Saat Proyek Besar Jadi Bencana
Beberapa tahun lalu, sebuah perusahaan properti asal China memulai proyek besar di kawasan Jabodetabek. Mereka membangun kompleks apartemen mewah dengan nilai investasi lebih dari Rp 500 miliar. Semua tampak berjalan mulus — kontraktor berpengalaman, desain modern, dan dukungan modal kuat.
Namun, hanya dalam hitungan bulan, badai datang. Sebuah kecelakaan di lokasi proyek menyebabkan runtuhnya sebagian struktur basement. Alat berat rusak, pekerja luka-luka, dan jadwal konstruksi tertunda berbulan-bulan. Total kerugian ditaksir mencapai puluhan miliar rupiah.
Manajemen proyek panik. Mereka menghubungi “agen asuransi” yang sebelumnya mereka kenal — seorang perantara yang mengaku bisa mengurus semua kebutuhan asuransi. Tapi, begitu klaim diajukan, ternyata polis asuransi tidak mencakup kerusakan akibat kesalahan perencanaan struktur. Klaim ditolak.
Saat itulah mereka sadar — mereka tidak pernah dibantu oleh broker asuransi resmi.
Kesalahan Umum Pengusaha Asal China di Indonesia
Banyak pengusaha asal China datang ke Indonesia dengan semangat besar, teknologi modern, dan modal kuat. Namun sayangnya, banyak yang tidak memahami sistem asuransi di Indonesia.
Mereka biasanya percaya pada:
- Rekomendasi dari agen pribadi atau kenalan lokal,
- Pihak “middleman” yang tidak memiliki izin resmi dari OJK,
- Atau bahkan langsung membeli polis dari perusahaan asuransi tanpa pendampingan profesional.
Akibatnya, polis yang mereka dapatkan sering kali:
- Tidak sesuai dengan risiko proyek,
- Tidak mencakup risiko besar seperti kesalahan desain, kesalahan pemasangan, atau risiko kontraktor,
- Dan paling fatal — tidak ada pihak yang membantu saat terjadi klaim.
OJK (Otoritas Jasa Keuangan) telah mengantisipasi hal ini dengan menerbitkan berbagai peraturan, salah satunya POJK tentang pialang asuransi (broker). Tujuannya jelas:
Agar broker membela kepentingan tertanggung (nasabah), bukan perusahaan asuransi.
Berbeda dengan agen yang mewakili kepentingan perusahaan asuransi, broker resmi OJK seperti L&G Insurance Broker bekerja untuk nasabah — memastikan jaminan terbaik, tarif kompetitif, dan bantuan klaim hingga selesai.
Cerita Nyata – Pelajaran dari Proyek Properti di Karawang
Sebut saja Mr. Zhang, seorang pengusaha asal Shanghai yang membuka usaha pengembangan kawasan industri di Karawang. Ia bermitra dengan kontraktor lokal dan membeli polis asuransi konstruksi melalui kenalan yang disebut sebagai “broker”.
Ketika terjadi insiden di lapangan — crane tumbang dan merusak sebagian struktur bangunan — ia segera mengajukan klaim. Namun perusahaan asuransi menolak dengan alasan:
“Polis tidak mencakup risiko akibat kesalahan penggunaan alat berat.”
Mr. Zhang bingung. Ia menunjukkan polisnya, tapi tidak menemukan satu pun pasal yang melindungi kondisi itu.
Ternyata, “broker” yang membantunya tidak memiliki izin OJK dan hanya menyalurkan polis dari pihak lain tanpa pemahaman mendalam soal risiko proyek.
Kerugian Mr. Zhang mencapai hampir Rp 15 miliar — tanpa ganti rugi sepeser pun dari asuransi.
Bagaimana Broker Resmi OJK Melindungi Pengusaha Asal China
Sekarang bayangkan jika sejak awal Mr. Zhang menggunakan jasa L&G Insurance Broker, broker resmi terdaftar di OJK.
Langkah-langkah profesional yang akan dilakukan L&G meliputi:
- Analisis Risiko Proyek Secara Menyeluruh
Tim L&G akan meninjau desain, lokasi, jenis pekerjaan, hingga potensi risiko alam dan teknis.
Hasilnya: asuransi disusun sesuai kebutuhan sebenarnya, bukan template umum. - Membandingkan Penawaran dari Beberapa Asuransi Ternama
Broker akan menegosiasikan tarif premi terbaik dengan cakupan maksimal.
Pengusaha tidak perlu repot — cukup memilih opsi paling menguntungkan. - Menyusun Klausul Tambahan (Endorsement) yang Spesifik
Misalnya: Faulty Design Clause, Automatic Reinstatement Clause, dan Removal of Debris.
Semua ini melindungi proyek dari berbagai risiko yang sering diabaikan. - Pendampingan Saat Klaim
Inilah nilai terbesar dari broker resmi.
L&G akan memastikan klaim diajukan dengan dokumen lengkap, negosiasi berjalan efektif, dan pembayaran klaim diterima sesuai kesepakatan polis.
Dengan pendekatan profesional seperti ini, pengusaha seperti Mr. Zhang tidak akan mengalami kerugian besar akibat kesalahan kecil dalam pemilihan asuransi.
Era Digital – Gunakan Broker Tanpa Ribet
Banyak pengusaha asal China beranggapan bahwa bekerja dengan broker asuransi itu rumit dan lambat.
Padahal di era digital sekarang, proses dengan L&G Insurance Broker sangat cepat dan transparan:
- Semua komunikasi bisa dilakukan via Zoom, WeChat, atau WhatsApp,
- Dokumen dikirim dan disetujui secara digital,
- Proses klaim dipantau secara real-time melalui sistem internal L&G,
- Dan setiap langkah dilaporkan secara periodik dalam bahasa Inggris atau Mandarin sesuai kebutuhan.
Dengan cara ini, pengusaha bisa tetap fokus pada bisnis — sementara L&G menangani seluruh urusan asuransi dengan profesional.
Kesalahan Staff Bisa Berakibat Fatal
Bagi banyak perusahaan asal China di Indonesia, keputusan soal asuransi sering dipercayakan kepada staf lokal atau penerjemah.
Mereka biasanya tidak memiliki pengalaman mendalam tentang asuransi, dan hanya memilih berdasarkan harga termurah.
Namun, kesalahan kecil bisa berakibat fatal.
Jika terjadi klaim besar dan polis tidak mencakup risiko yang terjadi, maka tanggung jawab moral dan hukum bisa jatuh pada staff tersebut.
Karena itu, OJK dengan tegas menetapkan bahwa hanya broker asuransi berizin yang boleh memberikan jasa konsultasi dan pendampingan kepada tertanggung.
Dengan memilih broker resmi seperti L&G, staff atau penerjemah tidak perlu takut salah langkah.
Mengapa L&G Insurance Broker Pilihan Tepat
L&G Insurance Broker bukan pemain baru.
Sebagai broker resmi terdaftar di OJK, L&G telah berpengalaman menangani berbagai proyek besar di Indonesia, termasuk:
- Proyek konstruksi dan properti,
- Industri pertambangan dan energi,
- Pengiriman alat berat lintas pulau,
- Hingga penjaminan proyek dengan nilai miliaran rupiah.
Dengan dukungan sistem digital, tim ahli underwriting, dan jaringan luas di dunia asuransi nasional maupun internasional, L&G siap memberikan solusi cepat, transparan, dan profesional untuk setiap pengusaha asal China di Indonesia.
Jangan Tunggu Sampai Klaim Gagal
Setiap tahun, ada banyak cerita sedih dari pengusaha asal China di Indonesia yang gagal mendapatkan ganti rugi asuransi hanya karena memilih agen atau perantara yang tidak berizin.
Padahal, semua bisa dihindari dengan langkah sederhana: gunakan broker asuransi resmi yang terdaftar di OJK.
Dengan L&G Insurance Broker, Anda mendapatkan:
- Perlindungan maksimal,
- Tarif premi terbaik,
- Dan kepastian klaim diselesaikan dengan benar.
👉 Jangan tunggu sampai kerugian datang. Hubungi L&G Insurance Broker sekarang dan pastikan bisnis Anda terlindungi dengan benar.

