By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
LigaAsuransi
Rabu, Mei 21, 2025
  • What's Hot:
  • Ulas Berita
  • Risk Recommendation
  • Berita Kecelakaan
  • Financial Liability
  • Breaking News
  • Asuransi Marine Cargo
  • Marine
    • Asuransi Marine Cargo
    • Asuransi Marine Hull
  • Business
    • Engineering
      • Asuransi Konstruksi
    • Financial Liability
      • Financial Risk
      • Airport Liability Insurance
      • Asuransi Liability
      • Financial Liability
      • General Liability Insurance
      • Liability Insurance
      • Product Liability Insurance
      • Professional Liability Insurance
      • Public Liability Insurance
  • Property
    • Asuransi Properti
    • Asuransi Banjir
    • Property All Risk
  • Retail
    • Motor Vehicle
    • Life & Health
      • Asuransi Kesehatan
      • Asuransi Jiwa
  • Agrobisnis
  • Breaking News
  • Proteksi UMKM
  • English
    • 中文
Reading: 15 Tahun L&G, Siap Berlari di Era Ekonomi Digital
Subscribe
Font ResizerAa
LigaAsuransiLigaAsuransi
  • English
  • Home
  • Asuransi Kendaraan Bermotor
  • Asuransi Pengiriman Barang
  • Bedah Klausul
  • Asuransi Cyber
  • Asuransi Umum
  • Golf
  • Risk Recommendation
Search
  • Marine
    • Marine Cargo Insurance
    • Asuransi Marine Hull
    • P&I
    • Shipbuilders
  • Oil and Gas
  • Mining
    • Batubara
    • Mining Industry
    • Asuransi Pertambangan
    • Industri Pertambangan
  • Power
    • Asuransi Pembangkit Listrik
  • Infrastructure
  • Commercial
  • Construction
    • Heavy Equipment Insurance
    • Machinery Breakdown Insurance
    • Asuransi Konstruksi
  • InsurTech
  • Insurance Update
    • Bedah Polis
    • Bedah Klausul
    • Ulas Berita
    • Tips & Tricks
  • Legal Liability
    • Asuransi Liability
  • Life & Health
  • English
    • 中文

Trending →

10 Kesalahan Asuransi Teratas yang Harus Dihindari Perusahaan Singapura di Indonesia

By Mhd. Taufik Arifin ANZIIF (Snr. Assoc) CIIB
May 20, 2025

Cara Tepat Membandingkan Premi dan Manfaat Asuransi Kesehatan

By Mhd. Taufik Arifin ANZIIF (Snr. Assoc) CIIB
May 20, 2025

Ratusan Siswa Keracunan! Pemerintah Siapkan Asuransi Khusus untuk Program Makan Gratis!: Dan 7 Berita Asuransi Terupdate dan Terlengkap

By Intan Aulia
May 19, 2025

Truk Tangki BBM Hantam 3 Ruko di Cakung Gegara Lampu Merah Tiba-Tiba Nyala: Dan 7 Insiden Kecelakaan Terupdate yang Menggemparkan

By Intan Aulia
May 15, 2025

Marine Hull Insurance & Pembiayaan Kapal: Mitra Ideal Lender dan Lessee

By Mhd. Taufik Arifin ANZIIF (Snr. Assoc) CIIB
May 14, 2025
Follow US
©Copyright by Liga Asuransi - PT. L&G Insurance Broker
LigaAsuransi > Blog > Broker Asuransi > 15 Tahun L&G, Siap Berlari di Era Ekonomi Digital
Broker Asuransi

15 Tahun L&G, Siap Berlari di Era Ekonomi Digital

Mhd. Taufik Arifin ANZIIF (Snr. Assoc) CIIB
By Mhd. Taufik Arifin ANZIIF (Snr. Assoc) CIIB
Published September 1, 2021
252 Views
0 Min Read
Share
SHARE

Liga Asuransi – Sidang pembaca yang luar biasa, apa kabar? Kembali kita membahas tentang broker asuransi. Kali ini tentang profil dari salah satu perusahaan broker asuransi terkemuka di Indonesia L&G Insurance Broker.

Seperti yang sudah sering kami tulis bahwa peran broker asuransi kini semakin penting di dalam menciptakan keadilan di dalam transaksi asuransi. Transaksi yang menguntungkan bagi perusahaan asuransi sebagai penanggung dan bagi Anda sebagai tertanggung. Sehingga tercipta situasi win-win.

Anda pasti kecewa jika klaim asuransi anda tidak dibayar. Penolakan klaim bukan semata-mata karena pihak asuransi tidak ingin membayarnya akan tetapi bisa juga karena ada hal-hal yang terlihat sepele tapi sangat penting dan menentukan  yang ada di dalam polis asuransi Anda. Disinilah fungsi broker asuransi sebagai konsultan. Membantu Anda untuk menghindari adanya hal-hal sederhana yang dapat menghalangi Anda untuk mendapatkan klaim. Kemudian broker juga menambahkan hal-hal sederhana sehingga hal seharusnya tidak bisa diklaim menjadi dibayar oleh perusahaan asuransi.

Kembali ke judul di atas. PT Liberty and General Risks Services atau yang dikenal dengan sebutan L&G Insurance Broker pada tanggal 1 September 2021 ini berulang tahun ke 15. Selamat ulang tahun.

Menurut statistik, dari 100 perusahaan baru hanya sekitar 20% yang saja bisa bertahan dan bisa melewati tahun pertama. Dari 20% yang sukses melewati tahun pertama hanya sekitar 20% yang bisa berlanjut pada tahun-tahun berikutnya. L&G termasuk salah satu perusahaan yang mampu bertahan bahkan hingga mencapai  tahun ke 15 seperti saat ini, sebuah pencapaian yang luar biasa yang perlu disyukuri.

Bagaimana L&G mulai?

L&G memulai bisnisnya di dalam sebuah garasi di Jurangmangu Pondok Aren Tangsel pada tanggal 1 September 2006 silam. Tempat lahirnya mirip dengan tempat kelahiran Microsoft  perusahaan raksasa di bidang IT, yaitu di dalam garasi mobil di Albuquerque, New Mexico, Amerika Serikat 46 tahun lalu.

Tidak ada waktu dan tempat yang tepat untuk memulai sebuah bisnis, yang penting “mulai saja dulu” demikian nasehat dari para motivator. Dan ternyata itu betul adanya. Dalam kondisi keuangan minus dan mental yang sedang jatuh di titik terendah setelah menjadi korban dari “office politic” di perusahaan broker asuransi sebelumnya. Pada saat kondisi seperti itulah founder L&G harus memulai L&G.

Dengan peralatan seadanya L&G mulai bergerak menjajakan dirinya. Sebagai langkah awal L&G mendaftar menjadi agen di salah satu perusahaan asuransi.

Untuk mendapatkan nasabah L&G mencoba menghubungi sahabat-sahabat lama, dan dari sekian banyak yang dihubungi tapi tidak semuanya yang memberikan kesempatan. Tapi selalu ada peluang.

Dukungan awal datang dari rekan-rekan Ex Trakindo Utama. Wisnu Wardhana (Noe), Dremo Madya, Ahmad Yani, Hermanto Odang, Affar Gafar, Yogyo, Wifajar Saragih dan rekan-rekan lain yang tak dapat disebutkan satu-persatu. Mereka memberikan bisnis, referensi dan dukungan moral. Mereka adalah sahabat baik founder L&G ketika mengurus asuransi mereka ketika founder bekerja di IBS.

Dukungan yang tidak kalah besarnya datang dari rekan-rekan Hexindo Adiperkasa distributor alat berat Hitachi di Indonesia. Ada pak Siswantoro, mba Maryati (Apong) dan rekan-rekan yang lain yang memberikan kepercayaan untuk menjamin puluhan alat berat. Founder L&G sudah mengenal Hexindo sebelum perusahaan itu dilahirkan karena salah satu foundernya Hexindo  Iryadi Arifin, sepupu founder L&G.

Secara perlahan L&G terus bertumbuh dan sejalan dengan itu team kerja dan perlengkapan ditambah. 6 bulan kemudian L&G sudah bisa mandiri secara finansial. Kondisi ini memberikan  harapan untuk segera merubah status dari agent menjadi broker asuransi. Perlu diketahui bahwa 15 tahun lalu persyaratan untuk mendirikan perusahaan broker asuransi terbilang masih sederhana, tidak perlu modal disetor, tidak perlu tenaga ahli bersertifikat cukup dengan menyerahkan polis asuransi professional indemnity saja dan selain persyaratan legalitas lainnya.

Bagaimana L&G bisa bertahan dari krisis ekonomi 2008?

Dua tahun kemudian tepatnya pada tahun 2008 L&G terpaksa melupakan dulu cita-citanya untuk merubah status menjadi broker asuransi. Krisis ekonomi 2008 yang melanda seluruh dunia termasuk di Indonesia menyebabkan hampir seluruh bisnis L&G berantakan. L&G mengalami “krisis” keuangan. Padahal saat itu L&G sudah berani pindah dari garasi sebuah gedung di kawasan Bintaro Sektor 3.

Pada kondisi kondisi seperti ini bagi yang berusaha dan meminta tolong kepada Allah selalu ada jalan keluar. Syukur ada sahabat baik dari founder yang menjadi direktur di sebuah perusahaan broker asuransi waktu itu, bro  Freddy Pieloor yang dengan murah hati mau memberikan pinjaman modal. Lumayan cukup untuk bertahan hingga beberapa bulan.

Tapi ketika hutangnya sudah jatuh tempo dan harus dibayar kondisi bisnis L&G masih belum membaik, sementara beo Freddy sudah membutuhkannya untuk peluncuran buku perdananya “Jangan Beli Unit Link”. Oleh karena itu dana tersebut harus dikembalikan. Untuk menutupinya L&G kembali berhutang, kali ini untung ada sahabat ex Trakindo yang berbaik hati Ahmad Yani yang waktu menjadi direktur di salah satu perusahaan distributor gas.

 

Yes we are OJK Licensed!

Memasuki tahun 2000 L&G sudah kembali ke jalur cepat. Segmen pasar yang ditekuni seperti industri alat berat, tambang, pembiayaan, logistik, konstruksi dan lain-lain mulai tumbuh. Selanjutnya bisnis melebar ke sektor lain seperti perkapalan, energi, oil dan gas dan konstruksi.

Untuk memenuhi kebutuhan ruang kerja, dalam jangka 4 tahun L&G sempat berpindah 3 kali. Staff pun terus bertambah, dari sebelumnya hanya menempati satu lantai di sebuah ruko hingga menempati satu ruko dengan 3 lantai penuh diisi oleh 20 orang staff.

Kini saatnya untuk mewujudkan cita-menjadi broker asuransi. Sebagai agen asuransi, harus diakui  bahwa terlalu banyak keterbatasannya. Tidak mempunyai banyak pilihan untuk mendapatkan back up atau dukungan asuransi yang terbaik, perasaan inferior ketika berhadapan dengan klien serta adanya tekanan dari industri broker asuransi yang selalu mendengungkan hanya broker yang mempunyai kebebasan memilih perusahaan asuransi.

Setelah berhasil mengumpulkan sejumlah uang untuk kewajiban modal disetor untuk pendirian perusahaan broker, pada akhir tahun 2011 L&G mengajukan permohonan menjadi broker di Departemen Keuangan RI. Permohonannya diterima dan disetujui dan sejak itu L&G resmi menjadi perusahaan broker asuransi. Alhamdulillah.

New Kid on the Block

Ketika L&G masuk ke industri broker asuransi persaingan sudah begitu ketat. Dengan jumlah perusahaan broker asuransi yang sedemikian banyak dan pasar yang tidak bertumbuh membuat persaingan menjadi berat. Masing-masing broker berusaha menguasai segmen pasar tertentu. Mereka berusaha keras untuk mempertahankan pasarnya dengan berbagai macam strategi mulai dari perang harga, perang psikologis, blocking market dan lain-lain.

Akibatnya perusahaan kecil dan baru seperti L&G terpaksa mencari pasar yang tersembunyi “niche market”.  Akhirnya L&G menemukan marketinya di sektor Energy, Mining, Engineering, Construction, Procurement, Logistic, Marines, Oil and Gas.

Di sektor energy dan power L&G mempunyai klien perusahaan pembangkit listrik hampir di seluruh wilayah Indonesia mulai Langsa Aceh hingga di Manokwari Papua. Ratusan pembangkit listrik dengan total kapasitas lebih dari 1000 Megawatt.

Untuk sektor pembangkit listrik ini L&G telah sukses menyelesaikan klaim lebih dari 100 kasus klaim dengan nilai sekitar Rp. 50 milyar.

Di sektor mining L&G mempunyai klien di beberapa perusahaan besar yang bergerak di bidang pertambangan terutama batubara. Beberapa perusahaan tambang besar yang mengoperasikan ratusan bahkan ribuan alat berat.

Untuk sektor pertambangan dan alat berat L&G telah sukses menyelesaikan puluhan kasus klaim dengan nilai sekitar Rp. 25 milyar.

Di sektor Oil and Gas L&G terus berkembang dan telah menyediakan jaminan dan asuransi untuk proyek-proyek Engineering Procurement and Construction (EPC) mulai dari tender hingga penyelesaian baik pekerjaan onshore maupun offshore. Ratusan proyek sudah di backup oleh L&G. Salah satu kepercayaan yang terbesar yang pernah didapatkan L&G adalah jaminan Protection and Indemnity (P&I) senilai USD 200 juta atau sekitar Rp. 2,8 triliun untuk sebuah proyek offshore.

Di sektor marines, L&G juga mempunyai banyak klien-klien perusahaan pemilik kapal (shipowner) yang telah mengasuransikan ratusan kapal dari berbagai jenis seperti cargo vessel, tug and barge, survey, shipbuilders, port authorities dan lain-lain.

Untuk sektor marine khususnya marine hull L&G telah sukses menyelesaikan puluhan kasus klaim dengan nilai sekitar Rp. 20 milyar.

Untuk sektor logistic dan cargo,kini semakin dikenal sebagai penyedia asuransi pengangkutan barang. Hampir setiap hari ada permintaan baru datang dari berbagai wilayah Indonesia. Selain itu L&G juga mempunyai banyak klien yang melakukan pengiriman rutin dan mempunyai program khusus Marine Open Policy (MOP).

Untuk sektor marine cargo ini L&G sudah sukses menyelesaikan ratusan kasus klaim dengan nilai sekitar 25 milyar.

  We are smart

Pada tahun 2019 L&G sudah berada di jalur yang tepat untuk menuju tempat yang lebih terhormat di kancah industri broker asuransi Indonesia. Tapi apa daya, wabah COVID-19 tiba-tiba membuyarkan cita-cita L&G. Rencana kerja, team dan peralatan yang sudah disiapkan dengan baik tak berdaya. Hampir seluruh bisnis berhenti, hanya beberapa yang masih bertahan, akibatnya pada 12 bulan pertama setelah wabah COVID-19 bisnis L&G turun, fokus L&G hanyalah bagaimana bisa bertahan.

Masa-masa sepi kegiatan berkunjung ke ketemu klien digunakan untuk membangun infrastruktur digital mulai dari meningkatkan kualitas website, menulis contents berkualitas, membangun channel, social media mengembangkan Ligasys, BIRU dan lain-lain, kini hasilnya sudah mulai kelihatan.

Kita tulisan ini dibuat L&G baru saja menerima buku dari OJK “Cetak Biru Pengembangan Sumber Daya Manusia Sektor Jasa Keuangan 2021-2025”

Buku ini berisi program-program OJK dalam rangka mengejar ketertinggalan Indonesia di dalam penguasaan teknologi informasi di bidang keuangan termasuk Fintech dan Insuretech.

L&G menyambut dengan penuh antusias program ini karena inilah kesempatan emas bagi L&G untuk mengejar ketertinggalannya dengan memanfaatkan teknologi digital yang sekarang berkembang pesat.

Sejak 3 tahun lalu L&G sudah mendeklarasikan dirinya sebagai “A Smart Insurance Broker”. L&G secara serius telah membangun ekosistem digitalnya. Pertama dengan membangun Insurance Broking System yang dikenal dengan nama LIGASYS. System ini sudah berjalan dengan baik dan masih terus dikembangkan.

L&G juga sudah mengembangkan Digital Marketing dan sudah cukup berhasil. Sekitar 30% dari klien yang ada saat ini adalah hasil dari strategi tersebut. Strategi ini masih terus dikembangkan dengan cara membuat berbagai contents, media, platforms dan pengembangan links. L&G kini mempunyai divisi khusus Digital Marketing. Salah satu strateginya adalah dengan bekerja sama dengan media ini ligaasuransi.com.

Selain itu team L&G juga bekerjasama dengan perusahaan Start Up Centre di bawah pimpinan bapak Muhaimin Iqbal salah seorang tokoh senior asuransi yang kini bergerak di bidang teknologi informasi. Start up centre adalah salah satu perusahaan startup terkemuka di Indonesia yang telah sukses membangun beberapa program dan aplikasi kelas dunia. Hasil kerjasama tersebut bernama BIRU (Berbagi Resiko Universal). Berbasis teknologi Blockchain dengan mengutamakan konsep Parametric Insurance dan syariah.

L&G berterima kasih kepada seluruh sahabat, rekan-rekan perusahaan asuransi, broker asuransi, loss adjuster, banks, dan OJK. Tentunya kepada dewan Komisaris dan seluruh karyawan L&G yang telah memberikan dedikasi dan dukungan tanpa henti. Mari kita sambut masa depan gemilang di era ekonomi digital.

Untuk informasi lebih lengkap tentang L&G bisa dilihat disini.

Selamat ulang tahun yang ke 15 untuk L&G semoga semakin sukses! Aamiin

TAGGED:broker asuransibroker asuransi indonesiainsurance brokerL&G Insurance Broker
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp LinkedIn Threads Copy Link Print
ByMhd. Taufik Arifin ANZIIF (Snr. Assoc) CIIB
Follow:
Taufik Arifin memiliki lebih dari 30 tahun pengalaman di industri pialang asuransi. Dia memegang sertifikat Lembaga Asuransi dan Keuangan Selandia Baru Australia (ANZIIF snr.assoc) CIP dan Broker Asuransi Indonesia Bersertifikat (CIIB). Silahkan follow Instagram penulis untuk kenal lebih dekat : @taufik.arifin.31
Previous Article 5 Alasan kenapa Pemilik yang harus Mengasuransikan Pengiriman Barang (Cargo)
Next Article Lebih Dekat Dengan Pelanggan Melalui Digital

Latest News

10 Kesalahan Asuransi Teratas yang Harus Dihindari Perusahaan Singapura di Indonesia
Risk Recommendation
Mei 20, 2025
68 Views
Cara Tepat Membandingkan Premi dan Manfaat Asuransi Kesehatan
Asuransi Kesehatan
Mei 20, 2025
54 Views
Ratusan Siswa Keracunan! Pemerintah Siapkan Asuransi Khusus untuk Program Makan Gratis!: Dan 7 Berita Asuransi Terupdate dan Terlengkap
Ulas Berita
Mei 19, 2025
84 Views
Truk Tangki BBM Hantam 3 Ruko di Cakung Gegara Lampu Merah Tiba-Tiba Nyala: Dan 7 Insiden Kecelakaan Terupdate yang Menggemparkan
Berita Kecelakaan
Mei 15, 2025
63 Views
Marine Hull Insurance & Pembiayaan Kapal: Mitra Ideal Lender dan Lessee
Asuransi Marine Hull
Mei 14, 2025
95 Views
Konflik India–Pakistan 2025: Dampaknya terhadap Dunia Asuransi dan Bisnis
Asuransi Properti
Mei 13, 2025
141 Views
Bencana Alam Bikin Industri Asuransi Merugi! Kerugian 2025 Tembus US$200 Miliar: Dan 7 Berita Asuransi Terupdate dan Terlengkap
Ulas Berita
Mei 13, 2025
153 Views
Asuransi dan Risiko dalam Pengolahan TBS Sawit: Perlindungan Optimal untuk Pabrik Mini hingga PKS Skala Besar
Agrobisnis Risk Recommendation
Mei 9, 2025
112 Views
Mengapa Proyek Perikanan Pemerintahan Prabowo Butuh Perlindungan Asuransi Sejak Dini?
Industri Perikanan Risk Recommendation
Mei 8, 2025
108 Views
Parkiran Motor Ludes Terbakar Gegara Kompor Meledak, 150 Motor Karyawan Hanya Tersisa Rangka!: Dan 7 Insiden Kecelakaan Terupdate yang Menggemparkan
Berita Kecelakaan
Mei 8, 2025
108 Views

Related ↷

Tugas dan peran Broker Asuransi dalam kondisi Pandemik COVID-19

May 19, 2020

Jasindo Optimis Kenaikan UMP 2025 Dorong Pertumbuhan Densitas Asuransi: Dan Update 7 Berita Asuransi di Indonesia

January 3, 2025
Top News Liga Asuransi

7 Berita Asuransi Pilihan Minggu ke 4 September 2020

September 28, 2020

7 Berita Kecelakaan Pilihan Minggu ke 2 September 2020

September 9, 2020
  • Advertise with us
  • Newsletters
  • Complaint
  • Deal
Stay tuned for a blend of captivating content that not only informs but also inspires you to navigate the ever-evolving landscape of technology, marketing, and market trends!
LigaAsuransi
  • Asuransi Marine Cargo
  • Asuransi Konstruksi
  • Broker Asuransi
  • InsurTech
  • Property

©Copyright 2025 by Liga Asuransi – PT. L&G Insurance Broker