulkan kepanikan di antara pengendara yang melintas di Jembatan Ampera, tetapi juga menyebabkan kehancuran di sekitar kolong jembatan ikonik tersebut.
Saksi mata, Deri, yang menyaksikan peristiwa mengerikan itu, mengungkapkan bahwa ledakan bukanlah dari SPBU Apung, melainkan dari kapal jukung yang bermuatan minyak. “Itu kapal jukung yang meledak, bawa barang belanjaan datang dari bawah Ampera,” ujarnya.
Menurutnya, kapal jukung tersebut pertama kali meledak di dekat pesisir Sungai Musi, di kawasan Kelurahan 3-4 Ulu Palembang. “Tadi sempat ada kapal pemadam kebakaran dan warga setempat membantu memadamkan api. Kapal itu hanyut terbawa arus berangsur,” jelasnya.
Tragedi ini memberikan gambaran ketegangan yang dirasakan warga Palembang, namun juga menunjukkan semangat solidaritas dalam upaya memadamkan api dan menyelamatkan nyawa. Semoga korban yang terluka dapat pulih dengan cepat, dan kejadian seperti ini dapat dihindari di masa depan.
Source: https://news.okezone.com/read/2024/04/02/610/2991265/kapal-jukung-meledak-jembatan-ampera-palembang-terbakar?page=2
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Kecelakaan Diri
- Asuransi Tanggung Jawab Publik
- Asuransi Kebakaran dan Ledakan
- Asuransi Pengangkutan Barang
Kapal Pengangkut BBM Terbakar di Pelabuhan KBN Marunda
Pelabuhan KBN Marunda, Clincing, Jakarta Utara, menjadi saksi ketegangan saat sebuah kapal pengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM) terbakar pada Selasa (2/3/2024) sekitar pukul 09.30 WIB. Api yang membara dengan ganasnya berhasil dipadamkan sekitar pukul 10.11 WIB oleh petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Jakarta Utara, setelah upaya keras mereka yang melibatkan delapan unit mobil dan sekitar 40 orang personel.
Abdul Wahid, Kasiops Damkar Jakarta Utara, mengungkapkan bahwa situasi saat ini masih dalam proses pendinginan di lokasi kejadian. “Damkar tiba di lokasi sekitar pukul 10.09 WIB dan api berhasil dilokalisir sekitar pukul 10.11 WIB,” katanya kepada Kompas.com.
Meskipun kerugian materiil dapat diperkirakan besar, hingga saat ini belum ada laporan terkait korban jiwa akibat kebakaran tersebut. “Sementara belum ada konfirmasi korban,” tegas Abdul Wahid.
Video dramatis kebakaran kapal itu pun tersebar luas di media sosial, memancing perhatian warganet. Dalam video tersebut, asap hitam memenuhi langit saat si jago merah menyerang kapal pengangkut BBM itu. Video pertama kali diunggah oleh akun sosial media @mas_ibeng, yang secara terang-terangan menyaksikan kejadian mengerikan itu.
Kejadian ini menjadi pengingat akan risiko yang melekat dalam industri pengangkutan BBM, dan juga menyoroti keberanian dan kesigapan petugas pemadam kebakaran dalam menghadapi situasi darurat. Semoga tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, dan semoga pihak berwenang dapat mengetahui penyebab pasti dari kebakaran kapal tersebut untuk mencegah terulangnya insiden serupa di masa depan.
Source: https://megapolitan.kompas.com/read/2024/04/02/12015551/kapal-pengangkut-bbm-di-pelabuhan-marunda-jakarta-utara-terbakar
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Kebakaran
- Asuransi Marine Cargo
- Asuransi Tanggung Jawab Publik
- Asuransi Marine Hull
Pemilik Toko Kelontong di Sumbar Diancam Senjata Api, Kerugian Capai Rp 80 Juta
Teror kembali menghantui wilayah Sumatera Barat (Sumbar) dengan aksi perampokan bersenjata yang memprihatinkan. Kali ini, dua orang pelaku bersenjata api menyerang seorang pemilik toko kelontong di Jorong Sungai Nili, Nagari Sungai Kambut, Kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya.
Dalam rekaman video berdurasi 1 menit 10 detik yang diterima detikSumut, ketegangan tampak terasa saat kedua pelaku masuk dan menodong pemilik toko dengan senjata api. Mereka tak segan-segan mengintimidasi dengan tindakan yang berbahaya itu.
Identitas korban, Ahmad Bonjovi (33), harus merasakan dampak pahit dari serangan tersebut dengan kerugian mencapai Rp 80 juta. Dalam insiden yang berlangsung cepat itu, kedua pelaku dengan sigap mengambil uang dari toko kelontong dan BRI Link, lalu melarikan diri tanpa meninggalkan jejak.
Kasi Humas Polres Dharmasraya, Akp Edi Sumantri, membenarkan kejadian mencekam ini. “Kedua pelaku datang tiba-tiba dan langsung mengancam korban dengan senjata api jenis revolver. Mereka memaksa korban untuk tidak melawan sambil mengancam akan menembak jika ada perlawanan,” jelasnya.
Meskipun korban telah melaporkan kejadian tersebut kepada polisi, keberadaan kedua pelaku masih belum diketahui pasti. Namun, Polres Dharmasraya telah mengambil tindakan serius dalam menyelidiki kasus ini.
“Kami sedang mendalami kedua pelaku dan berusaha memastikan keberadaan mereka,” tandas Edi.
Kejadian ini menjadi peringatan bagi masyarakat akan bahaya tindak kejahatan, serta menunjukkan pentingnya upaya pencegahan dan penegakan hukum yang kuat. Semoga pelaku segera ditangkap dan diadili sesuai dengan hukum yang berlaku, sementara korban dapat pulih dari dampak psikologis dan finansial yang ditimbulkan oleh insiden ini.
Source: https://www.detik.com/sumut/hukum-dan-kriminal/d-7273541/perampokan-bersenpi-kembali-terjadi-di-sumbar-korban-alami-kerugian-rp-80-juta
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Kebakaran
- Asuransi Harta Benda
- Asuransi Rumah
- Asuransi Tanggung Jawab Publik
- Asuransi Karyawan
Warga Mandala, Kota Medan, Berbondong-bondong Mengutip Minyak Tumpah dari Kecelakaan Truk Tangki CPO
Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Garuda 3, Mandala, Kota Medan, ketika truk tangki pengangkut CPO mengalami kecelakaan di Tol Bandar Selamat – Tembung pada Selasa (2/4/24). Tumpahan minyak yang keluar dari truk tersebut kemudian mengalir ke pemukiman sekitar, menimbulkan kekhawatiran bagi warga setempat.
Menyikapi kejadian tersebut, sejumlah warga secara spontan bergerak untuk mengutip minyak yang tumpah, yang telah mengalir melalui aliran drainase jalan tol dan turun ke selokan. Tanpa ragu-ragu, mereka berbondong-bondong menampung minyak yang bertebaran di pemukiman mereka.
Leo Barus, seorang warga yang menjadi saksi mata kejadian, menjelaskan kronologi kecelakaan itu. Menurutnya, kecelakaan terjadi setelah mobil di depan berhenti di pinggir jalan tol tanpa menyalakan lampu hazard. Akibatnya, truk tangki CPO yang datang dari belakang tidak dapat menghindar dan menabrak mobil tersebut, menyebabkan pecahnya tangki mobil yang mengandung minyak CPO.
“Dari kejadian itu, sebanyak 4 tangki mobil pecah. Minyak dari tangki mobil itu pun diambil para warga setempat. Orang ini kan konvoi. Gara-gara satu mobil di depan. Minyak CPO,” ungkap Leo Barus.
Sementara itu, warga terus sibuk memanen minyak yang masih mengalir, meskipun area sekitar tumpahan minyak menjadi licin dan berbau. Kejadian ini menunjukkan respons cepat dan solidaritas antarwarga dalam menghadapi situasi darurat seperti ini.
Source: https://mistar.id/news/medan/truk-pengangkut-cpo-kecelakaan-di-tol-warga-mandala-medan-panen-minyak/
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Kendaraan
- Asuransi Kecelakaan Diri
- Asuransi Pengiriman Barang
- Asuransi Tanggung Jawab Publik
Artikel ini dipersembahkan oleh Broker Asuransi L&G Insurance Broker.
—
MENCARI PRODUK ASURANSI? JANGAN BUANG WAKTU ANDA DAN HUBUNGI KAMI SEKARANG
24 JAM L&G HOTLINE: 0811-8507-773 (CALL – WHATSAPP – SMS)
Website: lngrisk.co.id
Email: customer.service@lngrisk.co.id
—