Liga Asuransi – Sidang pembaca yang Budiman, apa kabar? Mari kita lanjutkan diskusi kita tentang manajemen risiko dan asuransi.
Kali ini kita akan membahas tentang asuransi pengiriman barang (Marine Cargo Insurance) terutama tentang perlunya laporan dari Independent Marine Surveyor (IMS) untuk kelengkapan jaminan asuransi.
Seiring dengan meningkatnya kegiatan bisnis pasca COVID-19, volume aktifitas di bidang logistik juga turut naik. Jumlah pengiriman dan nilai barang yang diangkut saat ini meningkat cukup tajam.
Kenapa perusahaan asuransi meminta IMS?
Sebagai informasi buat Anda bahwa salah satu tantangan dalam asuransi marine cargo adalah jika nilai barang yang diangkut tinggi dan kapal yang digunakan kondisinya kurang aman dari sudut pandang asuransi.
Untuk resiko seperti ini biasanya perusahaan asuransi tidak tertarik untuk menjamin dan jika mau mereka akan mensyaratkan adanya laporan IMS untuk memastikan bahwa resiko pengiriman sudah sesuai dengan persyaratan pelayaran.
Biasanya pemilik barang keberatan dengan permintaan IMS ini karena akan ada biaya tambahan dan juga waktu untuk melakukan survey yang menyebabkan penundaan keberangkatan.
Sebagai konsultan Anda, broker asuransi akan berusaha untuk mendapatkan persetujuan asuransi tanpa adanya IMS akan tetapi jika nilai barangnya terlalu tinggi dan kondisi kapal kurang baik maka sulit untuk menghindari permintaan ini.
Oleh karena itu diharapkan kepada pemilik cargo atau pihak forwarder untuk mengurus IMS ini sebelum tanggal keberangkatan untuk memastikan bahwa adanya jaminan asuransi selama dalam perjalanan.
Harus diakui bahwa dengan adanya IMS akan ada tambahan biaya akan tetapi jika dibandingkan dengan besarnya resiko yang akan Anda tanggung jika terjadi kecelakaan kapal jika tidak diasuransikan maka biaya IMS itu tidak seberapa.
Bagi pemilik barang atau perusahaan logistik yang sering mengangkut barang dalam ukuran besar misalnya dengan nilai diatas USD 1,000,000 dan menggunakan kapal LCT, Tug and Boat dan kapal sejenisnya pastikan di dalam anggaran pengiriman barang Anda dimasukkan biaya IMS selain biaya premi asuransi.
IMS tidak hanya berguna untuk mendapatkan jaminan asuransi akan tetapi juga untuk ketenangan Anda bahwa pengiriman barang sudah dilakukan dengan baik sesuai dengan standar dan prosedur.
Apa Itu Independent Marine Survey?
Marine Surveyor melakukan pengkajian terhadap kesiapan kapal untuk melakukan suatu pola operasi secara obyektif dan dapat memberikan rekomendasi kepada pihak asuransi dan pemilik barang apabila ditemukan suatu ketidaksesuaian berdasarkan ketentuan yang diikuti.
Marine Surveyor juga bertanggungjawab terhadap segala penilaian termasuk rekomendasi yang diberikan secara profesional dengan penuh integritas demi tercapainya tujuan penggunaan kapal termasuk keselamatan pelayaran.
Siapa yang mengurus IMS dan berapa biayanya?
Yang pertanggung jawab untuk mengurus dan membayar biaya IMS adalah pemilik barang atau forwarder/logistic yang ditunjuk oleh pemilik barang.
5. Alasan Kenapa Perusahaan Asuransi Meminta IMS?
Seperti yang sudah kami informasikan diatas bahwa perusahaan asuransi mempunyai persyaratan dan Batasan tertentu di dalam memberikan jaminan asuransi untuk setiap pengiriman barang.
Berikut ini beberapa alasannya:
- Berapa Batas jumlah muatan di dalam satu kapal?
Rata-rata perusahaan asuransi mempunyai batasan jumlah muatan di dalam satu kapal. Artinya tidak semua barang yang dimuat di dalam satu kapal dapat dijamin oleh satu perusahaan asuransi. Misalnya jumlah maksimal muatan yang dapat dijamin oleh asuransi di dalam satu kapal adalah USD 1,000,000. Jika jumlah muatan adalah USD 2,000,000 maka sisanya sebesar USD 1,000,000 tidak bisa dijamin oleh perusahaan asuransi tersebut (uninsured).
Tapi mereka bisa menjamin untuk kelebihan muatan tersebut dengan syarat tersedia “satisfactory independent marine survey (IMS)”
- Seperti apa Jenis Kapal Yang Digunakan?
Kapasitas akseptasi (jaminan) asuransi untuk asuransi Marine Cargo dipengaruhi oleh jenis kapal, usia kapal, cuaca, voyage dan lain-lain.
Untuk jenis kapal cargo (ocean going) rata-rata kapasitas akseptasi perusahaan cukup tinggi dan biasanya mereka dapat menjamin sampai jumlah yang relatif tinggi misalnya sampai USD 25 juta anyone conveyance dan tidak dibutuhkan IMS.
Dimata asuransi, tingkat keselamatan dan keamanan dari kapal cargo ocean going jauh lebih tinggi sehingga mereka dapat menjamin dalam jumlah besar.
Tapi untuk jenis kapal lain seperti LCT, Tug and Barge kapasitas akseptasinya lebih kecil dan persyaratan jaminan juga dibatasi. Misalnya nilai maksimal yang bisa dijamin dibatasi.
Demikian pula dengan usia kapal, semakin tinggi usianya semakin kecil kapasitasnya dan bahkan untuk kapal dengan usia yang tua misalnya diatas 25 tahun mereka tidak bersedia menjamin.
Mereka mungkin akan mempertimbangkan untuk memberikan jaminan ada survey IMS.
- Apa Jenis Muatan Cargo yang diangkut?
Seperti yang kita ketahui bahwa jenis barang yang diangkut mempunyai resiko yang berbeda-beda. Cargo yang berada di dalam container jauh lebih aman dan pihak asuransi pasti tertarik untuk menjamin. Tapi untuk jenis muatan yang lain seperti mesin-mesin, peralatan konstruksi, baja, bahan kimia, batubara dan lain-lain mempunyai resiko yang lebih tinggi.
Perusahaan asuransi akan mempertimbangkan untuk menjamin jika ada informasi yang lebih lengkap berupa IMS.
- Pengalaman Klaim Sebelumnya
Jika Anda sebagai pemilik barang pernah mengalami klaim asuransi pengiriman barang sebelumnya, hal itu akan menjadi bahan pertimbangan bagi perusahaan asuransi. Mereka akan lebih berhati-hati dan untuk membantu meyakinkan mereka meminta IMS.
- Voyage – dari mana ke mana?
Rute perjalanan juga mempengaruhi tingkat resiko. Jika kapal melewati kawasan diketahui sebagai kawasan dengan ombak besar, rawan terjadinya badai, sering terjadi tabrakan kapal dan lain-lain. Hal itu juga akan mempengaruhi sikap asuransi dalam menerima jaminan asuransi pengangkutan.
Kenapa Anda Perlu Memilih Perusahaan Pengiriman (forwarder) Terbaik?
Ingat, perusahaan yang Anda pilih harus fokus menjaga alat berat Anda dalam kondisi baik di semua tahap transportasi. Mereka juga harus memiliki profesional logistik yang tahu apa yang perlu terjadi setelah peralatan mencapai tujuannya dan menghindari risiko pembongkaran.
Pengiriman alat berat tidak sama dengan pengiriman barang umum. Ini membuat prosesnya lebih rumit dan lebih mahal.
Selain itu, semakin banyak risiko yang ada, semakin banyak pengaturan yang perlu dilakukan untuk memastikan peralatan Anda tidak mengalami kerusakan sebelum atau setelah mencapai tujuannya.
Tugas pokok dari Independent Marine Surveyor adalah sebagai berikut :
- Memeriksa keadaan barang dalam rangka mempersiapkan, menyerahkan atau menerima barang dagangan yang bersangkutan, agar segala sesuatunya berlangsung sesuai dengan cara dan ketentuan – ketentuan kontraktual, satu dan lain untuk menghindarkan perselisihan yang timbul karena penyimpangan terhadap kontrak oleh salah satu atau kedua belah pihak yang bersangkutan.
- Memeriksa sarana dan / atau peralatan yang dipergunakan dalam proses penyerahan dan penerimaan barang dagangan seperti tempat penyimpanan / gudang, alat – alat timbangan / ukuran / takaran, alat pengangkut dan lain sebagainya.
- Menyajikan laporan berupa informasi kepada pemberi tugas yang memberi tugas dalam bentuk laporan tertulis atau sertifikat mengenai perihal keadaan barang dan perlakuan terhadap keselamatan barang termasuk pada tahap – tahap gerakan barang.
- Laporan tersebut dimanfaatkan oleh kedua belah pihak sebagai dokumen pembantu bila timbul perselisihan.
IMS biasanya ditunjuk oleh Pemilik Kargo, tetapi ia dapat juga ditunjuk oleh penerima kargo, pemilik, perusahaan asuransi, atau pemangku kepentingan lain di industri ini.
Tugasnya bervariasi dari menentukan kargo aktual yang dimuat di atas kapal atau memeriksa kondisi kargo sebagai dimuat / diberhentikan. Dia juga menegaskan bahwa pemuatan kargo dilakukan sesuai dengan hukum dan berada dalam batas yang dapat dimuat.
Keselamatan kapal juga dipastikan pada waktu-waktu yang mencakup saat-saat yang terlibat karena pergeseran kargo yang dapat membuat kapal tidak aman selama perjalanan.
Apa Saja Pekerjaan dari Seorang Independent Marine Surveyor?
Seorang surveyor kargo memeriksa kargo kapal laut untuk menyatakan kepatuhan terhadap peraturan nasional dan internasional dalam penanganan kargo dan penyimpanan. Tanggung jawab pekerjaannya meliputi:
- Metode Loading yang digunakan
- Peraturan perlu perawatan
- Mengetahui kapasitas kapal, dan menulis laporan temuan
- Ambil foto dan dokumentasikan temuan untuk menghasilkan laporan.
- Baca dokumen kapal yang menetapkan prosedur pemuatan dan pengamanan kargo, kapasitas, dan faktor stabilitas untuk memastikan kemampuan kargo sesuai dengan desain dan peraturan kargo.
- Hitung kapasitas tahan, volume bahan bakar dan air yang disimpan, berat kargo, dan faktor stabilitas kapal, menggunakan rumus matematika standar dan kalkulator
- Menganalisis data yang diperoleh dari survei, merumuskan rekomendasi yang berkaitan dengan
- Mengeluarkan sertifikat kepatuhan untuk kargo yang lulus inspeksi.
- Merekomendasikan prosedur untuk memperbaiki masalah kepatuhan.
- Pastikan bahwa manifes kargo sesuai dengan apa yang sebenarnya dikirim.
- Periksa kargo di dermaga, stasiun barang.. dll dan menilai kondisi sebelumnya
- Periksa kargo di kapal laut untuk memastikan bahwa peraturan penanganan kargo terkait telah dipatuhi.
- Periksa kargo yang dimuat dan diamankan di bagasi dan dicambuk ke geladak.
- Periksa kondisi kargo dan lihat apakah penandaan & pengepakan yang tepat
- Periksa perangkat penanganan kargo, seperti boom, hoist, dan derricks, untuk mengidentifikasi
- Sertifikasi kargo dan kemasan sesuai dengan kesehatan dan keselamatan
- Tentukan apakah kargo di bagasi dapat melanjutkan ke tujuannya.
- Ukur pegangan kapal dan kedalaman bahan bakar dan air dalam tangki, dan baca tanda draf
Bagaimana cara mendapatkan jaminan asuransi Marine Cargo Yang Terbaik?
Cara terbaik untuk mendapatkan jaminan asuransi Marine Cargo adalah dengan menggunakan jasa perusahaan broker asuransi yang berpengalaman di bidang asuransi pengangkutan barang.
Broker asuransi adalah ahli asuransi yang berada di pihak Anda. Broker asuransi membantu Anda untuk merancang program asuransi yang sesuai dengan kebutuhan Anda dan menempatkan kepada beberapa perusahaan asuransi untuk mendapatkan jaminan yang maksimal.
Jika terjadi klaim broker asuransi yang akan membantu mengurus penyelesaiannya Anda cukup menyediakan informasi yang diperlukan.
Salah satu perusahaan broker asuransi yang berpengalaman di Indonesia adalah L&G Insurance Broker
Sources:
- https://en.wikipedia.org/wiki/Marine_surveyor#:~:text=Independent%20marine%20surveyors%20are%20often,if%20they%20impose%20surveyor%20requirements.
- https://dgt.gov.in/sites/default/files/Cargo_Surveyor.PDF
- https://www.viamar.ca/5-easy-tips-to-prepare-heavy-equipment-for-shipping/
—
Mencari Produk Asuransi? Jangan Buang Waktu Anda dan Hubungi Kami Sekarang Juga
HOTLINE L&G 24 JAM: 0811-8507-773 (Call – Whatsapp – SMS)
website: lngrisk.co.id
E-mail: customer.support@lngrisk.co.id
—