Ulas Berita

7 Pilihan Berita Asuransi Indonesia Agustus 2023 – Minggu Ke 3

Liga Asuransi – Perkembangan industri asuransi selalu menarik untuk diikuti, dan kali ini kami telah merangkum 7 berita pilihan terkait asuransi yang patut Anda ketahui.

Jika anda tertarik dengan artikel ini, silahkan untuk bagikan kepada rekan-rekan Anda agar mereka dapat memahaminya sama seperti Anda.

Perusahaan Asuransi Mengakselerasi Bisnis Melalui Pengembangan Aplikasi Digital

Contohnya, PT AXA Financial Indonesia (AFI) baru-baru ini mengenalkan aplikasi Emma by AXA, yang bertujuan untuk mempermudah klien dan masyarakat dalam mengelola polis serta menyediakan informasi finansial dan kesehatan yang beragam.

Niharika Yadav, Presiden Direktur AXA Financial Indonesia, menyatakan bahwa Emma menyajikan berbagai layanan digital yang komprehensif. Ini mencakup informasi tentang polis, investasi, harga unit, status klaim asuransi, layanan telekonsultasi, solusi perlindungan, daftar rumah sakit mitra, dan bahkan video latihan di rumah.

“Emma juga menawarkan inspirasi gaya hidup sehat, tips manajemen keuangan, dan tren gaya hidup dalam satu platform,” ungkapnya di Jakarta pada Selasa (8/8).

Awalnya, aplikasi ini hanya tersedia melalui basis web, tetapi sekarang telah dikembangkan menjadi aplikasi yang lebih lengkap.

PT BNI Life Insurance juga tengah mengembangkan aplikasi digitalnya, seperti Plan Blife dan aplikasi dari entitas induknya, BNI Mobile Banking.

Eben Eser Nainggolan, Plt. Direktur Utama BNI Life, menyebutkan bahwa dari segi bisnis, penjualan BNI Life melalui platform digital, baik dalam kerja sama dengan BNI maupun mitra lainnya, mengalami peningkatan yang signifikan dibandingkan tahun sebelumnya.

Eben menjelaskan bahwa aplikasi Plan Blife dan BNI Mobile Banking memiliki keunggulan dalam memungkinkan nasabah melakukan seluruh proses pembelian asuransi dengan mudah, efisien, dan terjangkau.

“Keuntungan ini tentunya berdampak positif pada perusahaan, khususnya dalam penetrasi asuransi BNI Life kepada nasabah BNI,” jelasnya.

Eben mengungkapkan bahwa sepanjang tahun ini, jumlah nasabah yang telah membeli produk asuransi BNI Life melalui platform digital sudah mencapai sekitar 40.000 polis.

“Meskipun pengembangan aplikasi ini memerlukan investasi yang signifikan, kami yakin ini akan menjadi saluran distribusi yang baru dan terus berkembang bagi perusahaan,” tambahnya.

PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia juga tengah aktif mengembangkan aplikasi digitalnya. Proses yang melibatkan nasabah saat ini sudah sepenuhnya dilakukan melalui platform digital.

Vivin Arbianti Gautama, Chief Marketing and Customer Generali Indonesia, menjelaskan bahwa perusahaan ini memusatkan bisnisnya pada optimasi teknologi dengan pendekatan high touch dan high tech.

“Kedua pendekatan ini berarti Generali terus memberikan pelayanan langsung kepada nasabah karena kami percaya bahwa kebutuhan nasabah sangat beragam. Namun, di sisi lain, kami juga berupaya mengoptimalkan teknologi digital agar proses lebih cepat dan efisien,” jelasnya kepada Kontan.

Vivin menjelaskan bahwa kemajuan aplikasi digital terlihat dari kemampuan calon nasabah untuk melakukan konsultasi online, mengajukan polis, dan membayar premi pertama dengan aman melalui aplikasi iPropose.

“Kami memiliki aplikasi Gen iClick yang memungkinkan nasabah untuk melakukan transaksi polis dan mengajukan klaim secara online dengan mudah. Selain itu, Generali Indonesia juga memiliki produk asuransi online yang sepenuhnya diakses melalui platform digital, seperti ALIVE by Generali dan Akuberbagi.com yang berbasis syariah,” tambahnya.

Dia menyebutkan bahwa saat ini sebagian besar transaksi polis, termasuk pengajuan dan proses klaim, sudah dapat dilakukan secara digital.

“Berbagai inovasi yang kami kembangkan adalah bagian dari investasi jangka panjang kami untuk menciptakan masa depan yang lebih aman bagi masyarakat Indonesia,” tutupnya.

Source: https://keuangan.kontan.co.id/news/genjot-bisnis-sejumlah-perusahaan-asuransi-kembangkan-aplikasi-digital 

 

Hingga Juni 2023, Premi Unit Syariah Perusahaan Asuransi Jiwa Meningkat

Beberapa perusahaan asuransi jiwa yang memiliki divisi syariah mengumumkan bahwa mereka telah mencatatkan peningkatan kontribusi premi hingga Juni 2023.

Iwan Pasila, Direktur Utama BRI Life, mengungkapkan bahwa hingga akhir Juni 2023, total kontribusi baru dari unit syariah telah mencapai Rp 141 miliar, mewakili pertumbuhan sekitar 18% YoY. Dia menjelaskan bahwa portofolio syariah BRI Life didukung oleh kanal agen dan korporat.

Sementara itu, BRI Life juga melaporkan pertumbuhan premi yang positif di unit syariah.

Eben Eser Nainggolan, Direktur Keuangan BNI Life, menyatakan bahwa unit syariah juga telah mengalami peningkatan dalam pangsa pasar. Namun, dia tidak memberikan rincian mengenai pertumbuhan premi tersebut.

“Saati ini, pertumbuhan premi didorong oleh peningkatan penetrasi di kalangan nasabah perorangan,” kata Eben kepada Kontan.co.id pada Rabu (9/8).

Eben menambahkan bahwa hasil investasi juga mengalami peningkatan yang positif, dengan mayoritas komposisi terdiri dari sukuk pada Unit Syariah BNI Life.

Di sisi lain, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah mengeluarkan peraturan terkait pemisahan divisi syariah.

Mengenai hal ini, BRI Life menyambut baik kebijakan tersebut. Iwan Pasila menganggap bahwa kewajiban pemisahan divisi ini dimaksudkan untuk mengoptimalkan pengembangan, namun juga perlu memastikan bahwa skala ekonomi tetap bisa dicapai.

Source: https://keuangan.kontan.co.id/news/perusahaan-asuransi-jiwa-mencatat-pertumbuhan-premi-unit-syariah-per-juni-2023 

 

Penyediaan KTA Asuransi di Duren Sawit oleh Bacaleg Perindo untuk Memenuhi Kebutuhan Masyarakat

Tiga calon legislator dari Partai Perindo untuk DPRD DKI Jakarta, yang mewakili Dapil V Jakarta Timur, bersama dengan DPD Pemuda Perindo Jakarta Timur, mengadakan distribusi Kartu Tanda Anggota (KTA) asuransi di Jalan Duren Sawit Raya, Klender, Duren Sawit pada Jumat (4/8/2023). Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan KTA asuransi kepada warga, pengemudi ojek online (ojol), dan pengemudi angkutan umum.

Agung Santoso, calon legislator Perindo dari Dapil V Jakarta Timur, menyatakan bahwa Partai Perindo, yang dikenal sebagai partai modern yang peduli terhadap rakyat kecil, berupaya keras untuk menciptakan lapangan kerja dan kesejahteraan Indonesia. Upaya ini sangat diapresiasi oleh warga sekitar, terutama ketika pembagian KTA asuransi dilakukan.

“Ini merupakan bukti nyata bahwa Perindo hadir untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” kata Agung pada Jumat (4/8/2023).

Program KTA asuransi dari Partai Perindo, yang mendapatkan nomor urut 16 di surat suara Pemilu 2024, memberikan perlindungan terhadap kecelakaan dan memberikan layanan santunan kedukaan.

“KTA asuransi ini berlaku selama satu tahun hingga Juni 2024 dan diberikan secara gratis kepada seluruh masyarakat yang membutuhkan,” jelasnya.

George Fernando Dendeng, calon legislator Perindo dari Dapil V Jakarta Timur, menambahkan bahwa pembagian KTA asuransi juga merupakan bagian dari acara Jumat Berkah.

“Kegiatan Jumat Berkah ini merupakan wujud kepedulian kami dengan berbagi kepada masyarakat,” ujar George.

Kegiatan Jumat Berkah dan distribusi KTA asuransi merupakan bagian dari visi dan misi Partai Perindo yang mendukung kesejahteraan masyarakat.

Innocentio Ryan Adityas, Ketua DPD Pemuda Perindo Jakarta Timur, menambahkan bahwa kegiatan Jumat Berkah akan terus dilakukan karena antusiasme masyarakat yang tinggi.

“Kami membuktikan bahwa kami bisa berkolaborasi dengan rekan calon legislator dalam mendukung Partai Perindo di Jakarta Timur,” ujar Ryan, yang akrab disapa Inno.

Partai Perindo, yang dipimpin oleh Ketua Umum Hary Tanoesoedibjo dan mendukung calon presiden Ganjar Pranowo, fokus pada penyaluran KTA asuransi kepada pekerja lepas yang banyak berada di jalan. Dia menekankan bahwa pekerja-pekerja tersebut meliputi pengemudi ojol dan pengemudi angkot.

Source: https://metro.sindonews.com/read/1171125/170/bagi-bagi-kta-asuransi-di-duren-sawit-bacaleg-perindo-penuhi-kebutuhan-masyarakat-1691492924 

 

Kerja Sama Antara Jaminan Kesehatan Nasional dan Asuransi Akan Menciptakan Layanan Berkualitas

Peningkatan Pelayanan Kesehatan Domestik Terhubung dengan Sinergi yang Kuat antara Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan Asuransi Kesehatan Swasta

Dalam penelitiannya, Arief Rosyid Hasan, Komisaris Bank Syariah Indonesia, mengulas tentang pentingnya sinergi antara JKN dan asuransi kesehatan swasta dalam upaya meningkatkan pelayanan kesehatan di Indonesia. Ia mengamati bahwa saat ini terdapat tumpang tindih dalam pelayanan yang dijamin oleh JKN dan asuransi kesehatan swasta, yang berujung pada potensi pemborosan dan tumpang tindih klaim.

Hasan menjelaskan, “Hal ini pada akhirnya dapat mengakibatkan pemborosan atau bahkan klaim ganda. Namun, jika pasien memiliki JKN dan Asuransi Kesehatan Tambahan, banyak hal yang bisa diatur secara efisien melalui skema gotong royong.”

Tumpang tindihnya layanan yang dijamin oleh kedua pihak ini menghasilkan inefisiensi dalam sistem pelayanan kesehatan Indonesia, terutama bagi 25 juta peserta JKN yang statusnya tidak aktif. Hasan mengingatkan akan pentingnya memastikan bahwa setiap peserta JKN aktif agar prinsip gotong royong tetap terjaga.

Hasan merujuk pada Laporan Kerjasama Kajian Komparasi Jaminan Kesehatan Penyelenggara Negara yang mengungkapkan bahwa sebanyak 32,5% dari 385 responden Aparatur Sipil Negara yang menjalani perawatan inap menginginkan naik kelas kamar rawat. Menurut Hasan, seharusnya asuransi kesehatan swasta dapat menjadi solusi untuk mengatasi keinginan ini. “Namun, mungkin juga ada peserta yang memiliki harapan lebih dari yang seharusnya. Mereka yang ingin mendapatkan kelas yang lebih tinggi dari yang seharusnya bisa melakukannya dengan asuransi kesehatan tambahan, atau membayar sendiri selisih biaya yang tidak dicakup oleh BPJS.”

Hasan menekankan bahwa dibutuhkan sinergi yang lebih erat antara JKN dan asuransi kesehatan swasta. Selain itu, ia menyebut perlunya penguatan kelembagaan melalui Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) serta koordinasi dalam pembuatan kebijakan antara Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemko PMK) yang mengawasi asuransi, dan Kementerian Kesehatan yang menangani pelayanan kesehatan.

Penting dicatat bahwa Kemenko PMK secara berkelanjutan mengoordinasikan berbagai upaya untuk meningkatkan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Salah satunya adalah peluncuran Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program JKN pada tahun 2022.

Muhajir Efendi, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, menambahkan bahwa kesuksesan Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) tidak hanya terletak pada 98% populasi yang tercakup oleh program JKN, sesuai target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN), tetapi juga pada penurunan persentase belanja rumah tangga atau out of pocket dalam total belanja kesehatan nasional. Tujuan ini bertujuan untuk meringankan beban masyarakat dalam membayar layanan kesehatan yang relatif mahal.

Source: https://ekbis.sindonews.com/read/1170705/178/sinergi-jaminan-kesehatan-nasional-dan-asuransi-bakal-ciptakan-layanan-berkualitas-1691471300 

 

Rencana Dua Perusahaan Asuransi dalam Grup Astra Terkait Spin-off Unit Syariah

Dua Perusahaan Asuransi dalam Grup Astra Financial Berkomitmen untuk Menyusun Spin-off Unit Bisnis Syariah sesuai dengan Regulasi OJK

Dalam upaya patuh pada regulasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengenai pemisahan atau spin-off unit usaha syariah (UUS), dua perusahaan asuransi yang berada di bawah naungan Grup Astra Financial menegaskan komitmennya.

Dalam POJK Nomor 11 Tahun 2023, OJK telah menerbitkan peraturan terkait pemisahan unit syariah di perusahaan asuransi dan reasuransi. Peraturan ini meminta perusahaan asuransi untuk melakukan spin-off apabila telah memenuhi syarat yang telah ditentukan, di antaranya terkait dengan persyaratan nilai dana tabarru’ dan dana investasi yang mencapai setidaknya 50% dari perusahaan induk.

Salah satu perusahaan asuransi dalam Grup Astra Financial yang berniat untuk menjalankan spin-off adalah PT Asuransi Astra Buana (Asuransi Astra).

Presiden Direktur Asuransi Astra, Christopher Pangestu, menegaskan bahwa kewajiban untuk melakukan spin-off unit syariah sesuai dengan arahan OJK, dan akan dijalankan paling lambat pada 31 Desember 2026.

“Pasti (kami akan mengikuti aturan). Kami akan menyesuaikan dengan jadwal yang ditetapkan oleh OJK. Persiapan sudah berlangsung cukup lama, bahkan sebelum adanya UU PPSK, persiapan sudah kami lakukan,” ujarnya saat ditemui di Jakarta pada Rabu (9/8).

Christopher menjelaskan bahwa dalam pemisahan unit syariah, perlu juga mempertimbangkan kebutuhan pasar dan strategi grup.

“Asuransi Astra adalah bagian dari rantai nilai Astra. Jika perusahaan induk tetap kuat di masa depan, maka kami pasti akan mengikuti. Namun, jika sebaliknya, kami tidak akan. Namun, sejauh ini kami melihat kami akan menyesuaikannya dengan strategi grup dan sesuai dengan POJK,” jelasnya.

Christopher menambahkan bahwa kebutuhan modal untuk menjalankan spin-off unit bisnis syariah tidak menjadi masalah bagi Grup Astra. Hal ini karena nilai unit bisnis syariah yang akan dipisahkan hanya sekitar Rp 100 miliar.

Christopher juga menekankan bahwa spin-off UUS juga harus memperkuat sisi infrastruktur, termasuk di dalamnya teknologi informasi (TI), underwriting, dan dukungan operasional lainnya.

Sementara itu, PT Asuransi Jiwa Astra (Astra Life) masih mempertimbangkan untuk melakukan spin-off unit bisnis syariah. Ini disebabkan karena unit bisnis syariah Astra Life yang dimiliki oleh Grup Astra ini masih tergolong baru, mulai efektif pada tahun 2019.

Presiden Direktur Astra Life, Nico Tahir, menyatakan bahwa unit bisnis syariah Astra Life masih dalam tahap pengembangan, dan portofolio yang dimilikinya juga masih terbilang kecil.

“Kami masih sangat muda, sehingga kami masih dalam tahap pengembangan. Unit bisnis syariah kami baru dimulai efektif dari tahun 2019-2020,” katanya saat diwawancarai di Jakarta.

Source: https://keuangan.kontan.co.id/news/soal-spin-off-unit-syariah-begini-rencana-dua-asuransi-miliki-grup-astra 

 

Asuransi Astra Meraih 3 Penghargaan Sebagai Bukti Kekuatan Fondasi Keuangan

Indonesia saat ini sedang menghadapi berbagai tantangan dan perubahan yang dipicu oleh penyesuaian dalam era pandemi dan isu-isu global yang sulit dihindari. Namun, meskipun mengalami gelombang perubahan ini, kondisi ekonomi negara mengalami peningkatan pada tahun 2022 dan terus menunjukkan tren positif pada kuartal pertama 2023.

Faktor ini sebagian besar juga didukung oleh performa positif pelaku bisnis dalam menciptakan lingkungan perusahaan yang positif dari berbagai aspek, yang berkontribusi dalam bertahan dan berkembang dengan arah yang lebih positif. Asuransi Astra juga tak ketinggalan dalam upaya ini.

Melalui komitmen luar biasa dalam membangun dasar keuangan yang kuat, Asuransi Astra berhasil meraih sejumlah penghargaan prestisius. Penghargaan yang berhasil diraih termasuk 24th Infobank Insurance Awards 2023, Insurance Market Leaders Award 2023 oleh Media Asuransi, dan Asuransi Terbaik 2023 oleh Majalah Investor.

Pada ajang 24th Infobank Insurance Awards oleh Majalah Infobank, Asuransi Astra berhasil meraih dua kategori sekaligus. Salah satunya adalah kategori Perusahaan Asuransi Umum dengan Premi Bruto lebih dari Rp2,5 Triliun. Penghargaan ini diberikan kepada perusahaan asuransi yang diakui memiliki predikat “sangat baik” atas laporan keuangan 2022 yang menunjukkan kinerja keuangan yang baik sepanjang tahun.

Selanjutnya, Asuransi Astra juga berhasil meraih penghargaan Golden Trophy, yang diberikan kepada perusahaan yang berhasil meraih kemenangan selama lima tahun berturut-turut sesuai dengan kategori tertentu. Penilaian untuk penghargaan ini dilakukan melalui analisis desk research terhadap laporan tahunan terbaru dari Asuransi Astra.

Tidak hanya sampai di situ, berkat kinerja keuangan yang baik dan peningkatan setiap tahunnya, Asuransi Astra juga berhasil mempertahankan posisinya sebagai salah satu perusahaan asuransi umum terbaik dalam daftar 15 Perusahaan Asuransi Umum Terbaik yang diumumkan oleh Media Asuransi dalam Insurance Market Leaders Award 2023.

Penilaian dalam kategori ini dilakukan melalui analisis laporan keuangan masing-masing perusahaan selama tahun 2022, dengan berfokus pada pencapaian premi bruto yang tercatat dalam laporan keuangan yang telah diterbitkan.

Asuransi Astra juga meraih penghargaan Asuransi Terbaik 2023 dari Majalah Investor, di mana perusahaan ini berhasil masuk sebagai salah satu dari tiga perusahaan yang meraih penghargaan dalam kategori Asuransi Umum dengan aset lebih dari Rp5 Triliun.

Metode penilaian untuk penghargaan ini melibatkan analisis desk research oleh para juri, yang membandingkan pencapaian tiap perusahaan berdasarkan laporan keuangan masing-masing.

Dengan berbagai inovasi yang diterapkan serta komitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan, Asuransi Astra telah berhasil meraih tiga penghargaan sekaligus. Prestasi ini secara konkret mencerminkan kinerja keuangan yang baik dan terus meningkat setiap tahunnya.

Prestasi ini juga menjadi salah satu pendorong bagi Asuransi Astra untuk terus mengarahkan visinya dalam memberikan rasa aman kepada semua pelanggan melalui pengembangan produk dan layanan yang tidak henti-hentinya ditingkatkan.

Kinerja keuangan yang diakui melalui penghargaan ini sejalan dengan peringkat dari AM Best, lembaga pemeringkat kredit global yang berfokus pada industri asuransi dan berbasis di Amerika Serikat. Asuransi Astra telah meraih Financial Strength Rating A- (Excellent) dan Long-Term Issuer Credit Rating “a-” (Excellent) dengan outlook yang stabil.

Peringkat ini didasarkan pada empat faktor penilaian, termasuk kekuatan neraca keuangan Asuransi Astra yang dinilai sangat kuat oleh AM Best, kinerja operasional yang dinilai kuat, profil bisnis yang dinilai netral, dan manajemen risiko perusahaan yang dinilai sesuai. Pemeringkatan ini juga mempertimbangkan faktor netral yang berasal dari Jardine Matheson Holdings Limited (Bermuda) sebagai induk utama Asuransi Astra.

“Kami ingin menyampaikan terima kasih atas apresiasi yang diberikan oleh para pemangku kepentingan, dan tak lupa juga kami berterima kasih kepada para pelanggan dan rekanan yang telah memberikan dukungan dan umpan balik positif kepada Asuransi Astra. Kami akan terus beradaptasi dengan perubahan melalui inovasi terbaru untuk selalu memenuhi kebutuhan dan keinginan pelanggan, dan memberikan perlindungan terbaik untuk berbagai aset demi memberikan rasa aman kepada jutaan pelanggan kami,” kata Direktur Keuangan Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus.

Source: https://pressrelease.kontan.co.id/news/buktikan-miliki-fondasi-keuangan-kuat-asuransi-astra-raih-3-penghargaan-sekaligus 

 

Hadirnya Tap Auto, PT Asuransi Untuk Semua (Tap Insure) Targetkan 4.000 Polis Baru di Tahun Ini

Perusahaan asuransi PT Asuransi Untuk Semua (Tap Insure) telah mengenalkan produk terbaru bernama Tap Auto. Dalam inovasi terbaru ini, Tap Insure bekerjasama dengan berbagai bengkel rekanan di seluruh Indonesia. Tap Auto adalah jenis asuransi perlindungan untuk kendaraan bermotor roda dua dan roda empat, dengan fokus pada kemudahan digital untuk para konsumen dan bengkel.

Kelebihan utama yang ditawarkan adalah pemegang polis Tap Auto dapat memperoleh polis dalam bentuk digital hanya dalam waktu satu hari kerja, serta proses survei kendaraan yang dilakukan secara virtual. Setelah klaim disetujui, proses penerbitan Surat Perintah Kerja (SPK) dilakukan dalam waktu kurang dari 3 jam, dan pembayaran ke bengkel dilakukan dengan lebih cepat.

Peluncuran produk Tap Auto merupakan bagian dari upaya perluasan jangkauan produk asuransi oleh Tap Insure. Dengan adanya produk ini, Tap Insure berambisi untuk mengeluarkan lebih dari 4.000 polis asuransi kendaraan pada akhir tahun ini.

Cleosent Randing, Direktur Operasional dan Marketing Tap Insure, mengungkapkan bahwa perusahaan sangat antusias dalam bekerja sama dengan jaringan bengkel rekanan. Dia percaya bahwa kolaborasi ini akan membantu perkembangan bisnis secara bersama-sama melalui produk Tap Auto. Cleosent menjelaskan bahwa Tap Auto telah diciptakan sebagai solusi asuransi kendaraan yang komprehensif di Indonesia.

Melalui dukungan teknologi yang canggih, pemegang polis dapat merasakan pengalaman asuransi yang lancar mulai dari pembelian hingga klaim. Semua ini bisa dilakukan secara online, aman, mudah, dan praktis. Cleosent menambahkan bahwa konsumen yang membeli polis Tap Auto juga memiliki kebebasan untuk memilih bengkel perbaikan dari jaringan Tap Auto di seluruh Indonesia.

Tap Auto menawarkan premi dalam dua skema, yaitu All Risk (kerugian sebagian dan kerugian total) dan Total Loss Only (pertanggungan kerusakan total). Perlindungan ini berlaku untuk berbagai jenis dan merek kendaraan. Harga premi mengikuti regulasi yang telah ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Produk seperti Tap Auto menjawab kebutuhan masyarakat Indonesia akan perlindungan kendaraan, terutama karena jumlah kepemilikan mobil dan motor terus meningkat setiap tahun.

Untuk memudahkan proses klaim dan layanan bengkel, Tap Insure bekerjasama dengan Primasis, penyedia platform bernama BengkelNet. Budi Santoso Asmadi, Managing Director BengkelNet, menyambut baik kolaborasi ini dan menganggap Tap Auto sebagai solusi yang terjangkau dan praktis bagi konsumen dalam hal perlindungan kendaraan.

Bengkel rekanan dapat bergabung dengan Tap Auto dengan mudah dengan melampirkan dokumen resmi. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa bengkel yang bekerjasama adalah yang dapat memberikan pelayanan terbaik bagi konsumen di Indonesia.

Cleosent menegaskan bahwa perusahaan akan terus berinteraksi dengan bengkel rekanan dan mendengarkan masukan dari pelanggan untuk terus meningkatkan perlindungan kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan. Tap Insure juga berencana untuk memperluas jangkauan perlindungan asuransi ke sektor lain, sehingga akses asuransi dapat merata di seluruh Indonesia.

Sebagai perusahaan asuransi di Indonesia, Tap Insure telah memperoleh lisensi asuransi umum pertama dari OJK dalam tiga tahun terakhir. Dengan lebih dari 70 bengkel rekanan di Jawa dan Bali, serta melayani konsumen di lebih dari 16 kota di Indonesia, Tap Insure terus menjalankan misi mereka untuk memberikan perlindungan yang lebih baik bagi pemilik kendaraan di negeri ini.

Source: https://www.liputan6.com/bisnis/read/5367234/lewat-produk-tap-auto-perusahaan-asuransi-tap-insure-targetkan-4000-polis-baru-di-tahun-ini 

Informasi ini disajikan oleh: L&G Insurance Broker – The Smart Insurance Broker.

MENCARI PRODUK ASURANSI? JANGAN BUANG WAKTU ANDA DAN HUBUNGI KAMI SEKARANG

24 JAM L&G HOTLINE: 0811-8507-773 (CALL – WHATSAPP – SMS)

website: lngrisk.co.id

Email: customer.support@lngrisk.co.id

To Top
L&G Risk Registered by Otoritas Jasa Keuangan KEP-667/KM.10/2012
Butuh perlindungan segera?
Chat kami di WhatsApp untuk solusi asuransi yang cepat dan mudah!
Butuh perlindungan segera?
Chat kami di WhatsApp untuk solusi asuransi yang cepat dan mudah!
OJK Registered KEP-667/KM.10/2012