Liga Asuransi – Para pembaca yang budiman apa kabar? Kami kembali hadir dalam menyajikan berita-berita kecelakaan atau tragedi yang kami rangkum untuk Anda.
Seperti yang kita ketahui, minggu ini telah terjadi bencana gempa bumi yang menimpa saudara kita di wilayah Turkey dan Siriah. Dari kejadian tersebut banyak sekali korban dan gedung yang hancur. Mari kita berdoa untuk saudara kita di Turkey dan Siriah atas kejadian gempa bumi tersebut.
Para pembaca, seperti biasa kami akan menyajikan informasi terupdate untuk Anda, yang kami rangkum dalam 7 pilihan berita kecelakaan fatal bulan Februari.
Kembali kami ingatkan untuk selalu berhati-hati baik saat berkendara ataupun melakukan aktivitas sehari-hari, karena risiko yang tidak diinginkan dapat terjadi kapan saja.
Belajar dari Kecelakaan Maut di Hunan China yang Libatkan 49 Kendaraan
JAKARTA, KOMPAS.com – Kecelakaan maut yang melibatkan 49 kendaraan terjadi di Distrik Wangcheng, Provinsi Hunan, China sekitar pukul 17.00 waktu setempat, Sabtu (4/2/2023).
Peristiwa yang sangat cepat tersebut, merupakan akumulasi dari lima kecelakaan yang berlangsung dalam rentang 10 menit. Akibatnya, 16 orang dilaporkan tewas dan 66 lainnya terluka dan sudah dibawa ke rumah sakit setempat.
Melansir China Daily, Minggu (5/2/2023), kini petugas setempat masih melakukan investigasi terkait kecelakaan ini. Tapi menurut laporan warga, sempat terlihat truk terbakar yang akhirnya menabrak sejumlah mobil di depan.
“Semua dari 66 orang yang terluka telah dirawat di rumah sakit. Delapan dari mereka terluka parah tetapi tetap dalam kondisi stabil,” kata Polisi Lalu Lintas Changsha.
Hingga Minggu, 5 Februari 2023 dilaporkan sudah ada 182 petugas pemadam kebakaran yang dikirim ke lokasi untuk operasi penyelamatan dan menekan dampak negatif insiden dimaksud.
Menanggapi insiden tersebut, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengingatkan kembali pentingnya menjaga emosi dan selalu atur manajemen waktu ketika berkendara.
Terlebih, ketika saat terjadi libur panjang atau momentum tertentu yang diprediksi akan terjadi kepadatan arus lalu lintas.
“Perlu diketahui bahwa China salah satu negara tersibuk lalu lintasnya baru-baru ini. Hal tersebut karena mereka baru melonggarkan pembatasan aktivitas sosial pasca pandemi Covid-19,” kata dia saat dihubungi Kompas.com, Minggu (5/2/2023).
“Jadi membuat mobilitas penduduknya tumplek di jalan raya. Pastinya, kondisi tersebut memicu kecelakaan akibat faktor emosi, ego, kelelahan, dan agresif. Jadi seperti bom waktu saja menuju kecelakaan apabila tidak dikontrol (pola berkendaranya),” lanjut Sony.
Dalam upaya mencegah kondisi serupa terjadi, ia menyatakan baiknya pengendara agar mengatur emosi dan waktu, seperti menghindari kemacetan dengan mempersiapkan waktu dan rute perjalanan.
“Kemudian mempersiapkan mental dan fisik pengemudi. Dengan begitu, semuanya bisa terkendali dengan baik,” kata Sony.
Lalu jangan lupa juga selalu pantau arus lalu lintas secara real time supaya pengendara bisa mencari jalan alternatif. Kalau memang tidak memungkinkan, baiknya tunda saja perjalanan di kemudian hari.
Tinjauan Manajemen Risiko dan Asuransi yang diperlukan :
- Asuransi Liability
- Asuransi Kendaraan
- Asuransi Kesehatan
- Asuransi Jiwa
- Asuransi Personal Accident
Hari Ini dalam Sejarah: Pesawat Boeing 757 Birgenair Jatuh di Samudra Atlantik, 189 Tewas
KOMPAS.com – Pesawat Boeing 757 yang dioperasikan Birgenair jatuh di Samudra Atlantik tidak lama setelah lepas landas dari Republik Dominika pada 6 Februari 1996.
Dalam kecelakaan tersebut sebanyak 189 penumpang tewas. Birgenair adalah perusahaan penerbangan charter Turki yang didirikan pada tahun 1988 dengan kantor pusat di Istanbul, Turki.
Kronologi kejadian
Dilansir dari Washington Post, tragedi yang terjadi pada Selasa malam waktu setempat menewaskan 189 orang, termasuk 13 kru di dalamnya.
Pesawat sewaan tersebut jatuh dengan membawa pulang turis Jerman dari liburan di Karibia dengan tujuan Berlin dan Frankfurt.
Sebelum jatuh, pesawat tersebut telah terbang mencapai 7.000 kaki di udara kemudian tiba-tiba berbelok kembali ke darat dan menghilang dari layar radar.
Penyelidikan dilakukan oleh berbagai pihak, seperti dewan keselamatan penerbangan negara setempat, pihak Boeing, dan produsen mesin Rolls-Royce.
Penyelidikan sempat mengalami kesulitan karena perekam data pesawat tersebut tenggelam ke dalam dasar laut Karibia.
Dilansir dari New York Times, perekam data pesawat tersebut tenggelam sekitar 3.000 kaki yang menelan banyak biaya untuk evakuasinya. Pesawat juga hancur berantakan dengan puing-puing tersebar di perairan.
Penyebab kecelakaan
Dilansir dari simpleflying, diketahui bahwa terdapat sarang tawon yang ada di dalam salah satu tabung pitot di dalam pesawat.
Sebelum digunakan pada penerbangan tersebut, pesawat tidak digunakan selama 20 hari dan terparkir di Bandara Internasional Gregorio Luperón (POP) Puerto Plata, Republik Dominika.
Selama dua hari sebelum hari kecelakaan, tabung pitotnya dibiarkan terbuka. Tabung pitot berfungsi untuk mengukur faktor operasional seperti kecepatan udara dan ketinggian pesawat.
Sarang tawon tersebut memblokir kemampuan tabung untuk mencatat kecepatan udara dengan benar dan berakibat fatal.
Mesin mati
Setelah meninggalkan Puerto Plata, indikator kecepatan udara atau air speed indicator (ASI) kapten terlalu banyak membaca karena penyumbatan, menunjukkan kecepatan 350 knot (650 km per jam).
Hal tersebut mendorong autopilot untuk mengurangi kecepatan pesawat dan mengarahkan hidung pesawat ke atas, meskipun ASI perwira pertama dengan benar menunjukkan kecepatan pesawat 200 knot (370 km per jam).
Autopilot kemudian dinonaktifkan dan pilot sengan manual mengurangi daya dorong. Hal tersebut menyebabkan pesawat mogok, serta mesin sebelah kiri mati karena aliran udara yang tidak memadai.
Pilot pun meningkatkan daya dorong pesawat, tetapi hanya mesin sebelah kanan yang bekerja sehingga pesawat berputar. Pesawat pun terbalik dan jatuh ke Samudra Atlantik.
Tinjauan Manajemen Risiko dan Asuransi yang diperlukan :
- Asuransi Jiwa
- Asuransi Kesehatan
- Asuransi Liability
- Asuransi Aviasi
- Asuransi Perjalanan
- Asuransi Personal Accident
Update Gempa Turki & Suriah: Korban Tewas Capai 4.372 Orang!
Jakarta, CNBC Indonesia – Korban tewas akibat gempa dahsyat dengan magnitudo 7,8 yang mengguncang Turki dan Suriah terus bertambah.
Hingga Selasa (7/2/2023), korban tewas yang telah dikonfirmasi setidaknya mencapai 4.372.
Kepala Layanan Bencana Turki Yunus Sezer mengungkapkan korban jiwa di Turki naik menjadi 2.921 orang. Adapun, sebanyak 15.834 orang lainnya mengalami luka-luka.
Sementara itu, di Suriah, para pejabat setempat melaporkan 1.451 kematian dan 3.531 lainnya luka-luka.
Adapun, Badan Kesehatan Dunia (WHO) memperkirakan korban akan terus bertambah hingga di atas 20.000 jiwa.
Perlu diketahui, pusat gempa berada sekitar 26 km sebelah timur kota Nurdagi di Turki pada kedalaman sekitar 18 km di Patahan Anatolia Timur. Gempa menyebar ke arah timur laut, membawa kehancuran ke Turki tengah dan Suriah.
Selama abad ke-20, Patahan Anatolia Timur menghasilkan sedikit aktivitas seismik besar. “Jika kita hanya melihat gempa (besar) yang direkam oleh seismometer, itu akan terlihat kurang lebih kosong,” kata Roger Musson, rekan peneliti kehormatan di British Geological Survey, dikutip Reuters.
Hanya tiga gempa bumi yang terdaftar di atas 6,0 Skala Richter (SR) sejak 1970 di daerah tersebut, menurut Survei Geologi AS (USGS). Namun, pada 1822, gempa berkekuatan 7,0 melanda wilayah tersebut, menewaskan sekitar 20.000 orang.
Di turki, rata-rata ada kurang dari 20 gempa bermagnitudo lebih dari 7,0 setiap tahun. Hal itu membuat peristiwa baru-baru ini tergolong kejadian luar biasa.
Tinjauan Manajemen Risiko dan Asuransi yang diperlukan :
- Asuransi Jiwa
- Asuransi Kesehatan
- Asuransi Liability
- Asuransi Gempa Bumi
- Asuransi Perjalanan
- Asuransi Personal Accident
- Asuransi Property All Risk
Pipa Sumur Minyak Tua di Siak Meledak, 1 Pekerja Tewas-4 Luka Bakar
Pekanbaru – Pipa sumur minyak tua milik PT Bumi Siak Pusako (BSP) di Siak, Riau meledak. Akibatnya satu pekerja tewas dan empat lainnya mengalami luka bakar.
Informasi diterima detikSumut, sumur di Bekasap 02 Dayun meledak pada Kamis (26/1). Sumur meledak saat pekerja dari PT BSP akan mengambil gate valve dari pipa minyak yang sumurnya sudah mati.
Gate valve itu, rencananya akan digunakan di sumur-sumur yang masih aktif. Pekerja pun lalu memotong baut yang ada di pipa dan sudah berkarat.
“Petugas memotong baut yang sudah berkarat pakai alat pemotong berupa las pemotong. Sehingga ini memicu ledakan,” kata Kapolres Siak AKBP Ronald Sumaja, Selasa (31/1/2023).
Ledakan sendiri terjadi diduga karena masih ada sisa gas di tabung pipa minyak. Akibatnya seorang pekerja PT Bumi Siak Pusako bernama, Anton (36) tewas.
“Identitas korban bernama Anton. Korban adalah pekerja di PT BSP,” imbuh Kapolres.
Untuk empat korban luka bakar lainnya dilaporkan telah dievakuasi ke rumah sakit. Namun belum diketahui secara pasti untuk kondisi terkini dan identitas korban yang selamat.
Ronald mengaku baru tahu ada insiden ledakan pada Senin (30/1) kemarin. Dia pun langsung meminta Kasat Reskrim turun ke lokasi memastikan kondisi di lokasi dan olah tempat kejadian perkara.
“Herannya kita tahu justru dari media,” kata Kapolres.
Tinjauan Manajemen Risiko dan Asuransi yang diperlukan :
- Asuransi Jiwa
- Asuransi Kesehatan
- Asuransi Liability
- Asuransi Personal Accident
- Asuransi Property All Risk
- Asuransi Machine & Breakdown
Kapal Terbalik di Pakistan: Penyebab Hingga Jumlah Korban
Jakarta – Sebuah kapal terbalik di Pakistan menewaskan puluhan orang. Dilaporkan, korban tewas akibat kecelakaan tersebut mayoritas anak-anak.
Lantas, apa penyebab kecelakaan kapal tersebut? Berikut informasi selengkapnya.
Penyebab Kapal Terbalik di Pakistan
Sekelompok pelajar hendak melakukan perjalanan sehari ke danau Bendungan Tanda pada Minggu (29/1/2023). Namun, kapal yang membawa mereka terbalik di perairan Pakistan.
Dilansir AFP, para korban ditemukan tewas di Danau Tanda Dam, dekat Kohat, Provinsi Khyber Pakhtunkhwa. Penyebab kapal terbalik adalah kelebihan muatan. Kapasitas kapal itu sekitar 20 hingga 25 orang.
“Perahu itu kelebihan muatan; kapasitasnya sekitar 20 hingga 25 orang,” kata juru bicara kepolisian Fazal Naeem kepada AFP.
Sebuah kapal terbalik di Pakistan menewaskan banyak anak-anak. Ini adalah foto sejumlah petugas penyelamat hendak mengevakuasi para korban kecelakaan. (Foto: AP)
Jumlah Korban Tewas: 51 Orang
Hingga kini, sebanyak 51 orang meninggal dunia akibat kapal terbalik di Pakistan. Dari 51 korban, 49 di antaranya merupakan anak-anak.
Juru bicara kepolisian Fazal Naeem mengatakan lima orang berhasil diselamatkan, termasuk empat siswa dan satu guru.
Evakuasi Terhambat Cuaca Dingin
Tim penyelamat sempat kesulitan untuk mengevakuasi korban kapal terbalik di Pakistan. Penyelam menghabiskan tiga hari menarik jenazah dari air yang membeku, termasuk mayat seorang guru dan seorang nakhoda.
“Air bendungan membeku karena cuaca dingin yang menghambat misi penyelamatan. Tapi hari ini para penyelam bisa menyelam lebih dalam untuk menemukan jenazah yang tersisa,” kata Khateer Ahmad, pejabat senior Rescue 1122.
Duka Orang Tua Korban Kapal Terbalik di Pakistan
Muhammad Umar, penjual teh di tempat piknik yang menghadap ke tujuan wisata akhir pekan yang populer, mengatakan puluhan orang tua dan kerabat berkumpul selama beberapa hari terakhir. Mereka mengikuti jalannya proses evakuasi.
“Setiap kali mayat ditemukan dari tempat kejadian, mereka akan melompat ke penyelam untuk melihat apakah itu putra mereka dan setiap kali kami mendengar mereka berteriak kesakitan dan kesedihan,” kata Umar, Selasa (31/1/2023)
“Saya belum pernah menyaksikan adegan seperti itu dalam hidup saya, itu adalah sesuatu yang tidak bisa dijelaskan dengan kata-kata,” sambungnya.
Cerita Korban Selamat: Terjebak di Bawah Kapal
Salah seorang korban selamat dari kapal terbalik di Pakistan menceritakan dirinya yang terjebak di bawah kapal. Setelah dievakuasi, ia sempat dirawat di rumah sakit.
“Saya terjebak di bawah kapal,” kata Muhammad Mustafa, korban selamat berusia 11 tahun kepada AFP, Minggu (29/1/2023).
“Selendang dan sweter saya membebani saya, jadi saya melepasnya,” tambahnya.
“Airnya sangat dingin dan tubuh saya mati rasa. Saya pikir saya akan pingsan ketika seorang pria di atas tabung tiup menyelamatkan saya,” ucapnya lagi.
Tinjauan Manajemen Risiko dan Asuransi yang diperlukan :
- Asuransi Jiwa
- Asuransi Kesehatan
- Asuransi Liability
- Asuransi Personal Accident
- Asuransi Perjalanan
Api Lalap Puluhan Rumah di Margahayu Bandung
Kabupaten Bandung – Puluhan rumah warga terbakar di Kampung Kebon Kalapa, Desa Sukamenak, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung. Insiden kebakaran itu berlangsung Senin (6/2) malam atau sekitar pukul 23.00 WIB.
Kasie Rescue Evakuasi dan Penyelamatan Disdamkar Kabupaten Bandung Miftahussalam mengatakan api melalap rumah warga bermukim di RT 2, 3, dan 4 yang semuanya masuk wilayah RW 6. “Ini lokasinya memang padat penduduk,” kata Miftah, Selasa (7/2/2023) dini hari.
Miftah menyebutkan kobaran api membesar karena angin kencang sehingga menjalar ke rumah lainnya. Akibatnya puluhan rumah warga ludes terbakar.
“Api merembet, soalnya arah anginnya ke utara. Posisi rumah pak Dori ini di selatan, merembet ke utara, akhirnya sampai membakar kurang lebih 25 rumah,” ucapnya.
Dia menjelaskan kendaraan pemadam api terkendala akses ke lokasi kebakaran. Sebab, kata Miftah, tempat kejadian berada di dalam gang.
“Akses mobil damkar masuk agak susah. Sehingga memerlukan selang yang panjang,” ujar Miftah sambil menambahkan petugas masih berupaya memadamkan api hingga pukul 00.30 WIB.
Source: https://www.detik.com/jabar/berita/d-6555156/api-lalap-puluhan-rumah-di-margahayu-bandung.
Tinjauan Manajemen Risiko dan Asuransi yang diperlukan :
- Asuransi Jiwa
- Asuransi Kesehatan
- Asuransi Liability
- Asuransi Personal Accident
- Asuransi Kebakaran
- Asuransi Property All Risk
Toko Bahan Bangunan di Pondok Labu Terbakar, Diduga karena Korsleting
JAKARTA, KOMPAS.com – Kebakaran melanda sebuah toko bangunan di Jalan Wijaya Kusuma 2, Kelurahan Pondok Labu, Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan, Jumat (3/2/2023) pagi.
Perwira piket Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Keselamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Selatan Moch Arief berujar, kebakaran tersebut dilaporkan oleh warga terjadi sekitar pukul 09.00 WIB.
“Obyek yang terbakar itu toko material. Dugaan sementara penyebab kebakaran korsleting listrik,” ujar Arief saat dikonfirmasi, Jumat.
Arief mengatakan, insiden kebakaran toko bahan bangunan terjadi saat pemilik bernama Kristian (40) sedang di dalam toilet. Kristian pada saat itu diinformasikan oleh istri karyawan toko bangunan bahwa ada api yang muncul di kamar karyawan.
“Diberitahukan oleh istri karyawan Witno bahwa ada kebakaran di kamar karyawan, lalu saat itu berusaha memadamkan dengan menggunakan air tapi (api) makin membesar,” kata Arief.
Arief menuturkan, petugas damkar yang menerima informasi kebakaran langsung menuju lokasi dengan mengerahkan 15 unit mobil pemadam. “Total pengerahan unit 15 unit. Itu ada unit pompa 10 unit dan penunjang 15 unit. Total personel ada 60 orang,” tutur Arief.
Tinjauan Manajemen Risiko dan Asuransi yang diperlukan :
- Asuransi Jiwa
- Asuransi Kesehatan
- Asuransi Liability
- Asuransi Kebakaran
- Asuransi Property All Risk
Informasi ini disajikan oleh: L&G Insurance Broker – The Smart Insurance Broker.
—
MENCARI PRODUK ASURANSI? JANGAN BUANG WAKTU ANDA DAN HUBUNGI KAMI SEKARANG JUGA
HOTLINE L&G 24 JAM: 0811-8507-773 (CALL – WHATSAPP – SMS)
website: lngrisk.co.id
E-mail: customer.support@lngrisk.co.id
—