Liga Asuransi – Pembaca yang kami hormati, bagaimana kabar Anda dan Bisnis Anda? Semoga dalam keadaan baik dan bisnis Anda pun berjalan baik dan semakin maju. Tidak terasa kita sudah memasuki di awal bulan November ini. Tanpa kita sadari sudah banyak berbagai peristiwa yang telah terjadi di berbagai wilayah Indonesia dan mancanegara.
Pada artikel ini, kami akan memberikan kepada Anda 7 Pilihan peristiwa dari dalam Negeri maupun Luar negeri. Kembali kami ingatkan untuk selalu berhati-hati baik pada setiap berkendara, juga dalam melakukan aktivitas sehari-hari karena segala jenis risiko yang dapat merugikan finansial hingga nyawa Anda dapat terjadi kapan saja.
- Ruang Kelas SMA 34 Jakarta Terbakar, tidak Ada Korban Jiwa
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Kebakaran terjadi di Gedung Sekolah Menengah Atas 34 Jakarta, Cilandak, Jakarta Selatan. Kebakaran terjadi sekitar pukul 06.20 WIB. Beruntung api hanya berada di salah satu ruang kelas dan tidak sampai menghanguskan seluruh gedung serta bisa dipadamkan dengan cepat.
Kapolsek Cilandak, Kompol Multazam, menyebut kobaran api diketahui seorang saksi yang melihat adanya kepulan asap tebal di lantai tiga gedung. Lalu saksi melakukan pengecekan ke lokasi asap mengepul. Setelah dilakukan pengecekan kepulan asap tersebut berasal dari dalam ruangan kelas 11 IPS 2.
“Kemudian saksi melakukan pengecekan ke lantai 3 sekolah SMA 34 Jakarta,” ucap Multazam kepada awak media, Senin (31/10/2022).
Namun ruang kelas yang menjadi sumber kepulan asap itu dalam keadaan terkunci. Praktis, saksi langsung mendobraknya karena mau mencari tahu penyebab kebakaran. Sambil membawa APAR, saksi berhasil mendobrak masuk ke dalam.
“Kemudian pintu didobrak paksa dan dilakukan pemadaman dengan alat APAR tabung. Sudah penuh asap dan listrik dalam keadaan padam,” terang Multazam.
Selanjutnya, saksi melaporkan peristiwa kebakaran ini ke Polsek Cilandak. Kemudian polisi bersama petugas pemadam kebakaran langsung mendatangi lokasi. Beruntung tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa kebakaran ini. Para siswa siswa yang sudah datang diarahkan ke lapangan dulu, tidak langsung masuk kelas. “Seluruh siswa SMA 34 Jakarta dikumpulkan di lapangan upacara,” tutur Multazam.
Tinjauan Manajemen Resiko dan Asuransi
- Asuransi Kebakaran
- Asuransi Property All Risks
- Asuransi Personal Accident
- Asuransi Kesehatan
- Lain-lain
- Cerita Petugas Damkar Evakuasi Tangan Pekerja yang Masuk ke Penggilingan Daging
YOGYAKARTA,KOMPAS.com – Seorang pekerja di penggilingan daging di Pedukuhan Karasan, Kelurahan Palbapang, Kapanewon Bantul, Bantul, DI Yogyakarta, mengalami kecelakaan kerja pada Jumat (28/10/2022) petang. Tangan pekerja tersebut masuk ke mesin penggilingan.
Kepada Bidang Pemadam Kebakaran, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bantul, Irawan Kurnianto mengatakan korban MA (18) mengalami kecelakaan kerja saat sedang mengerjakan gilingan daging untuk olahan bakso.
Saat itu tangan kiri korban tidak sengaja masuk dalam mesin penggilingan. Pemilik tempat penggilingan daging yaitu Achmad Faisol langsung meminta bantuan petugas dari BPBD Bantul.
“Pemilik penggilingan daging untuk adonan bakso meminta tolong warga untuk datang ke Pos BPBD Bantul untuk melaporkan kejadian kecelakaan kerja dan meminta bantuan menolong korban,” kata Irawan saat dikonfirmasi wartawan melalui telepon Sabtu (29/10/2022).
Pihak BPBD menerjunkan delapan anggota Damkar untuk menolong korban yang saat itu tangannya masih terjepit. Petugas memilih untuk menggergaji mesin penggilingan daging agar tangan korban tidak tersangkut.
“Untuk mengevakuasi telapak tangan dan jari-jari korban akhirnya petugas menggergaji mesin penggilingan (bagian menampung daging pembuatan bakso), kemudian dipecah dengan alat,” kata Irawan.
Irawan mengatakan, setelah mesin penggilingan daging terbuka akhirnya tangan kiri korban berhasil dievakuasi. Kondisinya telapak tangan dan jari-jari sudah nyaris hancur. Korban langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.
“Pemilik penggilingan daging, kecelakan kerja berawal saat korban sedang menggiling daging untuk membuat adonan bakso. Tidak sengaja tangan korban masuk ke dalam penggilingan daging,” kata dia.
Tinjauan Manajemen Resiko dan Asuransi
- Asuransi Property All Risks
- Asuransi Personal Accident
- Asuransi Kesehatan
- Asuransi Machinery Breakdown
- Lain-lain
- Tragedi Jembatan Runtuh di India, Kecelakaan atau Kelalaian?
JAKARTA, KOMPAS.com – Jembatan gantung yang membentang di atas Sungai Machchu di Morbi, India, ambruk pada hari Minggu (30/10/2022). Hingga artikel ini ditulis, kecelakaan ini dikabarkan telah menewaskan 134 orang, 177 orang berhasil diselamatkan, dan 19 orang sedang mengalami perawatan. Angka ini diprediksi akan terus meningkat seiring pencarian berlangsung.
Penyebab ambruknya jembatan ini diduga diakibatkan kelebihan kapasitas. Mengutip ndtv.com, jembatan gantung ini hanya dapat menampung sekitar 125 orang, tetapi saat kejadian terjadi, dilaporkan terdapat sekitar 300–500 orang di atas jembatan.
Padahal, jembatan sepanjang 230 meter dengan lebar 1,25 meter ini telah dibangun ratusan tahun lalu, sejak masa penjajahan Inggris pada abad ke-19 silam, dan telah beroperasi sejak tahun 1880-an.
Mengutip zeenews.india.com, jembatan ini menggunakan bahan-bahan terbaik dari Eropa pada masa itu dan menjadi salah satu teknik sipil terbaik dari Inggris.
Rancangan dan pembangunannya yang dilakukan pada abad-19 membuat jembatan ini masih memiliki sifat bergoyang ketika ada yang melintas di atasnya. Sifat ini juga menjadi salah satu daya tarik turis.
Jembatan ini memang sedang mengalami lonjakan pengunjung dengan adanya festival hari raya Diwali, hari raya Chhath Puja, dan pembukaan kembali setelah sempat direnovasi selama enam bulan terakhir. Renovasi ini diambil alih oleh sebuah perusahaan swasta dan belum memiliki sertifikat izin kelayakan dari otoritas setempat ketika beroperasi kembali pada tanggal 26 Oktober 2022.
Penyebab pasti dari kecelakaan ini masih diselidiki oleh pihak berwajib. Pasalnya, ada banyak faktor yang dapat menyebabkan kecelakaan ini terjadi.
Mulai dari kelebihan kapasitas, kesalahan saat renovasi, dan adanya beberapa oknum-oknum tidak bertanggung jawab yang dengan sengaja menggoyangkan jembatan berdasarkan pengakuan saksi.
Tinjauan Manajemen Resiko dan Asuransi
- Asuransi Liability
- Asuransi Personal Accident
- Asuransi Kesehatan
- Asuransi Jiwa
- Asuransi Perjalanan
- Lain-lain
- Tragedi Halloween Itaewon, Ini Penyebabnya Menurut Teori Warga
KOMPAS.com – Festival Halloween di distrik Itaewon, Seoul, menyisakan duka mendalam bagi Korea Selatan. Sebanyak 153 orang meninggal dunia dalam kerumunan massa mengerikan di pesta Halloween terbesar setelah pembatasan Covid-19 dibuka.
Puluhan ribu orang berbondong-bondong ke jalan-jalan Itaewon untuk merayakan Halloween, berkumpul dengan teman-teman dan bersenang-senang. Insiden itu terjadi di sisi jalan sempit dekat stasiun Itaewon yang menghubungkan banyak bar dan klub dari jalan utama.
Meskipun Halloween bukanlah hari libur tradisional Korea, tapi ajang tersebut telah menjadi tradisi perayaan tahunan dan Itaewon dikenal sebagai tempat untuk menggelar acara semacam itu.
Sisa-sisa insiden masih terpampang jelas di jalanan Itaewon, hingga Minggu (30/10/2022). Pada Minggu sore, warga berkumpul di belakang pita polisi di sekitar stasiun Itaewon untuk memberi penghormatan kepada korban dan mencoba memahami apa yang terjadi beberapa jam sebelumnya.
Ini merupakan salah satu bencana terburuk yang pernah dialami Korea Selatan selama bertahun-tahun. Penyebab pasti dari kerumunan massa masih belum diketahui, tetapi banyak warga di belakang garis polisi ingin berbagi teori mereka.
“Ini pasti terjadi. Seharusnya ada pengendalian massa,” kata seorang warga, dikutip dari The Guardian. “Anda tak akan pernah bisa mengendalikan orang sebanyak itu,” kata seorang wanita di sampingnya.
Beberapa mengklaim seorang vlogger terkenal telah turun ke jalan, menyebabkan kehebohan di area yang sudah penuh sesak. Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol, telah menjanjikan penyelidikan menyeluruh atas tragedi tersebut.
Detailnya masih belum ada, tetapi kesaksian dan rekaman media sosial menunjukkan banyak orang jatuh ke tanah di jalur sempit, sementara yang lain saling mendorong untuk masuk atau meninggalkannya. Kim Ye-ji, seorang wanita muda dari Seoul yang ikut merayakan Halloween, tiba untuk meletakkan bunga di dekat pintu keluar stasiun Itaewon.
Menurutnya, gambar kantong mayat yang berjejer di jalanan sangat mengecewakan dan mengundang tangis. “Bagaimana ini bisa terjadi? Saya merasa kasihan dengan keluarga korban. Saya tidak percaya ketika melihat gambar di media sosial. Ini memilukan dan disayangkan,” kata dia.
Tinjauan Manajemen Resiko dan Asuransi
- Asuransi Liability
- Asuransi Personal Accident
- Asuransi Kesehatan
- Asuransi Jiwa
- Lain-lain
- Kecelakaan Beruntun 3 Sepeda Motor di Bantul, Seorang Pengendara Tewas
YOGYAKARTA, KOMPAS.com – Kecelakaan beruntun melibatkan tiga sepeda motor terjadi di Jalan raya Wates, tepatnya depan SPBU UAD di Padukuhan Tonalan, Kelurahan Argosari, Kapanewon Sedayu, Bantul, DI Yogyakarta, pada Senin (31/10/2022) pagi. Akibatnya, seorang pengendara tewas karena luka berat.
Kasi Humas Iptu I Nengah Jeffry Prana Widyana menyampaikan peristiwa ini bermula saat pengendara Honda Scoopy AB 4876 BR yakni IPD (38) warga Kelurahan Argosari, Kapanewon Sedayu, Bantul melaju dari arah Barat ke Timur, mengurangi kecepatan di sekitar SPBU UAD.
Namun, dari arah belakang muncul Suzuki Address AA 2257 WA yang dikendarai MBF (28) warga Magelang, Jawa Tengah. Diduga karena kurang konsentrasi sehingga membentur bagian belakang Scoopy yang dikendarai IPD.
Kedua kendaraan dan pengemudi terjatuh, saat bersamaan muncul pengendara Honda Vario AB 4584 LL yang dikendarai YTW (21) warga Wates, Kulon Progo, yang membentur MBF.
“Karena jarak yang terlalu dekat sehingga pengemudi Vario membentur pengendara Suzuki Address,” kata Jeffry dalam keterangan tertulis Senin. Akibat kejadian kejadian ini IPD mengalami luka lecet pada bagian kaki sebelah kiri. MBF mengalami luka berat cedera tulang belakang, dan di bawa ke rumah sakit PKU Muhammadiyah Gamping, Sleman. Sementara untuk YTW luka patang tulang tangan.
“Untuk pengendara Suzuki Address meninggal dunia atas nama MBF,” kata dia. Pihaknya mengimbau kepada pengendara untuk taat peraturan lalu lintas, dan konsentrasi saat berkendara.
Tinjauan Manajemen Resiko dan Asuransi
- Asuransi Kendaraan Bermotor
- Asuransi Personal Accident
- Asuransi Kesehatan
- Asuransi Jiwa
- Lain-lain
- 2 Orang Tewas dalam Tabrakan Beruntun di Tol Cipularang!
Purwakarta – Tabrakkan beruntun melibatkan tiga kendaraan terjadi di ruas Jalan Tol Cipularang Kilometer 90, Kecamatan Sukatani, Purwakarta, Jawa Barat. Kecelakaan yang terjadi Sabtu (29/10/2022) sekitar pukul 17.00 WIB itu mengakibatkan dua orang tewas di lokasi kejadian.
“Kronologis kejadian awal dari pengendara pikap mengarah ke arah jakarta dengan menggunakan bahu jalan, kecepatan tinggi tidak bisa mengantisipasi akhirnya menabrak truk dan datang kendaraan Mobilio langsung menabrak mobilio,” ujar Kanit PJR Tol Cipularang, Iptu Herdianto
Kendaraan yang terlibat yaitu pikap bernomor polisi D 8416 FS dikemudian Ondo Revanda Sipayung dan minibus bernomor polisi B 1634 NYR yang dikemudikan Erwan Triagus Gunawan. Sedangkan truk yang ditabrak kabur usai kejadian.
Herdianto menjelaskan ketiga kendaraan itu melaju dari arah Bandung menuju Jakarta. Setiba di lokasi kejadian, pikap yang melaju kencang mendahului menggunakan bahu jalan. Sopir yang kurang antisipasi kemudian menabrak truk yang ada di depannya, lalu datang minibus menabrak pikap itu.
“Untuk yang ditabrak (truk) nihil identitas, melarikan diri. Korban sementara dua meninggal dunia di tempat satu luka berat, yang di Mobilio luka ringan,” katanya.
Dilihat detikjabar, kendaraan pikap ringsek pada bagian depan kendaraan setelah menabrak kencang truk. Sedangkan minibus rusak pada bagian kap mobilnya.
Sementara evakuasi korban berlangsung alot karena badan korban terjepit bagian kendaraan. Proses evakuasi harus menggunakan alat pemotong.
Petugas baru berhasil mengevakuasi korban dan bangkai kendaraan sekitar pukul 19.00 WIB. Korban dibawa ke Rumah Sakit Abdul Radjak Purwakarta, sedangkan bangaki kendaraan dibawa ke pull derek di Jatiluhur. Kasus kecelakaan ini sudah ditangani Unit Laka Lantas Polres Purwakarta.
Adapun identitas korban tewas sebagai berikut:
- Sopir pikap atas nama Ondo Revanda Sipayung (23) warga pargampulan, Kecamatan Panambojan, Panei Simalungun.
- Penumpang pikap atas nama Zubelty Sinaga, warga pargampulan, Kecamatan Panambojan , Panei Simalungun.
Source: https://www.detik.com/jabar/berita/d-6376951/2-orang-tewas-dalam-tabrakan-beruntun-di-tol-cipularang.
Tinjauan Manajemen Resiko dan Asuransi
- Asuransi Kendaraan Bermotor
- Asuransi Personal Accident
- Asuransi Kesehatan
- Asuransi Jiwa
- Asuransi Pengangkutan
- Lain-lain
- Kebakaran di Jl Kebayoran Lama Jakbar: Data Kerusakan dan Korban Terdampak
Jakarta – Kebakaran di Jalan Kebayoran Lama, Jakarta Barat terjadi hari ini. Kobaran api sempat menyambar genset RS Medika Permata Hijau hingga membuat 28 pasien dievakuasi.
Api sudah padam. Berikut ini hal-hal yang diketahui sejauh ini terkait peristiwa kebakaran di Kebayoran Lama, Jakarta Barat.
Lokasi Kebakaran di Jalan Kebayoran Lama, Jakarta Barat
Kebakaran terjadi di Jalan Kebayoran Lama, Jakarta Barat. Command center damkar Jakbar menerima laporan kebakaran di Kebayoran Lama pukul 11.55 WIB, Minggu (30/10/2022). Sebanyak 20 unit mobil damkar dikerahkan. Objek yang terbakar disebut bukan hanya rumah warga.
“Update terakhir nggak cuma rumah aja. Kemungkinan ada ruko juga,” ujar petugas command center Damkar Jakbar, kepada wartawan.
Lokasi titik api kebakaran berada di samping Rumah Sakit Medika Permata Hijau, tepatnya di Jalan Raya Kebayoran Lama. Total ada 100 personel yang turun ke lokasi memadamkan api.
Dampak Kebakaran di Kebayoran Lama: Lalin Macet
Akibat peristiwa kebakaran di Kebayoran Lama, lalu lintas di sekitar lokasi tersendat. Terutama lalu lintas di sekitar Halte Permata Hijau RS Medika di Jalan Raya Kebayoran Lama.
Peristiwa kebakaran ini juga menjadi tontonan warga sekitar. Beberapa warga menaiki halte TransJakarta ataupun berdiri di area sekitar lokasi.
Pantauan detikcom, Minggu (30/10) pukul 13.53 WIB, terlihat bara api masih menyala di tengah puing-puing kebakaran. Tampak pula asap hitam pekat membumbung tinggi.
Kebakaran Menyambar Genset RS Permata Hijau
Kebakaran di Jalan Raya Kebayoran Lama, Jakarta Barat, sempat menyambar ke genset Rumah Sakit Medika Permata Hijau. Sejumlah pasien Rumah Sakit Medika Permata Hijau dievakuasi ke masjid hingga rumah sakit terdekat.
“Api sangat besar sekali dan berpotensi menjalar ke RS. Alhamdulillah kita bisa cover dengan air tidak putus namun hanya genset terbakar, tapi tidak melebar jauh,” kata Kasie Ops Damkar Jakarta Barat Syariffudin saat ditemui di lokasi, Minggu (30/10).
28 Pasien RS Medika Permata Hijau Dievakuasi
Pantauan detikcom di lokasi, Minggu (30/10) pukul 15.05 WIB, titik kebakaran berdekatan dengan Rumah Sakit Medika Permata Hijau. Total ada 28 pasien RS Medika Permata Hijau dievakuasi. Sebanyak 27 orang dievakuasi di Masjid Asy-Syukur yang lokasinya hanya berjarak sekitar 50 meter dari RS.
“Untuk gedung RS aman, pasien dievakuasi di masjid depan RS kurang lebih 28 pasien,” ujar Kasie Ops Damkar Jakarta Barat Syariffudin di lokasi, Minggu (30/10).
Tampak puluhan pasien beristirahat sambil didampingi oleh wali masing-masing. Pasien masih memakai selang infus dan mendapatkan perawatan dari tenaga kesehatan.
Beberapa pasien tampak duduk di karpet masjid. Ada pula pasien yang dibawa dengan tempat tidur sambil memakai oksigen.
Para tenaga kesehatan sempat mencoba membawa kembali pasien ke ruang perawatan di rumah sakit menggunakan kursi roda. Namun, karena asap masih mengepul bagian dalam rumah sakit, pasien dikembalikan lagi ke masjid.
Sedangkan satu pasien membutuhkan perawatan intensif dirujuk ke RS Pelni.
“Karena kondisi sakitnya. Jadi di sini nggak bisa ditangani, jadi harus ada tindakan medis. Jadi karena tak ter-backup dipindah RS,” terangnya.
Kondisi Tekini di Jalan Kebayoran Lama: Api Padam
Kebakaran di Jalan Kebayoran Lama yang berlokasi di belakang Rumah Sakit Permata Hijau telah padam. Kini personel pemadam kebakaran tengah melakukan pendinginan.
“Sekarang proses pendinginan karena api cukup besar jadi proses pendinginan. Jadi perlu dituntaskan,” kata Kasie Ops Dinas Gulkarmat Jakarta Barat, Syariffudin saat ditemui di lokasi, Minggu (30/10/2022).
Syariffudin menyampaikan total sebanyak 37 unit mobil damkar sektor Jakarta Selatan dan Jakarta Barat meluncur ke lokasi memadamkan api. Petugas berjibaku mencegah api menjalar ke rumah sakit (RS) Medika Permata Hijau.
“Kebakaran cukup besar dan kita mengcover untuk penjalaran di rumah sakit agar RS tidak terbakar,” jelasnya.
Dia juga memastikan tak ada korban akibat peristiwa ini. Meski begitu sebanyak 28 pasien RS Medika Permata Hijau dievakuasi di masjid hingga rumah sakit terdekat lantaran genset rumah sakit tersambar api.
“Korban jiwa nggak ada, korban luka nggak ada. Aman semua,” terangnya.
Data Korban Terdampak dan Kerusakan
Kebakaran di Jalan Kebayoran Lama, Jakarta Barat, menghanguskan 40 lapak, 13 pintu kontrakan beserta 6 rumah permanen. Plt Camat Kebon Jeruk, Joko Suparno mengatakan sejauh ini ada 200 jiwa yang terdampak.
Adapun 200 jiwa berasal dari 50 keluarga. Rinciannya ialah 105 laki-laki dan 95 perempuan.
Joko memastikan tak ada korban jiwa dalam insiden ini. Warga yang terdampak diungsikan sementara di kantor BPS Jakarta Barat yang lokasinya tak jauh dari TKP kebakaran.
“Untuk penanganan pasca-kebakaran tentunya penyelamatan jiwa dulu, untuk lokasi terdekat ada kantor BPS terdekat. Kita dirikan posko pengungsi,” kata Joko.
Tinjauan Manajemen Resiko dan Asuransi
- Asuransi Machinery Breakdown
- Asuransi Personal Accident
- Asuransi Kesehatan
- Asuransi Jiwa
- Asuransi Tanggung Gugat
- Asuransi Property All Risks
- Lain-lain
Informasi ini disajikan oleh: L&G Insurance Broker – The Smart Insurance Broker.
—
MENCARI PRODUK ASURANSI? JANGAN BUANG WAKTU ANDA DAN HUBUNGI KAMI SEKARANG JUGA
HOTLINE L&G 24 JAM: 0811-8507-773 (CALL – WHATSAPP – SMS)
website: lngrisk.co.id
E-mail: customer.support@lngrisk.co.id
—