Liga Asuransi – Indonesia kembali diguncang serangkaian insiden tragis yang menelan korban jiwa dan menghancurkan properti, mempertegas betapa rentannya kita terhadap berbagai risiko di kehidupan sehari-hari. Mulai dari kecelakaan di darat, laut, dan udara hingga kebakaran hebat dan kecelakaan kerja yang mengakibatkan kehilangan nyawa, insiden-insiden ini tidak hanya menyentuh sisi kemanusiaan tetapi juga menjadi pengingat pentingnya mitigasi risiko melalui langkah-langkah preventif dan perlindungan asuransi. Dalam artikel ini, kita akan membahas detail dari beberapa kejadian terbaru yang mengejutkan masyarakat, serta pentingnya peran asuransi dalam menghadapi musibah yang tak terduga.
Mobil Travel Kecelakaan Tragis di Tol Pasuruan-Probolinggo. 5 Orang Tewas dan Belasan Luka-Luka
Kecelakaan maut mengguncang Tol Pasuruan-Probolinggo pada Senin dini hari (21/10/2024), ketika sebuah kendaraan travel berpenumpang belasan orang mengalami insiden fatal. Lima orang dilaporkan meninggal dunia, sementara tujuh lainnya mengalami luka-luka akibat kecelakaan yang melibatkan travel elf dengan nomor polisi M 7419 UA.
Kecelakaan terjadi di Km 814 l, tepatnya di Desa Cukur Gondang, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Davis Busim Siswara, menjelaskan bahwa kecelakaan bermula ketika elf yang dikemudikan Ifan Erlando melaju dari arah Situbondo menuju Madura dengan membawa belasan penumpang. Tiba-tiba, elf tersebut menabrak sesuatu di jalan sebelum menghantam pembatas jalan (guardrail) dengan kecepatan tinggi, menyebabkan bagian depan kendaraan ringsek.
“Pihak kami masih menyelidiki apakah sebelum menabrak guardrail, kendaraan ini menabrak sesuatu atau kendaraan lain. Setelah kejadian, elf terlihat terhenti melintang dengan kondisi yang sangat parah,” jelasnya.
Di antara lima korban tewas, terdapat sopir M. Adi Ifannor dan istrinya, Ely, yang merupakan warga Desa Tambaksari, Kecamatan Rubaru, Kabupaten Sumenep. Korban lain yang kehilangan nyawa dalam insiden ini adalah Muslih (60) dari Sanggrahan, Kecamatan Ngadirejo, Wonogiri, Darwiyono (26) dari Desa Curah Tatal, Kecamatan Arjasa, Situbondo, serta Sutrih (50) yang juga berasal dari Situbondo.
Kapolres Davis menambahkan bahwa pihak kepolisian masih memastikan bahwa semua penumpang yang selamat telah dibawa ke RSUD Grati Pasuruan. Untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan, pihaknya masih menunggu keterangan dari penumpang yang saat ini sedang menjalani perawatan medis. Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan di jalan raya.
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Kendaraan
- Asuransi Travel (Perjalanan)
- Asuransi Public Liability
- Asuransi Kesehatan
- Asuransi Jiwa
Naga Swalayan di Tambun Bekasi Kebakaran. Api Membesar di Ruangan Sky Game, Diduga Korsleting Listrik
Kebakaran mengejutkan terjadi di Naga Swalayan yang terletak di Jalan Diponegoro, Desa Setia Mekar, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, pada malam Minggu (20/10/2024). Polisi mengungkapkan bahwa penyebab kebakaran ini diduga akibat arus pendek listrik.
Kanit Reskrim Polsek Tambun Selatan, Iptu Kukuh Setio Utomo, menjelaskan bahwa api bermula dari area bermain di dalam toko, tepatnya di lokasi bernama Sky Game. “Kerusakan terjadi di area bermain. Kami menduga api muncul akibat arus pendek listrik,” ujar AKP Kukuh Setio Utomo kepada wartawan pada Senin (21/10/2024).
Peristiwa mengerikan ini terjadi sekitar pukul 21.30 WIB saat Naga Swalayan sudah tutup dan tidak ada aktivitas. Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan investigasi untuk menentukan kerugian material yang ditimbulkan akibat kebakaran ini. “Toko sudah tutup, dan kerugian belum bisa diperkirakan,” tambahnya.
Untuk memadamkan api, petugas pemadam kebakaran mengerahkan tujuh unit mobil ke lokasi. “Ada tujuh unit mobil pemadam yang diterjunkan untuk menangani kebakaran semalam,” kata Rizki Ramadhan dari Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bekasi.
Api baru berhasil dipadamkan sekitar dua setengah jam setelah kejadian, tepatnya pada pukul 23.30 WIB. Insiden ini menjadi pengingat pentingnya keselamatan dan perlunya sistem kelistrikan yang aman di tempat umum.
Source : https://infobekasi.co.id/2024/10/21/ini-penyebab-kebakaran-naga-swalayan-tambun-selatan/
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Property All Risks
- Asuransi Business Interruption
- Asuransi Public Liability
Pesawat Perintis PT. SAM Air Jatuh dan Hancur di Rawa-Rawa, 4 Nyawa Melayang
Pada tanggal 20 Oktober 2024, dunia penerbangan Indonesia dikejutkan oleh sebuah insiden tragis ketika pesawat perintis milik PT. SAM Air dengan nomor registrasi PK-SMH (DHC6) mengalami kecelakaan di Bandara Panua, Pohuwato. Pesawat tersebut sedang dalam perjalanan dari Bandara Djalaluddin, Gorontalo, menuju tujuan akhirnya, Bandara Panua, Pohuwato.
Pesawat yang dipiloti oleh Capt. M. Saefurubi A dan First Officer M. Arthur V. G, bersama seorang teknisi bernama Budijanto, lepas landas dengan harapan baik pada pukul 07:03 WITA (23:03 UTC). Sayangnya, setelah mengalami cuaca berawan, pesawat kehilangan kontak pada pukul 07:22 WITA (23:22 UTC). Beberapa jam setelah kehilangan sinyal, pesawat ditemukan hancur total di rawa-rawa, tepat sebelum runway 27 Bandara Pohuwato.
Tragedi ini merenggut nyawa 4 orang, termasuk pilot, first officer, teknisi, dan seorang penumpang bernama Sri Meyke Male. Jenazah para korban telah dievakuasi ke Puskesmas Motolohu Pohuwato.
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Lukman F. Laisa, menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas kecelakaan ini. “Kami sangat berduka atas insiden yang menimpa pesawat perintis PT. SAM Air di Pohuwato. Doa dan simpati kami sampaikan kepada keluarga korban yang ditinggalkan,” ungkapnya dengan penuh rasa empati.
Lebih lanjut, Lukman menyatakan bahwa Direktorat Jenderal Perhubungan Udara sedang bekerja sama dengan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) dan pihak terkait untuk menyelidiki insiden ini lebih lanjut. “Kami berharap investigasi ini berjalan lancar dan dapat mengambil langkah-langkah pencegahan demi keselamatan penerbangan di masa mendatang,” tambahnya.
Kecelakaan ini bukan hanya menyentuh hati banyak orang, tetapi juga menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan dalam dunia penerbangan.
Source : https://hubud.dephub.go.id/hubud/website/berita/4681
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Aviation Hull
- Asuransi Public Liability
- Asuransi Kesehatan
- Asuransi Jiwa
- Asuransi Personal Accident
Kecelakaan Kerja Tragis Terjadi di Kampung Bena Baru. Karyawan Perkayuan Tewas Tertimpa Pohon
Sebuah kecelakaan kerja tragis terjadi di Kampung Bena Baru, Kecamatan Sambaliung, di mana seorang karyawan perusahaan perkayuan kehilangan nyawanya setelah tertimpa pohon. Insiden memilukan ini dibenarkan oleh Kasat Reskrim Polres Berau, AKP Ardian Rahayu Priatna.
Menurut penjelasan AKP Ardian, korban meninggal dunia di rumah sakit akibat luka berat yang dideritanya. Ia mengalami cedera serius di kaki kiri setelah terjepit kayu log yang ditumbangkannya. “Korban diduga meninggal akibat luka yang diderita saat tertimpa pohon. Ia sempat dibawa ke rumah sakit, tetapi sayangnya tidak dapat diselamatkan,” ungkapnya saat ditemui di ruangannya pada Rabu (16/10/2024).
Pihak perusahaan tempat korban bekerja telah menangani insiden ini, dan keluarga korban dijanjikan akan menerima santunan. “Keluarga korban juga akan mendapatkan bantuan dari perusahaan,” tambahnya.
Dari hasil penyelidikan, pihak kepolisian mengkonfirmasi bahwa insiden tersebut merupakan kecelakaan murni tanpa adanya unsur pidana. “Ini adalah murni kecelakaan, akibat kelalaian dari korban,” pungkasnya. Kecelakaan ini mengingatkan kita semua akan pentingnya keselamatan kerja di industri berisiko tinggi seperti perkayuan.
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Kecelakaan Kerja
- Asuransi Jiwa
- Asuransi Liability (Tanggung Gugat)
- Asuransi Personal Accident
Kapal Nelayan Tenggelam, Dua Nelayan Hilang Dihantam Cuaca Buruk
Kapal nelayan asal Desa Harapan, Kecamatan Pemangkat, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, mengalami insiden tragis saat tenggelam di Kalang Bahu Jawai Selatan pada Senin, 21 Oktober 2024. Cuaca buruk yang melanda kawasan tersebut menjadi penyebab utama kapal nelayan tersebut tenggelam, dan kini dua nelayan, Idang dan Bimo, dilaporkan hilang.
Tim SAR Gabungan telah dikerahkan untuk melakukan pencarian setelah kapal mereka tenggelam di perairan. Kepala Desa Harapan, Farid, mengonfirmasi musibah ini dan menyampaikan bahwa upaya pencarian masih berlangsung hingga pukul 22.00 WIB, namun kedua nelayan tersebut belum ditemukan. “Hingga tadi malam jam 10, dua nelayan masih terkonfirmasi hilang. Satu orang sudah ditemukan selamat,” ungkap Farid saat dihubungi oleh Tribunpontianak.co.id.
Farid menjelaskan bahwa kapal nelayan tersebut tenggelam saat hendak berlabuh ke pelabuhan Penjajab Pemangkat. “Iya, kapal itu mengalami kecelakaan saat mencoba berlabuh ke pelabuhan Penjajab, berdasarkan informasi dari Kasatpol air, Bapak Rudi, dan Pak Zulhijah dari Basarnas,” ujarnya.
Informasi tentang tenggelamnya kapal nelayan ini diterima setelah ada laporan dari warga desa bahwa salah satu nelayan pukat tarik mengalami musibah. “Kami mendapatkan laporan bahwa kapal milik warga kami tenggelam kemarin sore,” katanya.
Lebih jauh, Farid menegaskan bahwa pihak desa dan keluarga korban sepenuhnya mempercayakan proses pencarian kepada tim SAR gabungan. “Keluarga mempercayakan kepada tim SAR gabungan untuk melaksanakan pencarian korban,” tuturnya. Kejadian ini menjadi pengingat akan risiko yang dihadapi para nelayan di tengah cuaca yang tidak menentu.
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Marine Hull
- Asuransi Liability
- Asuransi Jiwa
- Asuransi Personal Accident
Kecelakaan Truk di Tol Tangerang-Merak: Muatan Alat Berat Terbalik, Kemacetan Melanda
Sebuah kecelakaan terjadi di Tol Tangerang-Merak pada Senin siang (21/10/2024) saat truk bermuatan alat berat terguling. Insiden tersebut terjadi sekitar pukul 11.30 WIB di kilometer 79, ketika truk yang mengangkut material konstruksi diduga kehilangan kendali, mengakibatkan kendaraan tersebut terbalik dan menutup sebagian jalur tol.
Meskipun tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini, insiden tersebut menyebabkan kemacetan panjang di jalur Tol Tangerang-Merak. Petugas tol dan kepolisian segera dikerahkan untuk mengevakuasi muatan yang tumpah dan mengatur lalu lintas di area tersebut.
Hingga sore hari, proses evakuasi masih berlangsung, namun arus lalu lintas perlahan mulai kembali normal. Pengendara yang melintas diimbau untuk tetap berhati-hati dan mengikuti arahan petugas demi keselamatan bersama. Kecelakaan ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan di jalan raya, terutama saat mengangkut barang berat.
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Kendaraan
- Asuransi Public Liabiity
- Asuransi Cargo
- Asuransi Personal Accident
Tragedi Kebakaran di Home Industry Kudapan: Kerugian Capai Rp 50 Juta
Sebuah kebakaran hebat melanda home industry kudapan di Dusun Kedawung, Desa Majang Tengah, Kecamatan Dampit, pada hari kemarin (20/10). Kebakaran ini diduga disebabkan oleh minyak goreng yang terlalu panas dan tersambar api, mengakibatkan kerugian material yang diperkirakan mencapai Rp 50 juta.
Insiden ini dilaporkan kepada tim pemadam kebakaran sekitar pukul 08.16, meskipun api sudah mulai membesar sejak pukul 07.45. Saat itu, proses produksi di dalam pabrik sedang berlangsung dengan lebih dari 10 pegawai berada di dalamnya.
Suriati, pemilik industri rumahan yang berusia 52 tahun, menggunakan peralatan tradisional untuk produksi. Alih-alih menggunakan kompor gas, wajan penggorengan dipanaskan dengan kayu bakar. “Ketika kebakaran terjadi, di tungku yang terbakar memang sedang ada kegiatan menggoreng snack,” ungkap Syaiful Anwar, Komandan Peleton (Danton) Damkar Satpol PP Kabupaten Malang.
Empat unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 08.55. Beruntung, seluruh pegawai sudah berada di luar pabrik sebelum api semakin membesar. Tim pemadam langsung bergerak cepat untuk memadamkan api di area dapur seluas 8 x 10 meter yang terbakar. Proses pemadaman selesai sekitar pukul 09.45, namun kerugian besar telah dialami oleh industri rumahan tersebut. Insiden ini menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan dan kewaspadaan dalam menjalankan usaha.
Berdasar keterangan para saksi, tim damkar menduga kebakaran dipicu kondisi minyak goreng yang terlalu panas saat proses penggorengan.
”Karena kayu bakar yang di pakai terlalu banyak, panas pada minyak goreng menjadi berlebihan. Api kemudian merembet ke wajan dam menyambar minyak goreng itu,” sebut Syaiful.
Menurutnya, minyak yang terlalu panas akan menguap.
Ketika tersambar api besar dari bawah wajan, jelas akan sangat mudah terbakar.
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Property All Risks
- Asuransi Business Interruption
- Asuransi Liability
- Asuransi Personal Accident
Artikel ini dipersembahkan oleh Broker Asuransi L&G Insurance Broker.
—
MENCARI PRODUK ASURANSI? JANGAN BUANG WAKTU ANDA DAN HUBUNGI KAMI SEKARANG
24 JAM L&G HOTLINE: 0811-8507-773 (CALL – WHATSAPP – SMS)
Website: lngrisk.co.id
Email: customer.service@lngrisk.co.id
—
