Pagi itu, ruang meeting kontraktor Indonesia di Dili mendadak tegang.
Sebuah email dari owner proyek yang sedang mengembangkan fasilitas energi di Timor Leste masuk dengan permintaan yang mengejutkan:
“Kami membutuhkan jaminan CAR/EAR, Public Liability, dan DSU dengan total limit USD 50 juta. Polis harus memenuhi standar internasional.”
Kontraktor segera menghubungi perusahaan asuransi lokal di Timor Leste.
Namun jawabannya sama seperti kasus-kasus sebelumnya:
“Maaf, kapasitas kami terbatas. Limit sebesar ini tidak dapat kami sediakan.”
Tender bernilai besar itu harus diserahkan dalam waktu 5 hari.
Tanpa polis yang memenuhi syarat, kontraktor Indonesia akan gugur otomatis.
Di tengah kebingungan, salah satu direktur perusahaan menghubungi L&G Insurance Broker, berharap ada solusi mendesak yang bisa diberikan.
Mereka tidak salah memilih.
Fakta Lapangan: Mengapa Proyek-Proyek Timor Leste Banyak Menggunakan Kontraktor Indonesia?
Ini bukan kebetulan. Dunia konstruksi Timor Leste saat ini banyak bergantung pada perusahaan-perusahaan dari Indonesia karena:
- Tingkat keahlian yang kompetitif
Indonesia memiliki pengalaman panjang dalam pembangunan infrastruktur skala besar.
Mulai dari jalan, jembatan, pembangkit listrik, hingga jaringan energi.
- Biaya operasional yang efisien
Karena kedekatan geografis, logistik jadi lebih murah dan cepat.
- Ketersediaan aset dan equipment yang lengkap
Perusahaan Indonesia membawa:
- alat berat
- crane
- excavator
- batching plant
- kapal dan barge
- genset industri
Semua ini memudahkan mobilisasi di Timor Leste.
Namun semua keunggulan ini bisa runtuh jika tidak disertai jaminan asuransi yang kuat dan sesuai tuntutan owner.
Dan disanalah tantangan muncul.
Masalah Utama: Kapasitas Asuransi Lokal Timor Leste Sangat Terbatas
Pasar asuransi di Timor Leste masih berkembang. Untuk proyek kecil hingga menengah, mereka sanggup. Namun untuk proyek bernilai puluhan hingga ratusan juta dolar?
Tantangan besar muncul.
- Limit jaminan tidak memadai
CAR/EAR untuk proyek besar umumnya membutuhkan:
- USD 10 juta – 100 juta
- Public Liability hingga USD 20 juta
- DSU (Delay in Start-up) hingga USD 50 juta
Perusahaan asuransi lokal tidak mampu menyediakan limit sebesar itu.
- Tidak semua jenis polis tersedia
Polis seperti:
- LEG 2/3
- DSU/ALoP
- Principal Arranged Insurance
- Wording FIDIC
- Marine Advance Loss
biasanya hanya tersedia di perusahaan asuransi dengan kapasitas besar.
- Minimnya dukungan reinsurer global
Tanpa reinsurance kuat, kapasitas tidak bisa naik.
- Risiko engineering terlalu tinggi untuk pasar yang masih kecil
Proyek energi, EPC, dan konstruksi berat membutuhkan underwriter dengan spesialisasi khusus.
Karena itu, kontraktor Indonesia sering menemui kendala saat meminta jaminan dari perusahaan asuransi lokal Timor Leste.
Di Sini Asuransi Indonesia Menjadi Solusi yang Rasional dan Efektif
Banyak orang mengira bahwa perusahaan asuransi Indonesia tidak boleh memberikan jaminan untuk aset atau proyek yang berada di luar negeri.
Padahal penjelasannya berbeda.
Asuransi Indonesia dapat menjamin proyek di luar negeri, termasuk Timor Leste, bila:
- territorial coverage diperluas
- risk assessment dilakukan
- underwriting disetujui perusahaan asuransi
- wording disesuaikan dengan kontrak proyek
- broker menyediakan dokumen pendukung lengkap
Karena polis diterbitkan di Indonesia, maka:
Hukum yang berlaku adalah hukum Indonesia (Indonesian Jurisdiction)
Dan ini legal, valid, dapat ditegakkan, serta diakui secara internasional.
Faktanya, perusahaan asuransi Indonesia selama ini banyak meng-cover:
- ekspor
- proyek luar negeri milik kontraktor Indonesia
- Marine Hull kapal internasional
- EPC project luar negeri
- liability lintas negara
Termasuk beberapa proyek di Timor Leste yang sudah ditangani bersama L&G.
Kekhawatiran Owner: “Kalau Klaim Bagaimana?”
Ini pertanyaan klasik dari banyak pihak di Timor Leste.
Mari jelaskan secara sederhana.
- Klaim asuransi 95% diselesaikan tanpa pengadilan
Semua berjalan melalui:
- loss adjuster
- penanggung
- tertanggung
- broker
Tanpa proses litigasi.
- Loss adjuster internasional bisa ditunjuk kapan saja
Baik dari Indonesia maupun negara lain.
- Arbitrase internasional tersedia
Jika terjadi sengketa, arbitrase dapat dilakukan di mana saja dengan ahli dari negara mana saja.
- Yang terpenting adalah kelengkapan dokumen klaim
Jika semua sesuai ketentuan polis, insurer Indonesia wajib membayar.
Dengan mekanisme ini, dasar hukum bukan lagi hambatan dalam proteksi lintas negara.
Action Point: Di Sini Broker Asuransi Menjadi Kunci Keberhasilan
Banyak proyek lintas negara gagal mendapatkan jaminan hanya karena tidak ada broker yang mengerti bagaimana menjembatani:
- kontraktor
- owner
- insurer
- reinsurer
- adjuster
Di sinilah L&G Insurance Broker memainkan peran penting.
Peran strategis L&G dalam proyek lintas batas:
- Menyiapkan risk assessment lengkap. Termasuk nilai proyek, metode kerja, dan risiko teknis.
- Mengatur komunikasi dengan perusahaan asuransi Indonesia. L&G memastikan insurer siap memberikan jaminan sampai Timor Leste.
- Menegosiasikan wording polis sesuai standar owner. Termasuk FIDIC, DSU, LEG clause, Cross Liability, dll.
- Meyakinkan owner dan pemerintah Timor Leste. Bahwa polis Indonesia legal dan valid secara internasional.
- Mengelola klaim sampai selesai. Termasuk mengatur loss adjuster, dokumen klaim, dan komunikasi dengan penanggung.
Tanpa broker berpengalaman, proses ini hampir tidak mungkin berjalan mulus.
Kisah Nyata: Bagaimana L&G Menyelamatkan Tender Besar Energi di Timor Leste
Mari kembali ke kasus awal tender yang terancam gagal tadi.
Setelah menerima pengaduan dari kontraktor, L&G segera bertindak:
Langkah-langkah yang dilakukan L&G dalam 72 jam:
- Menilai nilai dan risiko proyek
- Menghubungi perusahaan asuransi Indonesia berkapasitas besar
- Mengajukan permohonan underwriting khusus
- Mengatur video conference dengan owner proyek di Timor Leste
- Menjelaskan legalitas polis dan mekanisme klaim
- Menyesuaikan wording sesuai standar EPC internasional
- Mengatur territorial extension hingga Timor Leste
- Menyiapkan jaminan yang memenuhi syarat kontrak
Dua hari kemudian, owner proyek memberikan konfirmasi resmi:
“Insurance requirements fulfilled. Proposal accepted.”
Tender yang hampir gagal akhirnya berhasil dimenangkan.
Kontraktor Indonesia pun mendapat kepercayaan besar dari pihak owner.
Semua itu karena adanya kerja sama kuat antara kontraktor, asuransi Indonesia, dan L&G sebagai broker.
Mengapa Pemerintah Timor Leste Perlu Mendukung Penggunaan Asuransi Indonesia?
Ada banyak keuntungan yang akan diterima:
- Proyek berjalan lancar tanpa tertunda karena asuransi. Limit besar dapat dipenuhi.
- Risiko negara lebih terlindungi. Aset besar seperti jalan, pelabuhan, dan fasilitas energi terlindungi dengan standar tinggi. Investor lebih percaya diri
- Proteksi yang kuat selalu menarik investor. Transfer teknologi dan praktik terbaik
- Asuransi Indonesia membantu industri lokal berkembang. Premi lebih efisien
Karena kapasitas besar memungkinkan tarif lebih kompetitif.
L&G Siap Menjadi Jembatan Proteksi Indonesia–Timor Leste
Pembangunan Timor Leste adalah perjalanan panjang yang membutuhkan dukungan dari berbagai pihak.
Asuransi bukan hanya formalitas, tetapi penentu keberhasilan dan keberlanjutan sebuah proyek.
Dengan:
- perusahaan asuransi Indonesia yang kuat
- dukungan reinsurer global
- pengalaman menangani proyek luar negeri
- dan pendampingan profesional dari L&G Insurance Broker
maka pembangunan Timor Leste dapat berlangsung aman, efisien, dan terlindungi sesuai standar internasional.
Perlindungan terbaik tidak mengenal batas negara. Yang penting adalah kapasitas, komitmen, dan profesionalisme.
Dan L&G siap mendukung itu.
—
JANGAN BUANG WAKTU ANDA DAN AMANKAN FINANCIAL DAN BISNIS ANDA DENGAN ASURANSI YANG TEPAT.
HOTLINE L&G 24 JAM: 0811-8507-773 (PANGGILAN – WHATSAPP – SMS)
Website: lngrisk.co.id
Email: halo@lngrisk.co.id
—
Disclaimer
Artikel ini disusun untuk tujuan edukasi mengenai praktik penjaminan asuransi lintas negara dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat hukum atau rekomendasi final atas suatu polis. Setiap proyek memiliki karakteristik risiko berbeda yang memerlukan analisis khusus oleh perusahaan asuransi dan broker berlisensi. Pembaca disarankan untuk berkonsultasi dengan profesional sebelum mengambil keputusan terkait jaminan asuransi, terutama untuk aset atau proyek yang berada di luar yurisdiksi Indonesia.

