By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
LigaAsuransi
Sabtu, Jul 12, 2025
  • What's Hot:
  • Ulas Berita
  • Risk Recommendation
  • Berita Kecelakaan
  • Financial Liability
  • Breaking News
  • Asuransi Marine Cargo
  • Business
    • Marine
      • Asuransi Marine Cargo
      • Asuransi Marine Hull
    • Engineering
      • Asuransi Konstruksi
    • Financial Liability
      • Financial Risk
      • Airport Liability Insurance
      • Asuransi Liability
      • Financial Liability
      • General Liability Insurance
      • Liability Insurance
      • Product Liability Insurance
      • Professional Liability Insurance
      • Public Liability Insurance
  • Property
    • Asuransi Properti
    • Asuransi Banjir
    • Property All Risk
  • Retail
    • Motor Vehicle
    • Life & Health
      • Asuransi Kesehatan
      • Asuransi Jiwa
  • Agrobisnis
  • Breaking News
  • Proteksi UMKM
  • LigaAsuransi TV
  • English
    • 中文
Reading: 7 Alasan Mengapa Surety Bond dan Kontra Bank Garansi kini semakin diperlukan
Subscribe
Font ResizerAa
LigaAsuransiLigaAsuransi
  • English
  • Home
  • Asuransi Kendaraan Bermotor
  • Asuransi Pengiriman Barang
  • Bedah Klausul
  • Asuransi Cyber
  • Asuransi Umum
  • Golf
  • Risk Recommendation
Search
  • Marine
    • Marine Cargo Insurance
    • Asuransi Marine Hull
    • P&I
    • Shipbuilders
  • Oil and Gas
  • Mining
    • Batubara
    • Mining Industry
    • Asuransi Pertambangan
    • Industri Pertambangan
  • Power
    • Asuransi Pembangkit Listrik
  • Infrastructure
  • Commercial
  • Construction
    • Heavy Equipment Insurance
    • Machinery Breakdown Insurance
    • Asuransi Konstruksi
  • InsurTech
  • Insurance Update
    • Bedah Polis
    • Bedah Klausul
    • Ulas Berita
    • Tips & Tricks
  • Legal Liability
    • Asuransi Liability
  • Life & Health
  • English
    • 中文

Trending →

Tragedi Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya: Siapa yang Bertanggung Jawab dan Bagaimana Asuransi Bekerja?

By Intan Aulia
July 11, 2025

Bagaimana Ketegangan Global Mempengaruhi Pembaharuan Polis Asuransi Anda?

By Omar Farhan
July 7, 2025

POJK Terbaru! Cost Sharing Asuransi Kesehatan Wajib 10% – Apa Dampaknya Bagi Anda?

By Mhd. Taufik Arifin ANZIIF (Snr. Assoc) CIIB
July 7, 2025

Menjawab Tantangan Asuransi Mobil Listrik untuk Risiko Penurunan Kapasitas Baterai EV: Extended Battery Warranty dari OEM atau Pihak Ketiga?

By Hikmah Herdiana
July 4, 2025

Tragedi Kebakaran Pabrik Tekstil di Tangerang: 6 Tewas dan Kerugian Besar, Plus 7 Berita Kecelakaan Lainnya yang Wajib Anda Ketahui

By Omar Farhan
July 3, 2025
Follow US
©Copyright by Liga Asuransi - PT. L&G Insurance Broker
LigaAsuransi > Blog > Financial Risk > 7 Alasan Mengapa Surety Bond dan Kontra Bank Garansi kini semakin diperlukan
Financial Risk

7 Alasan Mengapa Surety Bond dan Kontra Bank Garansi kini semakin diperlukan

Mhd. Taufik Arifin ANZIIF (Snr. Assoc) CIIB
By Mhd. Taufik Arifin ANZIIF (Snr. Assoc) CIIB
Published Juni 9, 2020
328 Views
0 Min Read
Share
SHARE

Liga Asuransi – Wabah Covid-19 yang merebak sejak awal tahun 2020 telah menyebabkan terjadinya krisis ekonomi di seluruh dunia. Ekonomi Indonesia diperkirakan tahun  ini turun di bawah nol persen. Jauh dari perkiraan yang dibuat pada akhir tahun 2019 lalu yaitu 5,2%. 

Akibatnya akan banyak terjadi penundaan dan penghentian proyek-proyek yang sedang berjalan. Untuk proyek-proyek yang sedang dalam proses realisasi akan ditinjau ulang sementara untuk proyek-proyek yang baru akan ditinjau kembali apakah proyek tersebut masih layak untuk dibangun. 

Selain itu wabah Covid-19 telah mengubah ekosistem bisnis. Visi dan misi bisnis yang dibuat sebelum musibah ini tidak akan sama lagi setelah musibah ini terjadi. Semua bisnis harus dikaji ulang. Sebagai konsultan dan broker asuransi, kami ingin mencoba untuk menganalisa hal-hal yang terkait dengan penerbitan jaminan asuransi dan bank garansi akibat dari musibah ini. 

Surety bond dan kontra Bank Garansi adalah instrumen penting di dalam sebuah kontrak perjanjian kerja antara pihak developer/owner dengan pihak pelaksana atau kontraktor. Kedua instrumen keuangan ini menjadi pengikat antara kedua pihak.  Jika dikemudian hari kontraktor gagal melaksanakan kewajibannya maka pemilik pekerjaan akan mencairkan jaminan kontra bank garansi atau surety bond yang sudah diserahkan oleh kontraktor (principal)

Namun untuk penerbitan jaminan surety bond dan kontra bank garansi dalam kondisi krisis ekonomi seperti sekarang ini tidak mudah. Berikut kami tuliskan beberapa hal yang perlu menjadi perhatian agar dapat jaminan bisa diterbitkan seperti yang diharapkan:

  1. Kapasitas Terbatas

Salah satu dampak dari krisis ekonomi adalah dana yang tersedia di bank dan asuransi akan berkurang. Akibatnya mereka tidak leluasa untuk memberikan jaminan baru. Bahkan mungkin ada beberapa bank dan asuransi akan menghentikan penyediaan jasa ini.

  1. Lebih selektif

Jika bank dan asuransi tertarik dengan permintaan yang diajukan, mereka akan sangat selektif dan hanya akan memilih proyek-proyek yang paling bagus peluangnya. 

  1. Evaluasi semua Pihak

Bank dan asuransi akan mengevaluasi secara lengkap terhadap pihak-pihak yang terlibat di dalam proyek ini. Latar belakang pemberi kerja (obligee), kemampuan dan pengalaman kerja dari kontraktor (principal)

  1. Sumber Pembiayaan

Bank dan asuransi akan mempelajari secara terperinci mengenai sumber pembiayaan untuk proyek ini. Persentase antara modal sendiri dengan dana pihak ketiga. Semakin besar modal sendiri akan lebih meyakinkan. 

  1. Data Pendukung

Untuk lebih meyakinkan bank dan asuransi perlu disediakan semua dokumen pendukung dilengkapi dengan “underlying”. Setiap dokumen pendukung dan underlying harus dapat dijelaskan dengan baik antara kaitannya. 

  1. Biaya premi asuransi dan fee bank

Ada kemungkinan tarif premi asuransi dan fee bank akan naik karena tingkat resiko yang semakin tinggi. Jika kenaikannya tidak terlalu signifikan mungkin nasabah masih dapat menerima. Karena surety bond dan kontra bank garansi masih lebih baik jika dibandingkan dengan penerbitan bank garansi.  Dengan surety bond dan kontra bank garansi cash flow perusahaan sangat tertolong karena dana yang ditahan di bank lebih sedikit. 

  1. Gunakan Konsultan/Broker asuransi

Tantangan untuk mengurus surety bond dan bank garansi dalam kondisi seperti sekarang ini sangat sulit, apalagi jika dikerjakan sendiri. Cara yang paling tepat adalah dengan menunjuk konsultan dan broker asuransi yang berpengalaman dan terdaftar secara resmi di OJK. Broker asuransi yang akan melakukan penempatan kepada beberapa perusahaan asuransi. Dinegosiasikan terms and conditions, documents, underlying, collateral dan hal-hal lain dengan pihak bank dan perusahaan asuransi. Penggunaan jasa broker asuransi juga untuk memastikan surety bond dan kontra bank garansi merupakan dokumen resmi. 

Meski kita sedang menghadapi krisis ekonomi, tapi bagi perusahaan yang memiliki visi jauh ke depan juga akan memiliki peluang untuk tumbuh yang lebih besar. Jika perusahaan bisa mempersiapkan diri dengan baik, menyusun strategi baru serta dapat membaca arah bisnis dimasa datang, mereka tetap akan bisa tumbuh dan maju. 

TAGGED:bank garansibroker asuransibroker asuransi indonesiacustom bondperformance bondsurety bond
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp LinkedIn Threads Copy Link Print
ByMhd. Taufik Arifin ANZIIF (Snr. Assoc) CIIB
Follow:
Taufik Arifin memiliki lebih dari 30 tahun pengalaman di industri pialang asuransi. Dia memegang sertifikat Lembaga Asuransi dan Keuangan Selandia Baru Australia (ANZIIF snr.assoc) CIP dan Broker Asuransi Indonesia Bersertifikat (CIIB). Silahkan follow Instagram penulis untuk kenal lebih dekat : @taufik.arifin.31
Previous Article 5 Kasus Surety Bond dan Bank Garansi yang Menggemparkan
Next Article 10 Tips Asuransi Pengiriman Barang Terbaik

Latest News

Tragedi Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya: Siapa yang Bertanggung Jawab dan Bagaimana Asuransi Bekerja?
Berita Kecelakaan
Juli 11, 2025
53 Views
Bagaimana Ketegangan Global Mempengaruhi Pembaharuan Polis Asuransi Anda?
Global
Juli 7, 2025
87 Views
POJK Terbaru! Cost Sharing Asuransi Kesehatan Wajib 10% – Apa Dampaknya Bagi Anda?
Asuransi Kesehatan LigaAsuransi TV
Juli 5, 2025
105 Views
Menjawab Tantangan Asuransi Mobil Listrik untuk Risiko Penurunan Kapasitas Baterai EV: Extended Battery Warranty dari OEM atau Pihak Ketiga?
Asuransi Kendaraan Bermotor
Juli 4, 2025
107 Views
Tragedi Kebakaran Pabrik Tekstil di Tangerang: 6 Tewas dan Kerugian Besar, Plus 7 Berita Kecelakaan Lainnya yang Wajib Anda Ketahui
Berita Kecelakaan
Juli 3, 2025
95 Views
Jangan Tunggu Tuntutan Datang! Medical Malpractice Insurance Selamatkan Karier Dokter
Professional Liability Insurance
Juli 2, 2025
98 Views
Mengapa Dokter dan Rumah Sakit Butuh Broker untuk Medical Malpractice Insurance?
Professional Liability Insurance
Juli 1, 2025
102 Views
Co-Payment Asuransi Kesehatan Karyawan: Apa Itu, Bagaimana Cara Kerjanya, dan Dampaknya bagi HR?
Asuransi Kesehatan
Juni 24, 2025
163 Views
Ternyata Beda! Ini 5 Hal yang Membedakan Asuransi Mobil Listrik dan Mobil Biasa
Asuransi Kendaraan Bermotor
Juni 24, 2025
195 Views
Segudang Dampak Letusan Gunung Lewotobi terhadap Industri Asuransi: Dari Penerbangan hingga Properti
Risk Recommendation
Juni 20, 2025
146 Views

Related ↷

Bagaimana cara mengurus klaim asuransi mobil yang mudah dan cepat

May 26, 2020

Bagaimana cara menghitung biaya asuransi proyek konstruksi?

January 1, 2025

Seperti Apa Operasional Broker Asuransi dan Agen Asuransi Setelah Covid-19? New Normal

May 21, 2020

Seperti Apa Dampak Covid 19 Terhadap Industri Asuransi Indonesia?

May 19, 2020
  • Advertise with us
  • Newsletters
  • Complaint
  • Deal
Stay tuned for a blend of captivating content that not only informs but also inspires you to navigate the ever-evolving landscape of technology, marketing, and market trends!
LigaAsuransi
  • Asuransi Marine Cargo
  • Asuransi Konstruksi
  • Broker Asuransi
  • InsurTech
  • Property

©Copyright 2025 by Liga Asuransi – PT. L&G Insurance Broker