Liga Asuransi – Salam, para risk takers! Pada minggu kelima di bulan November 2023, kami kembali menyajikan serangkaian berita mengenai insiden-insiden kecelakaan di Indonesia yang mengundang perhatian kita semua. Kembali kami mengingatkan bahwa risiko bisa mengintai di mana saja dan kapan saja, dan tidak mengenal siapa yang menjadi korban. Meskipun kita tidak dapat memprediksi kapan dan di mana kecelakaan akan terjadi, kita memiliki kemampuan untuk mengurangi dampaknya dengan memberikan prioritas pada keselamatan. Dalam artikel ini, kami telah menghimpun tujuh berita kecelakaan yang akan memperdalam pemahaman kita tentang pentingnya keselamatan dalam kehidupan sehari-hari.
Mari kita tetap waspada dan menjaga diri sendiri serta orang-orang terdekat kita. Dengan bersatu, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan mengurangi risiko kecelakaan. Selamat membaca, semoga artikel-artikel ini memberikan manfaat dan pemahaman yang berharga dalam upaya menjaga keselamatan kita bersama.
Mengerikan! Mobil Terjun ke Jurang 50 Meter di Jalur SSB Boyolali, Penumpang Selamat Hanya Dengan Luka Ringan!
Sebuah kecelakaan maut terjadi di jalur wisata Solo-Selo-Borobudur (SSB) di Boyolali, di mana sebuah mobil Honda Mobilio terjun ke jurang setinggi sekitar 50 meter. Kecelakaan tersebut melibatkan lima penumpang, termasuk sopir, yang dalam peruntungannya selamat tanpa korban jiwa.
Menurut Kasatlantas Polres Boyolali, AKP Agista Ryan Mulyanto, kecelakaan tragis ini terjadi di tikungan tajam Dukuh Candi Baru, Desa Genting, Kecamatan Cepogo Kabupaten Boyolali. Mobil tersebut, bernomor polisi K-8403-NK, merupakan bagian dari rombongan yang berasal dari Jepara dan menuju ke Magelang.
Sopir mobil, ABD (41) warga Kudus, mengalami luka ringan dan dirawat di RSUD Pandan Arang. Empat penumpang lainnya, yakni MK (36), SNT (40), AK (43), dan SHL (43), semuanya warga Sukodono, Kecamatan Tahunan, Kabupaten Jepara, selamat dengan kondisi yang bervariasi. MK dan SNT tak mengalami luka, sedangkan AK dan SHL menjalani perawatan jalan.
Kronologi kecelakaan bermula ketika mobil minibus Honda Mobilio melaju dari Boyolali ke arah Magelang. Saat tiba di tikungan tajam dan menanjak, mobil tersebut kehilangan kendali, menabrak pembatas jalan, dan terjun ke jurang. Mobil akhirnya berhenti terbalik di dasar jurang dengan kemiringan sekitar 45 derajat.
Penyebab kecelakaan diduga karena sopir belum menguasai kondisi medan, terutama di jalur dengan banyak tikungan tajam dan jalan menanjak. Pihak kepolisian mengimbau masyarakat yang melintasi jalur Boyolali-Selo untuk selalu berhati-hati, mengenali rambu-rambu, dan memperhatikan kondisi jalur yang berkelok-kelok.
Jalan Boyolali-Magelang dari Cepogo sampai Selo dikenal memiliki kondisi jalanan yang berliku dan banyak tikungan tajam. Oleh karena itu, penting bagi pengendara untuk memahami medan, melakukan pengecekan kendaraan sebelum bepergian, dan tetap mematuhi rambu-rambu lalu lintas demi keselamatan berkendara.
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Kendaraan
- Asuransi Kesehatan
- Asuransi Perjalanan
- Asuransi Tanggung Jawab Pihak Ketiga
Pabrik Sarung Tangan Terbakar Habis, Hingga Terdengar Ledakan dan Kerugian yang Siginikan
Pada Sabtu malam yang gelap, kebakaran mengguncang pabrik sarung tangan PT Samku Glove Indonesia di Bantul. Lokasi kejadian berada di Jalan Pleret, Ponogaram, Jambidan, Kapanewon Pleret. Peristiwa dramatis ini terjadi sekitar pukul 21.00 WIB, mengirimkan kepanikan di sekitar wilayah tersebut.
Menurut Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry, insiden dimulai setelah pekerja selesai lembur pada pukul 20.00 WIB. Pada pukul 20.35 WIB, dua satpam pabrik melakukan pengecekan rutin di ruang produksi. Namun, kejadian tak terduga terjadi ketika mereka kembali ke Pos Satpam – suara ledakan mengerikan dari ruang produksi.
Satpam dengan sigap melaporkan insiden tersebut kepada petugas pemadam kebakaran, yang segera meluncur ke lokasi dengan beberapa unit mobil. “Api berhasil dipadamkan pada pukul 24.00 WIB, dan pendinginan dilakukan hingga pukul 01.15 WIB,” ungkap Iptu I Nengah Jeffry.
Keberanian petugas pemadam kebakaran tidak berhenti di situ. Pukul 08.43 WIB, satu unit mobil pemadam kembali masuk ke area pabrik untuk memastikan bahwa tidak ada titik api yang menyala kembali. Meskipun asap terlihat di sisi utara gedung, pendinginan berlangsung cepat, dan situasi panas berhasil terkendali.
Berita baiknya, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Meskipun demikian, kerugian materi masih dalam tahap penyelidikan. “Untuk korban jiwa nihil dan kerugian harta benda masih dalam penyelidikan,” jelas Iptu I Nengah Jeffry.
Sementara penyelidikan resmi masih berlangsung, polisi menduga bahwa korsleting listrik menjadi pemicu kebakaran ini. Informasi ini didapat dari hasil pemeriksaan saksi-saksi di lokasi kejadian dan penyelidikan sementara. Kini, pabrik sarung tangan tersebut harus bangkit dari puing-puing dan memastikan keamanan fasilitas produksinya agar kejadian serupa tidak terulang.
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Kebakaran
- Asuransi Tanggung Gugat
- Asuransi Property
- Asuransi Bisnis
Tragedi di Perairan Bintan Awak Kapal Tugboat AB 10, Josua Purba, Menjadi Korban Kecelakaan Kerja
Sabtu (25/11/2023) lalu, suatu tragedi menimpa awak kapal tugboat AB 10, Josua Purba (22), di dekat PT Bintan Alumina Indonesia (BAI), memilukan Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri. Kejadian ini kini menjadi sorotan setelah Josua menjadi korban kecelakaan kerja yang tragis.
Hingga saat ini, polisi masih terus melakukan penyelidikan mendalam terkait kasus ini di wilayah Bintan. Pada Minggu (26/11/2023), polisi melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi di mana Josua kehilangan nyawanya, dengan harapan dapat mengungkap penyebab dan latar belakang peristiwa yang menyedihkan ini.
Kisah ini bermula saat kapal tugboat yang ditarik oleh Josua akan bersandar di Pulau Hantu, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Galang Batang, Kecamatan Gunung Kijang. Kapal tersebut membawa tongkang berisi bijih bauksit yang baru saja tiba dari Kalimantan. Namun, sebelum sempat bersandar di pulau, kapal masih harus menunggu giliran untuk bongkar muat di depan PT Bintan Alumina Indonesia (BAI).
Josua, sebagai bagian dari awak kapal, terlibat dalam menjaga keamanan dan kelancaran proses bongkar muat. Saat hendak meluruskan tali kapal tugboat yang menarik tongkang, yang terpantau miring ke sebelah kanan, malapetaka pun terjadi. Josua terpental dan jatuh setelah terkena tali di bagian leher.
Meskipun Josua segera dilarikan ke rumah sakit, nyawanya sayangnya tidak dapat tertolong. “Saat ini belum ada perkembangan. Jika ada temuan baru akan kami sampaikan kembali,” kata Kasatpolairud Polres Bintan, Iptu Sarianto, pada Minggu (26/11/2023).
Iptu Sarianto menjelaskan bahwa korban meninggal akibat terpental akibat terkena tali kapal yang menarik tongkang muatan bijih bauksit. Selain melakukan olah TKP, polisi juga telah memeriksa sejumlah saksi yang turut menyaksikan insiden yang merenggut korban jiwa ini. Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan kerja di lingkungan maritim dan urgensi penerapan protokol keamanan yang ketat.
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Kecelakaan Kerja
- Asuransi Tanggung Jawab Umum
- Asuransi Jiwa
- Asuransi Marine Cargo
- Asuransi Marine Hull
Perampokan Sadis di Minimarket Bekasi, Terjadi Aksi Bacok 1 Karyawan Luka Parah
Sebuah kejadian mencekam melanda Minimarket Alfamart di Jalan Dewi Sartika, Bekasi Timur, Kota Bekasi, ketika empat perampok tanpa belas kasihan menyerang pada Minggu (26/11/2023) malam. Kini, tim penyelidik dari Polsek Bekasi Timur, Polres Metro Bekasi Kota, dan Polda Metro Jaya bersatu untuk mengungkap kasus ini.
Kapolsek Bekasi Timur, Kompol Sukadi, mengungkapkan bahwa identitas para pelaku masih menjadi misteri, sementara mereka tetap buron dalam pengejaran intensif polisi. “CCTV di tempat kejadian perkara (TKP) memiliki kualitas gambar yang kurang jelas, sehingga kami harus mencari petunjuk lain untuk melacak jejak pelaku,” kata Sukadi pada Senin (27/11/2023).
Meskipun identitas belum terungkap, saksi-saksi memberikan keterangan bahwa keempat pelaku diduga masih berusia remaja. Kendati demikian, Sukadi belum dapat memastikan apakah mereka masuk dalam kategori remaja di bawah umur atau sudah mencapai usia dewasa. “Pemeriksaan saksi-saksi belum memberikan indikasi konkret tentang wajah para pelaku, hanya ciri-ciri bahwa mereka masih remaja,” tambahnya.
Saat ini, polisi telah meminta keterangan dari tiga orang saksi, sambil terus mengumpulkan bukti-bukti untuk mengungkap seluruh fakta terkait perampokan ini. Informasi yang diperoleh menyebutkan bahwa peristiwa tragis ini mengakibatkan Muhammad Emir (24), seorang karyawan minimarket, menderita luka parah.
Peristiwa tersebut bermula ketika Emir dan rekan kerjanya menjaga minimarket pada shift malam. Sekitar pukul 03.30 WIB, kawanan perampok yang membawa senjata menyerupai pistol dan celurit tiba-tiba merangsek masuk ke toko. Mereka mengancam penjaga kasir, Caesar (20), dan memaksa Emir menyerahkan kunci brankas toko. Emir, dengan tekad untuk melawan, dihadapi oleh kekejaman para perampok yang membacoknya hingga luka serius di kedua lengannya. Setelah merampas kunci brankas dan uang, perampok melarikan diri menggunakan dua sepeda motor berboncengan, meninggalkan toko dengan suasana mencekam dan korban yang terluka parah.
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Bisnis
- Asuransi Tanggung Jawab Umum
- Asuransi Kecelakaan Kerja
- Asuransi Kesehatan
- Asuransi Property All Risk
Bencana Alam Kembali Menerjang Kota Sukabumi, Atap Rumah Roboh Akibat Hujan dan Angin Kencang
Bencana alam mengguncang Kota Sukabumi kembali, kali ini merenggut ketenangan warga Kampung Baru Cikondang. Rumah Didin Muhidin, yang berlokasi di RT4/9, Kelurahan Cikondang, Kecamatan Citamiang, menjadi korban ketika atapnya roboh akibat hujan deras dan angin kencang. Keberuntungan berpihak pada warga, karena meskipun kejadian tersebut merugikan secara materi, tidak ada korban jiwa yang dilaporkan.
Kejadian tragis ini terjadi sekitar pukul 15.30 WIB, ketika daerah tersebut diterjang oleh hujan lebat yang disertai angin kencang. Tiba-tiba, sebagian atap rumah Didin Muhidin, yang menaungi satu Kepala Keluarga dengan empat jiwa, ambruk.
Novian Rahmat Taufik, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, mengungkapkan bahwa setelah mendapatkan laporan mengenai warga terdampak bencana, BPBD langsung meluncurkan tujuh personel untuk melakukan evakuasi. “Saat ini, petugas masih turun tangan membantu membersihkan material reruntuhan. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, hanya kerugian materi yang masih dalam proses perhitungan,” kata Novian kepada Radar Sukabumi pada Minggu (26/11).
Atap rumah yang roboh memiliki panjang sekitar 7,5 meter dan lebar empat meter, membutuhkan waktu yang cukup lama untuk proses evakuasi. Meskipun sebagian atap masih utuh, keluarga yang terdampak bencana tetap tinggal di rumah tersebut. “Keluarga masih menempati rumah karena bagian atap yang masih utuh memberikan tempat tinggal yang cukup,” tambah Novian.
Pada kesempatan ini, Novian juga menegaskan pentingnya waspada terhadap potensi bencana, terutama menjelang musim hujan yang seringkali menyebabkan banjir dan longsor. “BPBD Kota Sukabumi terus mengingatkan warga untuk selalu waspada, terutama saat hujan turun,” pungkasnya.
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Properti
- Asuransi Kesehatan
- Asuransi Barang Berharga
- Asuransi Elektronik
Mobil Satpol PP Menabrak Ojol, 2 Orang Korban Tewas di Tempat
Sebuah insiden tragis mengguncang Sunter Jaya, Jakarta Utara, ketika seorang pengendara mobil dinas Satpol PP menabrak pengendara motor ojek online. Peristiwa ini mengakibatkan korban tewas bertambah menjadi dua orang, menyisakan duka mendalam di tengah masyarakat.
Awalnya, dilaporkan ada tujuh korban dalam kecelakaan tersebut, di mana satu orang pengendara motor tewas setelah terjatuh dari flyover, satu pemotor mengalami luka berat, dan empat lainnya mengalami luka-luka. Kasatpol PP Jakarta Utara, Muhammadong, mengonfirmasi penambahan satu korban meninggal dunia dari petugas Satpol PP, yang menghembuskan napas terakhir pada sore Jumat, 24 November 2023, dan telah dimakamkan di TPU Malaka 2.
Dalam tanggapannya, Kasatpol PP Provinsi DKI Jakarta, Arifin, menyatakan tanggung jawab penuh terhadap peristiwa tersebut. Pihaknya akan membiayai seluruh proses pemakaman dan pengobatan para korban kecelakaan mobil dinas Satpol PP. “Kami juga akan bertanggungjawab penuh dengan membantu semua proses pemakaman, memberikan bantuan uang duka, dan bertanggung jawab terhadap seluruh pengobatan para korban,” ujarnya.
Arifin juga menegaskan pentingnya menunggu hasil penyelidikan polisi yang sedang mendalami kasus kecelakaan yang melibatkan mobil dinas Satpol PP. Kecelakaan tragis ini terjadi ketika mobil dinas Satpol PP yang dikendarai AH (44) menabrak dua pengendara motor. Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Utara, Kompol Edy Purwanto, menjelaskan bahwa kecelakaan bermula saat mobil melaju dari Cempaka Putih menuju Tanjung Priok dan melintas di flyover dekat Bursa Otomotif Sunter.
Kelima anggota Satpol PP mengalami luka akibat kecelakaan tersebut, sementara satu pengendara motor mengalami luka berat hingga tidak sadarkan diri. Korban tewas yang diidentifikasi sebagai T, meninggal dunia di tempat kejadian. AH, pengemudi mobil Satpol PP, telah diamankan oleh polisi untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Insiden ini menandai sebuah tragedi yang menyayat hati dan meninggalkan pertanyaan tentang keselamatan di jalan raya.
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Jiwa
- Asuransi Kecelakaan Diri
- Third Party Liability Insurance
- Asuransi Kendaraan
Toko Emas di Kota Kupang Ludes Dilalap Api Akibat Genset Meledak
Sebuah toko emas yang terletak di Jalan Ikan Paus, Kelurahan LLBK, Kecamatan Kota Lama, Kota Kupang, mengalami nasib tragis setelah dilalap si jago merah pada Senin, 27 November 2023. Pemicu kebakaran tersebut diduga berasal dari meledaknya satu unit genset yang menjadi sumber listrik di tempat tersebut.
Kapolsek Kelapa Lima, AKP Jemy Noke, mengonfirmasi kejadian memilukan ini. “Iya benar, terjadi kebakaran kemarin di toko emas,” ucapnya dengan nada prihatin. Menurutnya, api melalap lantai 2 toko emas akibat genset yang terbakar.
Pemilik toko, Candra, yang merupakan warga Kelurahan LLBK, harus menelan pil pahit karena mengalami kerugian material yang cukup signifikan. “Korban mengalami kerugian sebesar Rp 15 juta, karena satu genset yang terbakar dan beberapa buah tripleks,” ungkap Kapolsek. Meski kerugian materi cukup besar, berita baiknya adalah tidak ada korban jiwa dalam kejadian tragis ini.
Kejadian ini menjadi peringatan bagi semua pemilik usaha dan toko emas untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap risiko kebakaran, terutama terkait dengan penggunaan peralatan listrik seperti genset. Semoga pemilik toko dan masyarakat sekitar dapat pulih dari kejadian ini dan membangun kembali kehidupan mereka.
Tinjauan Asuransi dan Manajemen Risiko :
- Asuransi Kebakaran
- Asuransi Harta Benda
- Asuransi Bisnis
- Asuransi Emas
- Asuransi Tanggung Jawab Hukum Bisnis
Artikel ini dipersembahkan oleh Broker Asuransi L&G Insurance Broker.
—
MENCARI PRODUK ASURANSI? JANGAN BUANG WAKTU ANDA DAN HUBUNGI KAMI SEKARANG
24 JAM L&G HOTLINE: 0811-8507-773 (CALL – WHATSAPP – SMS)
Website: lngrisk.co.id
Email: customer.support@lngrisk.co.id
—