By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
LigaAsuransi
Friday, Aug 1, 2025
  • What's Hot:
  • Ulas Berita
  • Risk Recommendation
  • Berita Kecelakaan
  • Financial Liability
  • Asuransi Marine Cargo
  • Breaking News
  • Business
    • Marine
      • Asuransi Marine Cargo
      • Asuransi Marine Hull
    • Engineering
      • Asuransi Konstruksi
    • Liability
      • Financial Risk
      • Airport Liability Insurance
      • Asuransi Liability
      • Financial Liability
      • General Liability Insurance
      • Liability Insurance
      • Product Liability Insurance
      • Professional Liability Insurance
      • Public Liability Insurance
    • Property
      • Asuransi Properti
      • Asuransi Banjir
      • Property All Risk
  • Retail
    • Motor Vehicle
    • Life & Health
      • Asuransi Kesehatan
      • Asuransi Jiwa
  • Agrobisnis
  • Bisnis
  • Breaking News
  • LigaAsuransi TV
  • Indonesia
    • 中文
Reading: Peluang Bisnis di Kementerian PUPR Tahun 2021, ada25 Proyek KPBU Senilai Rp 278,35 Triliun
Subscribe
Font ResizerAa
LigaAsuransiLigaAsuransi
  • Indonesia
  • Home
  • Vehicles Insurance
  • Marine Cargo Insurance
  • Insurance Clause
  • Cyber Risk Insurance
  • General Insurance
  • Golf
  • Risk Recommendation
Search
  • Marines
    • Marine Cargo
    • Marine Hull
    • P&I
    • Shipbuilders
  • Oil and Gas
  • Mining
    • Coal
    • Mining Industry
    • Asuransi Pertambangan
    • Industri Pertambangan
  • Power
    • Asuransi Pembangkit Listrik
  • Infrastructure
  • Commercial
  • Construction
    • Heavy Equipment Insurance
    • Machinery Breakdown Insurance
    • Construction Insurance
  • InsurTech
  • Insurance Update
    • Bedah Polis
    • Bedah Klausul
    • Ulas Berita
    • Tips & Tricks
  • Legal Liability
    • Asuransi Liability
  • Life & Health
  • Indonesia
    • 中文

Trending →

Under Pressure from Environmental Regulations, Here’s Why Environmental Liability Insurance Is Now Mandatory

By Omar Farhan
Thursday July 31st, 2025

Deadly Tragedy on Indian Roads! Pilgrim Bus Crashes into Gas Truck, 18 Burned to Death: And 7 Shocking Recent Accidents

By Intan Aulia
Wednesday July 30th, 2025

Car Falls into the Sea: Real-Life Examples, Protection Tips, and the Right Insurance Solutions

By Hikmah Herdiana
Tuesday July 29th, 2025

Investment Risks Faced by Chinese Companies in Indonesia and the Role of Insurance as Mitigation

By Intan Aulia
Monday July 28th, 2025

Chinese Companies Enter Indonesian Infrastructure Projects: What Risks Must Be Insured?

By Hikmah Herdiana
Saturday July 26th, 2025
Follow US
©Copyright by Liga Asuransi - PT. L&G Insurance Broker
LigaAsuransi > Blog > General Insurance > Asuransi Konstruksi > Peluang Bisnis di Kementerian PUPR Tahun 2021, ada25 Proyek KPBU Senilai Rp 278,35 Triliun
Asuransi KonstruksiEngineering

Peluang Bisnis di Kementerian PUPR Tahun 2021, ada25 Proyek KPBU Senilai Rp 278,35 Triliun

Mhd. Taufik Arifin ANZIIF (Snr. Assoc) CIIB
By Mhd. Taufik Arifin ANZIIF (Snr. Assoc) CIIB
Published Monday January 11th, 2021
230 Views
0 Min Read
Share
SHARE

Liga Asuransi, Jakarta –Seperti yang dilansi oleh laman  https://www.pu.go.id/ pada tanggal 15 Desember 2020, Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus melakukan pembangunan infrastruktur dalam rangka meningkatkan daya saing bangsa. Namun tidak semua infrastruktur yang dibangun menggunakan pendanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara/Daerah (APBN/APBD). Keterlibatan swasta terus didorong melalui berbagai model pembiayaan salah satunya lewat Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).

Ini peluang besar sekaligus tantangan bagi industri perasuransian khususnya asuransi proyek untuk produk jaminan, surety bond, jaminan pelaksanaan, jaminan uang muka. Selain itu juga peluang untuk asuransi proyek seperti Construction Erection All Risks, asuransi alat berat (heavy equipment), asuransi pengiriman barang, atau asuransi marine cargo dan lain-lain. 

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengungkapkan, total KPBU yang ditawarkan Kementerian PUPR pada tahun 2021 sebanyak 25 proyek/pekerjaan senilai Rp 278,35 Triliun. Hal tersebut dilakukan sebagai langkah untuk menutupi gap pendanaan non-APBN sebesar 70 persen atau Rp 1.435 triliun. Sebab berdasarkan proyeksi kemampuan APBN 2020 – 2024, diperkirakan hanya mampu memenuhi 30 persen atau sekitar Rp 623 triliun dari total kebutuhan anggaran untuk penyediaan infrastruktur sebesar Rp 2.058 triliun.

 “Pada kuartal pertama tahun 2021, di bidang permukiman yang sudah ditawarkan/ditenderkan yakni Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Ir. H. Djuanda dari Bendungan Jatiluhur untuk melayani penduduk Jakarta terutama di bagian Utara. Kemudian juga ada SPAM Karian sampai ke Tangerang bagian Selatan dan Jakarta bagian Barat, “ kata Menteri Basuki dalam acara Dialog Outlook 2021 bertajuk “Peluang Investasi Nasional 2021” yang diselenggarakan secara virtual, Senin (14/12/2020).

Kemudian ditambahkan Menteri Basuki, di bidang Sumber Daya Air (SDA) terdapat Bendungan Merangin di Jambi dengan estimasi biaya investasi sebesar Rp 6,08 triliun dan Bendungan Matenggeng di Jawa Tengah dengan estimasi biaya Rp3 triliun. Kedua bendungan ini menurut Menteri Basuki memiliki peluang ditawarkan melalui skema KPBU karena memiliki daya tarik investasi yang besar dibanding bendungan lainnya.

Jasa Asuransi Konstruksi

 “Biasanya KPBU bendungan bertumpu pada potensi revenue/pendapatan untuk investasi dari air baku dan listrik, sedangkan irigasi dan pengendalian banjir murni untuk pelayanan masyarakat. Bendungan Maringin ini memiliki potensi menghasilkan listrik yang cukup besar yakni 107,45 Megawatt (MW) dan Bendungan Matenggeng memiliki potensi air baku 1.100 liter/detik dan listrik 28,28 MW,” terang Menteri Basuki.

Selanjutnya di bidang perumahan, Menteri Basuki menyebutkan terdapat satu proyek Rumah Susun (Rusun) yang ditawarkan lewat skema KPBU, yakni Rusun Cisaranten di Bandung sebanyak 2.189 unit dengan nilai investasi sebesar Rp1,1 triliun. “Sedangkan untuk bidang jalan dan jembatan, terdapat jalan tol dan jalan non tol. Sudah banyak jalan tol yang dikerjakan melalui skema KPBU,” ujarnya.

Berdasarkan data, pada kuartal pertama tahun 2021 sebanyak 8 ruas jalan tol dan 1 jembatan dengan total panjang 380,8 Km dan estimasi biaya investasi sebesar Rp Rp. 117,3 triliun. “Diantaranya yang sudah diproses adalah ruas Kamal-Teluknaga-Rajeg, Bogor-Serpong melewati Parung, kemudian Semarang Harbour di Semarang-Kendal, Gilimanuk-Mengwi sudah sekitar 90 km sudah ada pemrakarsanya, dan akses Pelabuhan Patimban sepanjang 37 km yang menghubungkan Tol Cipali sampai ke jalan nasional akses ke Pelabuhan Patimban,” tuturnya.

Sedangkan untuk di kuartal ketiga tahun 2021, tercatat dua ruas tol yang ditawarkan yakni Jalan Tol Layang Dalam Kota Ruas Cikunir –Karawaci dan JORR Elevated Cikunir – Ulujami, dengan estimasi biaya investasi Rp. 48,37 triliun. Sedangkan pada kuartal keempat, sebanyak tujuh ruas tol yakni Cilacap – Yogyakarta, Demak – Tuban, Jember – Lumajang, Ngawi – Bojonegoro – Babat, Jember – Situbondo, Tulungagung – Kepanjen, dan Samarinda-Bontang, serta Jembatan Tanah Bumbu – Pulau Laut dan Muna – Buton dengan total panjang 630,75 Km senilai Rp Rp. 96,6 triliun. (Jay)

Untuk mensukseskan proyek-proyek tersebut kementrian PUPR sudah membuat program asuransi khusus dengan bekerjasama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Kerjasama dalam pembentukan konsorsium perusahaan asuransi guna memberikan variasi jaminan pengadaan barang atau jasa.

Broker Asuransi Konstruksi All Risk (CAR-EAR-TPL)

Konsorsium ini mengeluarkan jaminan berupa suretyship bond atau Surat Jaminan tanpa syarat yang terdiri dari Jaminan Penawaran, Jaminan Pelaksanaan, Jaminan Uang Muka, dan Jaminan Pemeliharaannya. Surat Jaminan tersebut akan digunakan untuk dua proyek milik Kementerian PUPR, pembangunan infrastruktur dan perumahan rakyat. 

Berdasarkan Peraturan Menteri PUPR (Permen) Nomor 31 Tahun 2015 Pasal 4b mengatakan bahwa

  • Penggunaan surat jaminan pekerjaan konstruksi diatur sebagai berikut:
    1. paket pekerjaan sampai dengan Rp2.500.000.000,00 (dua miliar lima ratus juta rupiah) tidak diperlukan surat jaminan penawaran.
    2. surat jaminan penawaran untuk paket pekerjaan diatas Rp2.500.000.00000 (dua miliar lima ratus juta rupiah) sampai dengan Rp50.000.000.00000 (lima puluh miliar rupiah) dapat diterbitkan oleh Bank Umum Perusahaan Asuransi Perusahaan Penjaminan konsorsium perusahaan asuransi umum/lembaga penjaminan/perusahaan penjaminan yang mempunyai program asuransi kerugian (suretyship) bersifat mudah dicairkan dan tidak bersyarat (unconditional) dimana konsorsium tersebut telah ditetapkan/mendapat rekomendasi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan diserahkan oleh Penyedia Jasa kepada Kelompok Kerja ULP.
    3. surat jaminan penawaran untuk paket pekerjaan di atas Rp50.000.000.000,00 (lima puluh miliar rupiah) diterbitkan oleh Bank Umum konsorsium perusahaan asuransi umum/lembaga penjaminan/perusahaan penjaminan yang mempunyai program asuransi kerugian (suretyship) bersifat mudah dicairkan dan tidak bersyarat (unconditional) dimana konsorsium tersebut telah ditetapkan/mendapat rekomendasi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan diserahkan oleh Penyedia Jasa kepada Kelompok Kerja ULP.
    4. surat jaminan pelaksanaan surat jaminan uang muka atau surat jaminan pemeliharaan untuk paket pekerjaan sampai dengan Rp2.500.000.000,00 (dua miliar lima ratus juta rupiah) dapat diterbitkan oleh Bank Umum Perusahaan Asuransi Perusahaan Penjaminan konsorsium perusahaan asuransi umum/lembaga penjaminan/perusahaan penjaminan yang mempunyai program asuransi kerugian (suretyship) bersifat mudah dicairkan dan tidak bersyarat (unconditional) dimana konsorsium tersebut telah ditetapkan/mendapat rekomendasi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan diserahkan oleh Penyedia Jasa kepada PPK.
    5. surat jaminan pelaksanaan surat jaminan uang muka atau surat jaminan pemeliharaan untuk paket pekerjaan di atas Rp2.500.000.000.00 (dua miliar lima ratus juta rupiah) diterbitkan oleh Bank Umum konsorsium perusahaan asuransi umum/lembaga penjaminan/perusahaan penjaminan yang mempunyai program asuransi kerugian (suretyship) bersifat mudah dicairkan dan tidak bersyarat (unconditional) dimana konsorsium tersebut telah ditetapkan/mendapat rekomendasi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan diserahkan oleh Penyedia Jasa kepada PPK.

 

  • Penggunaan surat jaminan pekerjaan jasa konsultansi diatur sebagai berikut:
    1. surat jaminan uang muka untuk paket pekerjaan dengan nilai sampai dengan Rp750.000.00000 (tujuh ratus lima puluh juta rupiah) dapat diterbitkan oleh Bank Umum Perusahaan Penjaminan/Perusahaan Asuransi konsorsium perusahaan asuransi umum/lembaga penjaminan/perusahaan penjaminan yang mempunyai program asuransi kerugian (suretyship) bersifat mudah dicairkan dan tidak bersyarat (unconditional) dimana konsorsium tersebut telah ditetapkan/mendapat rekomendasi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan diserahkan oleh Penyedia Jasa kepada PPK.
    2. surat jaminan uang muka untuk paket pekerjaan diatas Rp750.000.00000 (tujuh ratus lima puluh juta rupiah) diterbitkan oleh Bank Umum atau konsorsium perusahaan asuransi umum /lembaga penjaminan/perusahaan penjaminan yang mempunyai program asuransi kerugian (suretyship) bersifat mudah dicairkan dan tidak bersyarat (unconditional) dimana konsorsium tersebut telah ditetapkan/mendapat rekomendasi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan diserahkan oleh Penyedia Jasa kepada PPK.

Konsorsium asuransi untuk proyek PUPR di bentuk tahun 2015. Saat ini ada tiga buah konsorsium yang melibatkan sekitar 30 perusahaan asuransi umum. Masing-masing konsorsium berada di bawah koordinasi dari sebuah perusahaan broker asuransi.

Formasi dan bentuk konsorsium asuransi yang ada sudah saatnya untuk ditinjau ulang. Karena tantangan proyek yang semakin rumit dan jumlahnya yang semakin banyak serta nilainya yang sangat besar. 

Selain itu selama jangka waktu lima tahun sejak konsorsium dibentuk terjadi banyak sekali perubahan di dalam industri perasuransian. Perubahan terbesar sejak terjadinya wabah COVID-19 yang mengakibatkan penurunan kapasitas akseptasi asuransi, memburuknya rasio permodalan dan masalah likuiditas lainnya hingga saat ini. 

Hal-hal lain yang perlu dipertimbangkan adalah perluasan jaminan konsorsium, dari yang semula hanya terbatas pada jaminan atau surety bond, perlu pula diperluas dengan jaminan asuransi Construction Erection All Risks (CAR/EAR). 

Pembentukan konsorsium asuransi CAR/EAR ini sangat berguna untuk dapat meningkatkan kapasitas akseptasi risiko atas nilai resiko yang besar. Dengan nilai proyek yang demikian besar PUPR dan kontraktornya mempunyai bargaining position yang lebih kuat untuk mendapatkan tarif premi dan terms and conditions yang lebih bersaing. 

Dengan adanya konsorsium untuk jaminan asuransi CAR/EAR juga akan membantu penyelesaian klaim asuransi karena pihak asuransi mempunyai tanggung jawab moral yang lebih besar karena menjadi bagian dari proyek yang mempunyai potensi premi yang besar.

Peranan broker asuransi sangat penting untuk  melakukan evaluasi kinerja konsorsium asuransi yang ada berkaitan dengan manfaat yang sudah berhasil diberikan. Broker asuransi juga dapat memberikan masukan mengenai tingkat keamanan sekuritas terkini dari masing-masing anggota konsorsium. Bagi anggota yang kondisinya  melemah sudah saatnya untuk dikeluarkan dari daftar. 

 

L&G sebagai salah broker asuransi terkemuka di Indonesia siap untuk melakukan evaluasi dan memberikan rekomendasi program perbaikan. Hubungi L&G sekarang juga!

TAGGED:asuransiasuransi indonesiaasuransi konstruksi

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.

By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp LinkedIn Threads Copy Link Print
ByMhd. Taufik Arifin ANZIIF (Snr. Assoc) CIIB
Follow:
Taufik Arifin has more than 30 years of experience in the insurance brokerage industry. He holds the Australian New Zealand Insurance and Financial Institution (ANZIIF snr.assoc) CIP and Certified Indonesian Insurance Broker (CIIB) certificates. Please follow the author's Instagram to get to know him better: @taufik.arifin.31
Previous Article Golf sebagai sarana untuk membangunan Jaringan Bisnis: Menggabungkan antara Bisnis dengan Kesenangan
Next Article OJK News Update Minggu ke 2 Januari 2021

From Our Social

lngrisk
@lngrisk
1.4K Posts
1.5K Followers

L&G INSURANCE BROKER

Marine Cargo - Surety Bond - Bank Garansi - Liability - Construction - Heavy Equipment
☎️HOTLINE 24/7 0811-8507-773
L&G Insurance Broker Diawasi OJK

Follow on Instagram
16
0

Ancaman Nyata untuk Proyek PLTB! Jangan Anggap Sepele Risiko Alam & Teknis‼️ Mengembangkan Pembangkit Listrik...

9
0

Satu Risiko Terlewat Bisa Bikin Klien Rugi Besar‼️ Banyak bisnis merasa sudah cukup terlindungi hanya...

4
0

Proteksi Ini Selamatkan Proyek Water Supply‼️ Tanpa perlindungan yang tepat, kerugian bisa mencapai ratusan juta,...

3
0

Modal Utama Agar Proyek Aman Sampai Selesai‼️ Satu risiko tak terduga bisa membuat proyek terhenti...

9
0

Cuma Developer Cerdas yang Peduli Risiko Solar Panel‼️ Satu kerusakan kecil di proyek panel surya...

5
0

Tanpa Performance Bond, Kontrak Bisa Dibatalkan Sepihak‼️ Proyek sudah dimenangkan, tim sudah disiapkan… tapi kontrak...

18
0

Rahasia Biar Kontraktor Tenang di Lokasi Proyek‼️ Satu kesalahan kecil di lokasi proyek bisa memicu...

9
0

Modal Utama Agar Proyek Aman Sampai Selesai‼️ Satu risiko tak terduga bisa membuat proyek terhenti...

4
0

Kontraktor EPC Bisa Gagal Tender Jutaan Dolar, Kalau Lupa Hal Penting Ini‼️ Bayangin, udah capek-capek...

2
0

Proyek Ambruk Gara-Gara Hujan Deras! Kerugian Bisa Tembus Miliaran‼️ Bayangin pondasi longsor, struktur bangunan roboh,...

1
0

Jangan Bangun Drilling Rig Tanpa Ini! Risiko Proyek Bisa Fatal Tanpa EAR‼️ Bayangin alat berat...

3
0

Tender Konstruksi Gagal Total! Kontraktor Rugi, Proyek Gagal Start! Siapa yang Tanggung Jawab? Bayangin udah...

- Advertisement -
Ad image

Latest News

Under Pressure from Environmental Regulations, Here’s Why Environmental Liability Insurance Is Now Mandatory
Liability Insurance
Thursday July 31st, 2025
88 Views
Deadly Tragedy on Indian Roads! Pilgrim Bus Crashes into Gas Truck, 18 Burned to Death: And 7 Shocking Recent Accidents
Berita Kecelakaan
Wednesday July 30th, 2025
48 Views
Car Falls into the Sea: Real-Life Examples, Protection Tips, and the Right Insurance Solutions
Asuransi Mobil
Tuesday July 29th, 2025
62 Views
Investment Risks Faced by Chinese Companies in Indonesia and the Role of Insurance as Mitigation
Bisnis
Monday July 28th, 2025
61 Views
Chinese Companies Enter Indonesian Infrastructure Projects: What Risks Must Be Insured?
Bisnis
Friday July 25th, 2025
83 Views
Cyberattacks Are on the Rise! Here’s Why Cyber Insurance Is Important for Companies
Asuransi Cyber
Thursday July 24th, 2025
72 Views
Insurance Compliance for Chinese Companies in Indonesia: Avoiding Legal and Financial Risks
Bisnis
Wednesday July 23rd, 2025
75 Views
Water Supply Project Tenders: Understand the Risks and Protect Yourself with the Help of an Insurance Broker
Asuransi Konstruksi
Tuesday July 22nd, 2025
87 Views
Uncovering the Challenges Behind the Insurance Claims Process! Turns Out This Is What Often Hinders Fast Payments to Customers: And 7 of the Most Updated and Comprehensive Insurance News
Ulas Berita
Monday July 21st, 2025
118 Views
Foreign Investment on the Rise! The Importance of Project Protection for Chinese Investors in Indonesia
Bisnis
Friday July 18th, 2025
100 Views

Related ↷

7 Selections of Indonesian Insurance News March 2024 – Week 4

Wednesday April 24th, 2024

Risks that can destroy construction projects and how to overcome them with insurance

Thursday February 27th, 2025

Apakah Kita Sudah Siap Jika WFH Diperpanjang?

Friday July 24th, 2020

Insurance Market Hardening In 2023, The Broker’s Dilemma And How To Overcome It

Tuesday August 1st, 2023
  • Advertise with us
  • Newsletters
  • Complaint
  • Deal
Stay tuned for a blend of captivating content that not only informs but also inspires you to navigate the ever-evolving landscape of technology, marketing, and market trends!
LigaAsuransi
  • Asuransi Marine Cargo
  • Asuransi Konstruksi
  • Broker Asuransi
  • InsurTech
  • Property

©Copyright 2025 by Liga Asuransi – PT. L&G Insurance Broker